Namun bagi cacing planaria, pemenggalan kepala mereka, sama sekali tidak membuat mereka mati. Mereka akan terus hidup. Cacing pipih air tawar ini memiliki kemampuan langka untuk menumbuhkan kembali kepalanya (ataupun tubuhnya) setelah dipenggal.
Seperti yg dikutip dari versesofuniverse.blogspot.com, Kemampuan planaria untuk meregenerasi organ-organ vitalnya sangat luar biasa, bahkan bagi standar cacing. Seluruh tubuhnya dapat tumbuh kembali, dari kepala hingga ke ekor, bahkan dari fragmen kecil dari hewan ini.
Planaria dapat dipotong-potong menjadi beberapa bagian, & masing-masing bagian dapat beregenerasi menjadi organisme lengkap. Sel di lokasi luka potong berkembang biak untuk membentuk protoplasma yg akan berdiferensiasi menjadi jaringan baru & regenerasi bagian yg hilang dari potongan. Fitur inilah yg memberi mereka sebutan terkenal sebagai “Tetap abadi di Sisi Kilau Belati”.
Diperkirakan meskipun organisme ini dipotong hingga sekecil 1/279 dari tubuhnya, bagian kecil yg dipotong ini dapat beregenerasi kembali menjadi organisme lengkap selama beberapa minggu. Jaringan baru dapat tumbuh karena pluripotent stem cells memiliki kemampuan untuk membuat semua jenis sel. Stem cells dewasa yg disebut neoblasts, adalah sel-sel yg hanya berkembang biak pada cacing, & mereka berdiferensiasi menjadi keturunan yg menggantikan sel tua. Selain itu, jaringan yg ada direnovasi untuk mengembalikan simetri & proporsi planaria baru yg terbentuk dari potongan sebuah organisme.
Organisme itu sendiri tidak harus benar-benar dipotong-potong sehingga tiap potongan terpisah agar fenomena regenerasi terjadi. Bahkan, jika kepala planaria dipotong tengah nya, & masing-masing potongan tetap melekat pada organisme, Planaria tersebut akan menumbuhkan dua kepala & terus hidup.
Kekuatan regenersinya juga meliputi tumbuhnya otak baru. Selama tahun 60-an, peneliti telah penasaran, apakah cacing bisa membangkitkan memorinya yg hilang, tetapi penelitian saat itu belum bisa menjawabnya.
.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066{padding:0px;margin:0;padding-top:1em!important;padding-bottom:1em!important;width:100%;display:block;font-weight:bold;background-color:#eaeaea;border:0!important;border-left:4px solid #c0392b!important;text-decoration:none}.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066:active,.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066:hover{opacity:1;transition
pacity 250ms;webkit-transitionpacity 250ms;text-decoration:none}.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066{transition:background-color 250ms;webkit-transition:background-color 250ms;opacity:1;transitionpacity 250ms;webkit-transitionpacity 250ms}.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066 .ctaText{font-weight:bold;color:inherit;text-decoration:none;font-size:16px}.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066 .postTitle{color:#141414;text-decoration:underline!important;font-size:16px}.u4a6404960cda03f87e65fa721e688066:hover .postTitle{text-decoration:underline!important}Baca Juga: 20 Website Unik (Part 2)
Sebuah studi baru dari Universitas Tufts, menjawab pertanyaan diatas. Tim ahli biologi melatih cacing-cacing planaria kecil (masing-masing panjangnya hanya 1 cm) untuk menemukan makanan yg tersembunyi di tengah dasar cawan petri yg kasar. Makanan itu diterangi oleh sinar cahaya terang. Karena planaria lebih memilih untuk mengendap-endap di sekitar pinggiran yg gelap, ini membantu memastikan bahwa cacing cacing ini belajar perilaku baru.
Tim juga menggunakan teknologi video-pelacakan untuk mengkonfirmasi apa yg mereka lihat dengan mata mereka sendiri: Planaria berkenalan dengan medan cawan petri yg kasar menemukan makanan terang benderang lebih cepat daripada rekan-rekan mereka. Terlebih lagi, mereka mampu melakukannya dengan mudah ketika mereka disingkirkan dari cawan, & setelah dua minggu kemudian dikembalikan lagi untuk tes baru. (2 minggu adalah waktu yg diperlukan bagi mereka untuk menumbuhkan kembali kepala mereka)
Kemudian mereka dipenggal!
Setelah 14 hari secara harfiah kehilangan pikiran mereka, cacing-cacing, yg kini memiliki otak baru, ditempatkan kembali di cawan petri dengan cahaya terang bersinar di atas makan siang mereka.
Meskipun mereka tidak dapat segera menemukan makanan mereka, namun mereka dapat dengan mudah menemukan makanan lagi setelah satu sesi pelatihan – jauh lebih cepat daripada rekan-rekan mereka yg tidak terlatih & tak pernah terpenggal.
Pemenggalan planaria ini menunjukkan bukti bahwa memori mereka juga kembali setelah regenerasi kepala baru. Adapun di mana mereka menyimpan memori / bagaimana cacing yg telah terpenggal dapat dengan cepat mempelajari kembali perilaku lama setelah mereka memiliki kepala baru, masih belum terjawab.
Menurut The Verge, beberapa peneliti berpikir bahwa memori cacing disimpan di tempat lain dalam tubuh mereka, / sebaliknya bahwa otak cacing mungkin telah memodifikasi sistem saraf mereka, & sistem saraf mereka mungkin kemudian memutuskan bagaimana otak baru dibentuk selama pertumbuhannya kembali.
Republished by Blog Post Promoter
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Cacing Ini Dapat Menumbuhkan Kepalanya Setelah Dipenggal diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Cacing Ini Dapat Menumbuhkan Kepalanya Setelah Dipenggal.