Banyak hal mengenai Cumi-cumi raksasa yg masih menjadi misteri bagi para ilmuwan meskipun hewan ini adalah invertebrata terbesar di Bumi. Yang terbesar yg pernah ditemukan memiliki panjang 59 kaki (18 meter) & beratnya hampir satu ton (900 kilogram).
Gambar diatas adalah Cumi-cumi raksasa menyerang cumi-cumi umpan yg ditarik oleh tim riset di Kepulauan Ogasawara, selatan Tokyo, pada tanggal 4 Desember 2006.
Namun, seperti yg dikutip dari Alam Mengembang Jadi Guru, mereka tidak ramah, habitat laut dalam dimana mereka berada telah membuat mereka sulit untuk dipelajari, & hampir semua yg diketahui ilmuwan tentang mereka adalah dari bangkai yg terdampar di pantai or yg tertangkap oleh nelayan. Akhir-akhir ini, bagaimanapun, nasib ilmuwan mempelajari makhluk-makhluk yg sulit dipahami ini telah mulai membaik. Pada tahun 2004 para peneliti di Jepang mengambil gambar pertama dari cumi-cumi raksasa hidup. Dan pada akhir 2006, para ilmuwan dengan Japan National Science Museum menangkap & membawa ke permukaan cumi-cumi raksasa betina sepanjang 7 meter.
Cumi-cumi raksasa, bersama dengan sepupu mereka, cumi-cumi kolosal, memiliki mata terbesar dalam kerajaan hewan, berdiameter sekitar 25 cm. Organ besar inilah yg memungkinkan mereka untuk mendeteksi benda-benda di kedalaman yg gelap di mana hewan lain kebanyakan tidak akan melihat apa-apa.
Seperti spesies cumi-cumi lain, mereka memiliki delapan lengan & dua tentakel makan yg lebih panjang yg membantu mereka membawa makanan ke “mulut” mereka. makanan mereka mungkin terdiri dari ikan, u&g, & cumi-cumi lainnya, & beberapa ahli memperkirakan mereka bahkan mungkin menyerang & memakan paus kecil.
Mereka bermanuver dengan tubuh besar mereka dengan sirip yg tampak mungil untuk ukuran mereka. Mereka menggunakan funnel mereka sebagai sistem propulsi, menarik air ke dalam mantel, or bagian utama dari tubuh, & memompanya belakang.
Para ilmuwan tidak banyak tahu tentang binatang ini untuk mengatakan dengan pasti berapa rentang ukuran mereka, tapi bangkai cumi-cumi raksasa telah ditemukan di semua samudra di dunia.
Untuk mendapatkan gambaran seberapa besar dua cumi raksasa ini dapat dilihat tangan manusia yg memakai sarung tangan hijau di kiri atas foto
Pada tahun 2012, Sekelompok ilmuwan dari National Science Museum Jepang bersama dengan rekan-rekan dari lembaga penyiaran publik Jepang NHK & Discovery Channel memfilmkan cumi-cumi raksasa di habitat aslinya untuk pertama kalinya.
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Cumi-Cumi Raksasa diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber