Persib Bandung bakal mengawali kembali kiprah mereka di kompetisi level Asia dengan menghadapi Hanoi T&T dalam babak kedua play-off Liga Champions Asia 2015 di Stadion Hang Day, Hanoi, Selasa (10/2) esok. Ini adalah untuk pertama kalinya Persib kembali berkiprah di kompetisi kasta teratas antarklub Asia itu.
Terakhir, tim Maung Bandung ikut serta ketika kompetisi itu masih bernama Piala Champions Asia pada 1995. Pada saat itu, mereka berhasil hingga ke babak perempat-final. Namun, sejak format baru diterapkan pada musim 2002/03 dengan nama LCA, klub-klub Indonesia sulit berbicara lebih banyak di kompetisi itu.
Tercatat, hanya pada LCA 2004, 2005, 2006, 2007, dan 2008 klub-klub Indonesia yang mendapatkan jatah tak mesti melalui jalur play-off. Sayangnya, pada LCA 2006 keikutsertaan klub Indonesia dibatalkan lantaran telat mendaftarkan skuat klub yang ikut serta sesuai tenggat yang telah ditetapkan. Begitu pula pada LCA 2008, klub Indonesia dicoret dari keikutsertaan karena kompetisi saat itu selesainya melewati batas waktu yang telah ditetapkan, sehingga tempat Indonesia digantikan Thailand dan Vietnam.
Sementara itu, dalam dua edisi terakhir LCA (2013 dan 2014) Indonesia hanya mendapatkan jatah untuk berkiprah di Piala AFC. Prestasi tertinggi ditorehkan Persipura Jayapura di ajang itu pada musim 2014, lantaran lolos hingga ke babak semi-final Piala AFC.
Dalam menyambut laga kembalinya Persib di kompetisi Asia, Goal Indonesia mencoba merangkum kiprah klub-klub Indonesia yang harus melalui jalur play-off untuk menembus LCA sejak format berubah pada musim 2002/03. Berikut ulasannya:
Pada musim ini, Indonesia mendapatkan dua jatah melalui jalur play-off. Ketika itu, Indonesia diwakili Petrokimia Putra (juara Divisi Utama Liga Indonesia) dan Persita Tangerang (runner-up Divisi Utama Liga Indonesia).
Berdasarkan hasil undian, kedua klub itu langsung masuk ke babak ketiga play-off. Jika menang pada babak itu, mereka harus melalui babak keempat play-off sebelum masuk ke babak utama fase grup LCA.
Tapi, hasil minor didapatkan keduanya. Petrokimia yang bertemu wakil Tiongkok, Shanghai Shenhua, takluk dengan skor agregat 6-4. Bermain di kandang, mereka berhasil menang 3-1, tapi ketika berlaga di markas Shanghai Shenhua, Petrokimia kalah dengan skor 5-1.
Sedangkan Persita yang menghadapi wakil Thailand Osotspa FC, kalah dengan agregat 1 -0. Ironisnya, kekalahan mereka terima di kandang sendiri, sementara ketika bermain di kandang Osotspa kedua tim bermain imbang tanpa gol.
Pada musim ini, Indonesia mendapatkan satu jatah langsung ke babak utama dan satu slot melalui jalur play-off. Sriwijaya FC selaku juara Indonesia Super League (ISL) langsung lolos ke babak utama LCA. Sementara wakil Indonesia lainnya PSMS Medan harus melalui jalur play-off.
PSMS langsung menapaki babak kedua play-off dan bertemu klub Singapura, Singapore Armed Forces. Menggunakan format satu pertandingan, PSMS takluk dengan skor 2-1. Dengan kekalahan tersebut, PSMS hanya bisa berkiprah di Piala AFC. Pada ajang itu, PSMS bisa menembus hingga babak perdelapan final setelah langkah mereka dihentikan
wakil Thailand, Chonburi, dengan skor telak 4-0.
Pada edisi Liga Champions Asia ini Indonesia diwakili Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC. Persipura langsung lolos ke babak utama, sementara Sriwijaya FC harus melalui jalur play-off.
