Striker Sriwijaya FC Alberto Goncalves menegaskan, ia tidak ragu merayakan gol jika menjebol gawang Arema Cronus dalam pertandingan semi-final turnamen Piala Bhayangkara di Stadion Kanjuruhan, Kamis (31/3) petang WIB.
Beto, sapaan Goncalves, mengaku senang kembali ke kandang klub yang pernah dibelanya selama dua musim. Beto selalu menganggap Malang sebagai kota yang luar biasa sebelum ia tinggalkan pada 2014. Beto menegaskan, ia sudah siap lahir dan batin menghadapi mantan klubnya.
"Saya senang kembali ke Malang, banyak sekali teman-teman saya yang ada di sini, para pemain juga masih akrab dengan saya. Tetapi untuk besok, saya akan melawan mereka selama 90 menit, dan saya akan berjuang memenangkan Sriwijaya FC. Saya tahu besok mungkin saya akan mendapatkan tekanan,” tegas Beto kepada Goal Indonesia.
"Jika nanti mencetak gol, saya juga akan selebrasi, karena saya ingin memberikan kebahagiaan untuk orang-orang yang mendukung saya saat ini, keluarga, rekan satu tim, dan semua yang telah mendukung saya.”
"Namun, saya sendiri tidak akan terlalu memburu gol. Bahkan jika nanti menang 1-0, dan yang cetak gol bukan saya, juga tidak masalah, karena saya hanya punya keinginan membawa Sriwijaya lolos sekaligus membuktikan jika Beto masih ada.”
Beto menilai kehadiran sejumlah pemain baru di Arema membuat Singo Edan lebih solid, dan bakal menjadi lawan yang tangguh. Karena itu, lanjut Beto, Sriwijaya FC harus bermain dengan kekuatan lebih dari 100 persen.
"Masuknya dua atau tiga pemain sudah membuat perbedaan. Ketika Gustavo Lopez tidak ada, masih ada [Esteban] Vizcarra, kemudian [Srdjan] Lopicic, dan tentu saja teman saya [Cristian] Gonzales. Saat ini Arema banyak sekali pemain baru,” tutur Beto.
"Kami sudah pernah melawan Arema di perebutan peringkat ketiga Piala Gubernur Kaltim. Saya merasa tim ini adalah tim bagus, saya pikir kami harus lebih 100 persen untuk menang.”
"Kami dulu unggul 1-0, tetapi kemudian disamakan, dan kalah dengan skor 3-1. Arema menang, karena saat itu kami bermain dengan sepuluh pemain akibat [Thierry] Gathuessi mendapatkan kartu merah. Saya harap besok kita bisa 11 melawan 11 hingga pertandingan selesai. Itu akan menarik.” (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Alberto Goncalves Tak Ragu Rayakan Gol Di Kanjuruhan
Beto, sapaan Goncalves, mengaku senang kembali ke kandang klub yang pernah dibelanya selama dua musim. Beto selalu menganggap Malang sebagai kota yang luar biasa sebelum ia tinggalkan pada 2014. Beto menegaskan, ia sudah siap lahir dan batin menghadapi mantan klubnya.
"Saya senang kembali ke Malang, banyak sekali teman-teman saya yang ada di sini, para pemain juga masih akrab dengan saya. Tetapi untuk besok, saya akan melawan mereka selama 90 menit, dan saya akan berjuang memenangkan Sriwijaya FC. Saya tahu besok mungkin saya akan mendapatkan tekanan,” tegas Beto kepada Goal Indonesia.
"Jika nanti mencetak gol, saya juga akan selebrasi, karena saya ingin memberikan kebahagiaan untuk orang-orang yang mendukung saya saat ini, keluarga, rekan satu tim, dan semua yang telah mendukung saya.”
SIMAK JUGA
Lapangan Gajayana Rusak, Arema & SFC Pindah Tempat Latihan
Raphael Maitimo Sebut Lawan SFC Bakal Berjalan Ketat
Cristian Gonzales Tak Ingin Kecolongan Dari Sriwijaya FC
Lapangan Gajayana Rusak, Arema & SFC Pindah Tempat Latihan
Raphael Maitimo Sebut Lawan SFC Bakal Berjalan Ketat
Cristian Gonzales Tak Ingin Kecolongan Dari Sriwijaya FC
"Namun, saya sendiri tidak akan terlalu memburu gol. Bahkan jika nanti menang 1-0, dan yang cetak gol bukan saya, juga tidak masalah, karena saya hanya punya keinginan membawa Sriwijaya lolos sekaligus membuktikan jika Beto masih ada.”
Beto menilai kehadiran sejumlah pemain baru di Arema membuat Singo Edan lebih solid, dan bakal menjadi lawan yang tangguh. Karena itu, lanjut Beto, Sriwijaya FC harus bermain dengan kekuatan lebih dari 100 persen.
"Masuknya dua atau tiga pemain sudah membuat perbedaan. Ketika Gustavo Lopez tidak ada, masih ada [Esteban] Vizcarra, kemudian [Srdjan] Lopicic, dan tentu saja teman saya [Cristian] Gonzales. Saat ini Arema banyak sekali pemain baru,” tutur Beto.
"Kami sudah pernah melawan Arema di perebutan peringkat ketiga Piala Gubernur Kaltim. Saya merasa tim ini adalah tim bagus, saya pikir kami harus lebih 100 persen untuk menang.”
"Kami dulu unggul 1-0, tetapi kemudian disamakan, dan kalah dengan skor 3-1. Arema menang, karena saat itu kami bermain dengan sepuluh pemain akibat [Thierry] Gathuessi mendapatkan kartu merah. Saya harap besok kita bisa 11 melawan 11 hingga pertandingan selesai. Itu akan menarik.” (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Alberto Goncalves Tak Ragu Rayakan Gol Di Kanjuruhan