• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Demi Membeli Item Game Online Pelajar Nekat Jual Narkoba!

Ophelia

Game Maniacs
Journalist
<p style="text-align: justify;">Ada-ada saja kelakukan anak jaman sekarang. Game bukan lagi suatu media untuk bersenang-senang, layaknya sudah menjadi kebutuhan pokok, sepertinya anak jaman sekarang rela melakukan apa saja demi membuat sakti karakter mereka di game online bahkan sampai melakukan perbuatan kriminal. Seorang pelajar SLTA pasalnya sampai nekat menjual sabu-sabu hanya demi membeli cash dan equip didalam game online!</p><p style="text-align: center;"><img src="http://www.indogamers.com/system/upload/media/pictures/5279a67d4710e1383704189agqfynxexa.jpg" alt="Demi Membeli Item Game Online Pelajar Nekat Jual Narkoba!" width="400" height="220" /></p><p style="text-align: center;">Gambar: Ilustrasi</p><p style="text-align: justify;">Nekatnya tindakan seorang pelajar yang notabene masih harus menjalani proses pendidikan yang begitu panjang ini terjadi di Pekanbaru Riau. Pada hari selasa kemarin, Polsek Pekanbaru berhasil menangkap seorang pelajar SLTA yang nekat menjadi kurir penjual narkoba tersebut.</p><p style="text-align: justify;">Kepada Wartawan, Iptu Herman Pelani menjelaskan tujuan pelajar SLTA tersebut nekat menjadi kurir penjual Narkoba adalah karena untuk kepuasannya bermain game online. "Pelajar ini menjadi kurir narkoba hanya dengan menerima upah Rp 20 ribu untuk sekali antar ke pelanggan. Uang hasil menjualkan sabu-sabu itu hanya untuk bermain game online," lanjutnya. Pemuda yang ditangkap oleh jajaran Polsek Pekanbaru ini pasalnya masih duduk dibangku kelas 1 SLTA. Sayangnya kini pendidikan yang masih harus dijalaninya dengan masa-masa yang indah telah sirna karena perbuatannya.</p><p style="text-align: justify;">Seperti yang dilansir dari detik, tersangka ditangkap tim Polsek Lima Puluh, saat mengantarkan sabu ke Jl Pangeran Hidayat, Pekanbaru. Dari pengakuan tersangka, selain menjadi kurir ternyata sang pelajar tersebut juga menjadi pemakai sabu-sabu. Alasannya dia terpengaruh teman-temannya. Pergaulan lingkungan yang amat buruk ini memang tidak patut menjadi contoh bagi seorang pelajar sekalipun."Saat kita tangkap kemarin, dari tangan tersangka berhasil kita amankan satu paket sabu seharga Rp 150 ribu", kata iptu Herman.</p><p style="text-align: center;"><img src="http://www.indogamers.com/system/upload/media/pictures/5279a7007ed431383704320sabu-di-palembang.jpg" alt="" width="500" height="310" /></p><p style="text-align: center;">Gambar: Ilustrasi</p><p style="text-align: center;"><img src="http://www.indogamers.com/system/upload/media/pictures/5279a6d760eba13837042791603034handining-ilustrasi-narkoba-780x390.jpg" alt="" width="500" height="250" /></p><p style="text-align: justify;">Sang pelajar SLTA ini kini harus mendekam dibalik jeruji besi untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Kini demi mengungkap jaringan narkoba yang melibatkan pelajar SLTA, polisi tengah mengintrogasi dan mengembangkan kasus ini untuk diselidiki. Ada dugaan bahwa jaringan ini sudah banyak menggunakan jasa kurir para pemuda SLTA untuk melancarkan aksinya.</p><p style="text-align: center;"><img src="http://www.indogamers.com/system/upload/media/pictures/5279a727c4e0b1383704359dsc_7952.jpg" alt="" width="500" height="331" /></p><p style="text-align: center;">Pelajar harusnya belajar dan berprestasi seperti diatas. Hindarilah Narkoba dan jadilah pelajar yang membanggakan bukan yang mengecewakan.</p><p style="text-align: center;">
</p><p style="text-align: justify;">Pihak kepolisian berharap bahwa tidak ada lagi kasus serupa dimana para pelajar terlibat bisnis haram ini. Apalagi demi alasan konyol game online.(Afg)</p>

Sumber
 
Top