Namun, baru memasuki babak pertama play-off, langkah SFC langsung terhenti setelah dikalahkan Singapore Armed Forces dengan skor telak 3-0. Praktis, tim Laskar Wong Kito langsung berkiprah di Piala AFC.
Prestasi klub asal Palembang itu di Piala AFC cukup lumayan lantaran bisa menembus babak perdelapan final. Langkah mereka dihentikan klub Thailand, Thai Port FC dengan skor 4-1 di babak itu.
Indonesia mendapatkan jatah satu slot langsung lolos ke babak utama dan satu tempat melalui play-off. Arema Cronus langsung lolos ke babak utama, sementara Sriwijaya FC harus kembali melalui jalur play-off.
Pada babak pertama play-off, SFC berhasil menang atas Muang Thong United lewat adu penalti skor 7-6. Sebelumnya, dalam waktu normal dan perpanjangan waktu 2x15 menit kedua tim bermain imbang 2-2.
Namun, langkah SFC dihentikan wakil Uni Emirates Arab, Al Ain, di babak kedua play-off. Ya, SFC kalah dengan skor telak 4-0. Namun, ketika turun di Piala AFC mereka bisa lolos hingga babak perdelapan final. Di babak itu, SFC kalah dari Chonburi FC tiga gol tanpa balas.
Pada edisi ini harus diwarnai polemik antara PSSI dan Persipura Jayapura. Itu tidak terlepas dari kisruh di tubuh organisasi PSSI. Persipura pun terpaksa menempuh jalur Court of Arbitration for Sports (CAS) untuk mendapatkan hak mereka berlaga di LCA. Melalui jalur itu, PSSI kalah sehingga tim Mutiara Hitam tetap berlaga di play-off LCA.
Namun, langkah mereka langsung dihentikan klub Australia, Adelaide United, di babak pertama play-off dengan skor 3-0. Ketika itu, Adelaide masih diperkuat Sergio Van Dijk, yang juga mencetak satu gol di laga tersebut. Kalah di babak itu, Persipura tidak mendapatkan jatah ke Piala AFC.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, CATATAN: Kiprah Klub Indonesia Ke Liga Champions Asia Lewat Jalur Play-Off
Terakhir, tim Maung Bandung ikut serta ketika kompetisi itu masih bernama Piala Champions Asia pada 1995. Pada saat itu, mereka berhasil hingga ke babak perempat-final. Namun, sejak format baru diterapkan pada musim 2002/03 dengan nama LCA, klub-klub Indonesia sulit berbicara lebih banyak di kompetisi itu.
Tercatat, hanya pada LCA 2004, 2005, 2006, 2007, dan 2008 klub-klub Indonesia yang mendapatkan jatah tak mesti melalui jalur play-off. Sayangnya, pada LCA 2006 keikutsertaan klub Indonesia dibatalkan lantaran telat mendaftarkan skuat klub yang ikut serta sesuai tenggat yang telah ditetapkan. Begitu pula pada LCA 2008, klub Indonesia dicoret dari keikutsertaan karena kompetisi saat itu selesainya melewati batas waktu yang telah ditetapkan, sehingga tempat Indonesia digantikan Thailand dan Vietnam.
Sementara itu, dalam dua edisi terakhir LCA (2013 dan 2014) Indonesia hanya mendapatkan jatah untuk berkiprah di Piala AFC. Prestasi tertinggi ditorehkan Persipura Jayapura di ajang itu pada musim 2014, lantaran lolos hingga ke babak semi-final Piala AFC.
Dalam menyambut laga kembalinya Persib di kompetisi Asia, Goal Indonesia mencoba merangkum kiprah klub-klub Indonesia yang harus melalui jalur play-off untuk menembus LCA sejak format berubah pada musim 2002/03. Berikut ulasannya:
Liga Champions Asia 2002/03
Pada musim ini, Indonesia mendapatkan dua jatah melalui jalur play-off. Ketika itu, Indonesia diwakili Petrokimia Putra (juara Divisi Utama Liga Indonesia) dan Persita Tangerang (runner-up Divisi Utama Liga Indonesia).
