Dengan level performa Barcelona kelihatan merosot belakangan ini, Carlo Ancelotti menyebut persaingan menuju tangga juara Liga Champions musim ini menjadi sukar diprediksi.
Blaugrana, sebagaimana diketahui, merupakan klub juara bertahan dan kembali jadi salah satu favorit terkuat di edisi terkini. Namun, Lionel Messi cs. sekarang tanpa kemenangan dalam tiga partai La Liga Spanyol (dua kalah) dan harus bersusah payah untuk membukukan kemenangan controversial 2-1 atas Atletico Madrid di Camp Nou pada perempat-final leg pertama UCL pekan lalu.
Malam ini El Barca asuhan Luis Enrique akan melawat ke Vicente Calderon untuk kembali terlibat bentrok dengan Atleti dalam laga penentuan.
"Sampai sepekan lalu, semua orang berpikir Barcelona adalah favorit untuk menjuarai Liga Champions, termasuk saya,” tutur Ancelotti secara eksklusif kepada Goal.
"Sekarang, tak ada yang pasti. Level Barcelona telah sedikit menurun dan sangat sulit mengatakan siapa yang akan memenangi kompetisi ini.”
Tanpa klub usai berpisah dari Real Madrid akhir musim lalu, Don Carletto akan kembali bekerja melatih Bayern Munich mulai kampanye mendatang menggantikan Pep Guardiola yang hijrah ke Manchester City.
Seperti Barca, The Bavarians juga akan memainkan leg kedua perempat-final UCL nanti malam menghadapi tuan rumah Benfica, setelah sebelumnya menorehkan kemenangan 1-0 di Allianz Arena.
"Bayern tengah menjalani musim hebat. Mereka di puncak klasemen Bundesliga dan masih bertahan di Liga Champions,” kata pria Italia itu.
"Ekspektasinya tinggi. Mereka memiliki hasil bagus di leg pertama melawan Benfica dan menjadi favorit untuk mencapai semi-final. Mungkin hasilnya sejatinya bisa lebih baik, tapi biar bagaimanapun itu tetaplah hasil baik.”
Terlepas dari hegemoni Bayern di Bundesliga, Guardiola tetap menjadi target kritik lantaran gagal mempersembahkan trofi Liga Champions dalam dua musim pertamanya di Bavaria. Mampukah eks bos Barcelona itu melakukannya musim ini sebagai kado perpisahan sebelum pergi?
"Saya pikir ya,” tukas Ancelotti.
"Semua pelatih dikritik. Lihat saja Luis Enrique, yang belum lama ini mencatatkan rekor tak terkalahkan panjang tetapi tetap dikritik setelah El Clasico. Kritikan normal bagi seorang pelatih. Guardiola mengenal tim dan lingkungan Bayern dengan baik, dan merupakan pelatih ideal untuk membawa Bayern ke semi-final atau lebih jauh.”
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, Carlo Ancelotti: Level Barcelona Sedikit Menurun
Blaugrana, sebagaimana diketahui, merupakan klub juara bertahan dan kembali jadi salah satu favorit terkuat di edisi terkini. Namun, Lionel Messi cs. sekarang tanpa kemenangan dalam tiga partai La Liga Spanyol (dua kalah) dan harus bersusah payah untuk membukukan kemenangan controversial 2-1 atas Atletico Madrid di Camp Nou pada perempat-final leg pertama UCL pekan lalu.
Malam ini El Barca asuhan Luis Enrique akan melawat ke Vicente Calderon untuk kembali terlibat bentrok dengan Atleti dalam laga penentuan.
"Sampai sepekan lalu, semua orang berpikir Barcelona adalah favorit untuk menjuarai Liga Champions, termasuk saya,” tutur Ancelotti secara eksklusif kepada Goal.
"Sekarang, tak ada yang pasti. Level Barcelona telah sedikit menurun dan sangat sulit mengatakan siapa yang akan memenangi kompetisi ini.”
Tanpa klub usai berpisah dari Real Madrid akhir musim lalu, Don Carletto akan kembali bekerja melatih Bayern Munich mulai kampanye mendatang menggantikan Pep Guardiola yang hijrah ke Manchester City.
Seperti Barca, The Bavarians juga akan memainkan leg kedua perempat-final UCL nanti malam menghadapi tuan rumah Benfica, setelah sebelumnya menorehkan kemenangan 1-0 di Allianz Arena.
"Bayern tengah menjalani musim hebat. Mereka di puncak klasemen Bundesliga dan masih bertahan di Liga Champions,” kata pria Italia itu.
"Ekspektasinya tinggi. Mereka memiliki hasil bagus di leg pertama melawan Benfica dan menjadi favorit untuk mencapai semi-final. Mungkin hasilnya sejatinya bisa lebih baik, tapi biar bagaimanapun itu tetaplah hasil baik.”
Terlepas dari hegemoni Bayern di Bundesliga, Guardiola tetap menjadi target kritik lantaran gagal mempersembahkan trofi Liga Champions dalam dua musim pertamanya di Bavaria. Mampukah eks bos Barcelona itu melakukannya musim ini sebagai kado perpisahan sebelum pergi?
"Saya pikir ya,” tukas Ancelotti.
"Semua pelatih dikritik. Lihat saja Luis Enrique, yang belum lama ini mencatatkan rekor tak terkalahkan panjang tetapi tetap dikritik setelah El Clasico. Kritikan normal bagi seorang pelatih. Guardiola mengenal tim dan lingkungan Bayern dengan baik, dan merupakan pelatih ideal untuk membawa Bayern ke semi-final atau lebih jauh.”
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, Carlo Ancelotti: Level Barcelona Sedikit Menurun