• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Dampaknya Jika 9 Jam Berada di Ruang Ber-AC

ON3

Mahasiswa
Journalist
<div style="text-align: left;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">Dunia kerja saat ini sepertinya tidak bisa lepas dari penggunaan pendingin ruangan atau AC. Tapi jika terlalu lama berada di ruangan ber-AC, terlebih sampai 9 jam bisa menimbulkan dampak bagi kesehatan.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><img alt="" border="0" height="240" src="http://www.imgjoe.com/x/aircondition.jpg" width="320" />
Penelitian telah membuktikan berada di ruang terbuka bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh karena sel-sel darah putih yang berfungsi melawan bakteri membutuhkan oksigen untuk bisa bekerja secara efektif.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Namun sayangnya sebagian besar penduduk perkotaan menghabiskan waktunya hampir 9 jam di dalam kantor dengan AC dan seringkali dilanjutkan dengan tidur malam di dalam kamar ber-AC.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Kondisi ini tentu saja bisa mempengaruhi kondisi kesehatan seseorang. Infeksi pernapasan yang paling sering terkena dampaknya seperti flu dan pilek, sering sakit kepala serta tenggorokan gatal. Hal ini banyak dialami oleh profesional muda di daerah perkotaan.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
"Sebuah AC menyebabkan pendinginan melalui proses penguapan sehingga bisa mengeringkan selaput lendir di hidung dan juga mulut," ujar konsultan bedah THT, Dr Gauri Mankekar dari Hinduja Hospital, seperti dikutip dari Timesofindia, Kamis (13/12/2012).</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Seperti diketahui hidung, sinus dan tenggorokan tergantung pada kelembaban dalam membran yang berfungsi melindungi kekebalan tubuh. Ketika lembab, sel-sel kekebalan mampu menarik virus, bakteri dan alergen ke dalam perangkap sebagai garis pertahanan pertama tubuh terhadap patogen di udara.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Namun sayangnya kebanyakan AC tidak dilengkapi dengan humidifier sehingga menyebabkan udara kering di sekitarnya. Kondisi ini turut memperlemah pertahanan tubuh terhadap patogen.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Selain itu dampak lain dari paparan konstan dan langsung dari udara dingin dan kering bisa merusak kulit dan menghilangkan elastisitasnya yang dapat memicu gatal. Umumnya kondisi kulit dermatitis dan eksim banyak dijumpai pada otang yang menghabiskan waktu berjam-jam di udara dingin ber-AC.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
Beberapa hal bisa dilakukan untuk mengurangi dampak buruk ini yaitu:</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
1. Saat bekerja di kantor cobalah keluar dari ruangan AC misalnya ketika makan siang untuk mendapatkan udara segar, serta ketika di kamar membuka jendela dan pintu agar sinar matahari bisa masuk.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
2. Pastikan suhu AC di kantor diatur agar tidak terjadi shock akibat perubahan suhu yang mendadak ketika masuk dari lingkungan luar yang panas. Fluktuasi suhu yang mendadak bisa mempengaruhi sendi.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
3. Menggunakan pakaian yang cukup menghangatkan tubuh ketika berada di ruang ber-AC, dan melepas pakaian tersebut saat berada di luar rumah.</span></span><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;">
4. Meski berada di ruang dingin, tetaplah mengonsumsi air putih yang cukup setiap beberapa jam agar tubuh terhidrasi dengan baik, sebaiknya jangan tunggu sampai rasa haus datang</span></span></div><div style="text-align: left;">
</div><div style="text-align: left;">
</div><div style="text-align: left;">
</div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: small;"><span style="font-family: Arial,Helvetica,sans-serif;"><a href="http://haxims.blogspot.com/2013/01/ini-dampaknya-jika-9-jam-berada-di.html">sumber </a></span></span></div>
 
Top