Berdasarkan hasil undian, kedua klub itu langsung masuk ke babak ketiga play-off. Jika menang pada babak itu, mereka harus melalui babak keempat play-off sebelum masuk ke babak utama fase grup LCA.
Tapi, hasil minor didapatkan keduanya. Petrokimia yang bertemu wakil Tiongkok, Shanghai Shenhua, takluk dengan skor agregat 6-4. Bermain di kandang, mereka berhasil menang 3-1, tapi ketika berlaga di markas Shanghai Shenhua, Petrokimia kalah dengan skor 5-1.
Sedangkan Persita yang menghadapi wakil Thailand Osotspa FC, kalah dengan agregat 1 -0. Ironisnya, kekalahan mereka terima di kandang sendiri, sementara ketika bermain di kandang Osotspa kedua tim bermain imbang tanpa gol.
Liga Champions Asia 2009
Pada musim ini, Indonesia mendapatkan satu jatah langsung ke babak utama dan satu slot melalui jalur play-off. Sriwijaya FC selaku juara Indonesia Super League (ISL) langsung lolos ke babak utama LCA. Sementara wakil Indonesia lainnya PSMS Medan harus melalui jalur play-off.
PSMS langsung menapaki babak kedua play-off dan bertemu klub Singapura, Singapore Armed Forces. Menggunakan format satu pertandingan, PSMS takluk dengan skor 2-1. Dengan kekalahan tersebut, PSMS hanya bisa berkiprah di Piala AFC. Pada ajang itu, PSMS bisa menembus hingga babak perdelapan final setelah langkah mereka dihentikan
wakil Thailand, Chonburi, dengan skor telak 4-0.
TLiga Champions Asia 2010
Pada edisi Liga Champions Asia ini Indonesia diwakili Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC. Persipura langsung lolos ke babak utama, sementara Sriwijaya FC harus melalui jalur play-off.
Namun, baru memasuki babak pertama play-off, langkah SFC langsung terhenti setelah dikalahkan Singapore Armed Forces dengan skor telak 3-0. Praktis, tim Laskar Wong Kito langsung berkiprah di Piala AFC.
Prestasi klub asal Palembang itu di Piala AFC cukup lumayan lantaran bisa menembus babak perdelapan final. Langkah mereka dihentikan klub Thailand, Thai Port FC dengan skor 4-1 di babak itu.
Liga Champions Asia 2011
Indonesia mendapatkan jatah satu slot langsung lolos ke babak utama dan satu tempat melalui play-off. Arema Cronus langsung lolos ke babak utama, sementara Sriwijaya FC harus kembali melalui jalur play-off.
Pada babak pertama play-off, SFC berhasil menang atas Muang Thong United lewat adu penalti skor 7-6. Sebelumnya, dalam waktu normal dan perpanjangan waktu 2x15 menit kedua tim bermain imbang 2-2.
Namun, langkah SFC dihentikan wakil Uni Emirates Arab, Al Ain, di babak kedua play-off. Ya, SFC kalah dengan skor telak 4-0. Namun, ketika turun di Piala AFC mereka bisa lolos hingga babak perdelapan final. Di babak itu, SFC kalah dari Chonburi FC tiga gol tanpa balas.
Liga Champions Asia 2012
Pada edisi ini harus diwarnai polemik antara PSSI dan Persipura Jayapura. Itu tidak terlepas dari kisruh di tubuh organisasi PSSI. Persipura pun terpaksa menempuh jalur Court of Arbitration for Sports (CAS) untuk mendapatkan hak mereka berlaga di LCA. Melalui jalur itu, PSSI kalah sehingga tim Mutiara Hitam tetap berlaga di play-off LCA.
Namun, langkah mereka langsung dihentikan klub Australia, Adelaide United, di babak pertama play-off dengan skor 3-0. Ketika itu, Adelaide masih diperkuat Sergio Van Dijk, yang juga mencetak satu gol di laga tersebut. Kalah di babak itu, Persipura tidak mendapatkan jatah ke Piala AFC.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, CATATAN: Kiprah Klub Indonesia Ke Liga Champions Asia Lewat Jalur Play-Off