Kongres Luar Biasa PSSI 2015 telah resmi dibuka pada Sabtu (18/4) pagi, di Hotel JW Marriott, Surabaya. KLB kali ini memiliki agenda tunggal menemukan jajaran baru dari mulai ketua umum, wakil ketua umum hingga jajaran komite eksekutif.
Ketenangan di tempat pelaksanaan KLB pun dibarengi dengan aksi damai dari Bonek Persebaya 1927, yang menuntut status mereka dan menginginkan pembekuan kepada organisasi PSSI. Ribuan Bonek juga dijaga ketat oleh kepolisian sambil menjalani orasi mereka.
Dalam orasi mereka, Bonek menegaskan bahwa sikap mereka ingin PSSI dibekukan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Bonek pun dikawal oleh GP Ansor serta Banser Jawa Timur.
"Kami juga tahu kalau PSSI akan dibekukan pemerintah. Maka itu kami akan menyanyikan lagu kami.." ungkap Bonek dalam orasi mereka.
"PSSI sudah penuh rekayasa dan wajib dibekukan! Wajib dibekukan!"
"Kami di sini melawan regim yang korup. Kami bertahan di sini meski panas sampai ada kepastian. Tidak ada negosiasi."
"Kami di sini menunggu keputusan dari Jakarta. Menunggu kepastian dari Menpora."
Sementara itu, salah satu caketum PSSI periode 2015-2019, La Nyalla Mahmud Mattalitti menyatakan bahwa Persebaya 1927 tetap tidak bisa diakui.
Pria yang juga memiliki jabatan penting di KONI Jawa Timur itu menegaskan, bahwa ia paham betul perjuangan Persebaya Surabaya (yang tampil di Indonesia Super League) dan Persebaya 1927 yang menyeberang ke Indonesian Premier League pada 2010.
"Saya tegaskan bahwa Persebaya 1927 itu bukan yang asli. Saya tahu betul bagaimana sejarahnya Persebaya. Bagaimana mereka berjuang sejak 2010 sedangkan 1927 itu dibentuk 2010 dan malah ikut breakaway league. Jadi, memang tidak bisa mereka diakui," katanya.
Simak Live Blog Kongres Luar Biasa PSSI 2015 di sini
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Bonek Persebaya 1927 Aksi Damai Untuk Minta PSSI Dibekukan
Ketenangan di tempat pelaksanaan KLB pun dibarengi dengan aksi damai dari Bonek Persebaya 1927, yang menuntut status mereka dan menginginkan pembekuan kepada organisasi PSSI. Ribuan Bonek juga dijaga ketat oleh kepolisian sambil menjalani orasi mereka.
Dalam orasi mereka, Bonek menegaskan bahwa sikap mereka ingin PSSI dibekukan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi. Bonek pun dikawal oleh GP Ansor serta Banser Jawa Timur.
"Kami juga tahu kalau PSSI akan dibekukan pemerintah. Maka itu kami akan menyanyikan lagu kami.." ungkap Bonek dalam orasi mereka.
"PSSI sudah penuh rekayasa dan wajib dibekukan! Wajib dibekukan!"
"Kami di sini melawan regim yang korup. Kami bertahan di sini meski panas sampai ada kepastian. Tidak ada negosiasi."
"Kami di sini menunggu keputusan dari Jakarta. Menunggu kepastian dari Menpora."
Sementara itu, salah satu caketum PSSI periode 2015-2019, La Nyalla Mahmud Mattalitti menyatakan bahwa Persebaya 1927 tetap tidak bisa diakui.
Pria yang juga memiliki jabatan penting di KONI Jawa Timur itu menegaskan, bahwa ia paham betul perjuangan Persebaya Surabaya (yang tampil di Indonesia Super League) dan Persebaya 1927 yang menyeberang ke Indonesian Premier League pada 2010.
"Saya tegaskan bahwa Persebaya 1927 itu bukan yang asli. Saya tahu betul bagaimana sejarahnya Persebaya. Bagaimana mereka berjuang sejak 2010 sedangkan 1927 itu dibentuk 2010 dan malah ikut breakaway league. Jadi, memang tidak bisa mereka diakui," katanya.
Simak Live Blog Kongres Luar Biasa PSSI 2015 di sini
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Bonek Persebaya 1927 Aksi Damai Untuk Minta PSSI Dibekukan