Gelandang West Ham United Alex Song tak sabar meladeni perlawanan Cesc Fabregas yang akan mengisi lini tengah Chelsea saat kedua kubu dipertemukan dalam lanjutan Liga Primer Inggris matchday ke-18 di Stamford Bridge, Jumat (26/12) malam WIB.
Song di musim ini kembali menjajal kemampuannya di sepakbola Inggris setelah dipinjamkan Barcelona pada musim panas kemarin selama semusim dan yang bersangkutan tampil gemilang untuk membantu The Hammers menempati urutan keempat di tabel klasemen sementara.
Pemain asal Kamerun itu mengaku menantikan duel yang bertepatan dengan Boxing Day ini, terlebih ia akan menghadapi Fabregas, yang sudah ia anggap sebagai saudara mengingat keduanya pernah bersama-sama di Arsenal sejak remaja dan juga Barcelona.
"Cesc adalah saudara saya dari ibu yang lain. Dia pria baik dan pemain yang bagus,” ujar Song di The Mirror. "Saya sudah mengenalnya sejak saya berusia 17 tahun, atau ketika saya bergabung dengan Arsenal. Kami tumbuh kembang bersama. Kemudian saya pindah ke Barcelona.
"Di hari pertama ketika saya tiba di Arsenal, saya tidur di rumahnya. Saya harusnya pergi ke hotel, tapi dia bilang ‘jangan’. Dia menyuruh saya untuk menginap di rumahnya. Dia memberi saya saran untuk membantu awal karier saya dan selalu menyenangkan bisa bertemu dengannya.
"Saya sendiri sangat senang dengan cara Chelsea memainkan dia di tim. Ini sungguh bagus karena tahun lalu di Barca dia tidak dimainkan di setiap pertandingan. Sungguh sangat sulit ketika Anda tidak bermain di Barca karena di sana ada banyak juara dan semua pemain ingin bermain.
"Jadi dia sungguh tidak beruntung karena tidak dimainkan di setiap pertandingan, namun dia kini menunjukkan kualitasnya di Chelsea dan dia mengingatkan kepada orang-orang bahwa dia masih seorang pemain top.
"Saya sangat senang untuknya, namun saya tak sabar bertemu dengannya di atas lapangan dan mengalahkannya – kemudian setelah laga usai kami bisa menjadi saudara lagi," tandasnya.
Song, 27, belum lama ini dilewatkan pelatih Kamerun Volker Finke untuk kejuaraan Piala Afrika 2015.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Alex Song Tak Sabar Hadapi Cesc Fabregas
Song di musim ini kembali menjajal kemampuannya di sepakbola Inggris setelah dipinjamkan Barcelona pada musim panas kemarin selama semusim dan yang bersangkutan tampil gemilang untuk membantu The Hammers menempati urutan keempat di tabel klasemen sementara.
Pemain asal Kamerun itu mengaku menantikan duel yang bertepatan dengan Boxing Day ini, terlebih ia akan menghadapi Fabregas, yang sudah ia anggap sebagai saudara mengingat keduanya pernah bersama-sama di Arsenal sejak remaja dan juga Barcelona.
"Cesc adalah saudara saya dari ibu yang lain. Dia pria baik dan pemain yang bagus,” ujar Song di The Mirror. "Saya sudah mengenalnya sejak saya berusia 17 tahun, atau ketika saya bergabung dengan Arsenal. Kami tumbuh kembang bersama. Kemudian saya pindah ke Barcelona.
"Di hari pertama ketika saya tiba di Arsenal, saya tidur di rumahnya. Saya harusnya pergi ke hotel, tapi dia bilang ‘jangan’. Dia menyuruh saya untuk menginap di rumahnya. Dia memberi saya saran untuk membantu awal karier saya dan selalu menyenangkan bisa bertemu dengannya.
"Saya sendiri sangat senang dengan cara Chelsea memainkan dia di tim. Ini sungguh bagus karena tahun lalu di Barca dia tidak dimainkan di setiap pertandingan. Sungguh sangat sulit ketika Anda tidak bermain di Barca karena di sana ada banyak juara dan semua pemain ingin bermain.
"Jadi dia sungguh tidak beruntung karena tidak dimainkan di setiap pertandingan, namun dia kini menunjukkan kualitasnya di Chelsea dan dia mengingatkan kepada orang-orang bahwa dia masih seorang pemain top.
"Saya sangat senang untuknya, namun saya tak sabar bertemu dengannya di atas lapangan dan mengalahkannya – kemudian setelah laga usai kami bisa menjadi saudara lagi," tandasnya.
Song, 27, belum lama ini dilewatkan pelatih Kamerun Volker Finke untuk kejuaraan Piala Afrika 2015.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Alex Song Tak Sabar Hadapi Cesc Fabregas