Pelatih caretaker Persela Lamongan Didik Ludianto mengungkapkan, pemain Laskar Joko Tingkir kini mengalami krisis mental bertanding setelah menelan lima kekalahan secara beruntun di Torabika Soccer Championship (TSC) 2016.
Kekalahan telak dari Semen Padang pada akhir pekan kemarin membuat Persela melalui lima laga tanpa poin. Akibatnya, mereka berada di dasar klasemen sementara. Didik meminta fans Persela bersabar, dan meyakini tim kesayangan mereka akan bangkit lagi.
"Pemain saat ini sudah dalam krisis kepercayaan mental bertanding setelah kalah empat kali saat masih dilatih [Stefan] Hansson, dan kemarin juga kembali kalah. Inilah tantangan bagi kami, untuk mengubahnya, dan kembali menempatkan skuad di jalur kemenangan,” beber Didik.
"Saya yakin pemain Persela saat ini punya kualitas itu. Hanya memang perlu dibangkitkan lagi, dan saya sudah bicarakan hal ini dengan manajemen. Semoga kekalahan lawan Semen Padang kemarin menjadi yang terakhir, dan selanjutnya Persela bisa bangkit, dan meraih kemenangan demi kemenangan.”
"Saya harap LA Mania tetap bersabar menunggu kebangkitan Persela. Saya dan tim pelatih akan terus berusaha keras membangkitkan permainan Persela seperti dulu, haus gol dan selalu meraih kemenangan. Beri kami waktu.”
Sementara itu, selain melakukan pendekatan intensif kepada beberapa calon pelatih baru, manajemen Persela juga kebanjiran lamaran untuk kursi pelatih kepala, baik sosok lokal maupun asing. Salah satu pelatih yang sudah memasukkan curriculum vitae (CV) ke meja manajemen adalah Carlos de Melo.
Pria berkebangsaan Brasil ini sempat moncer sebagai pemain di beberapa klub di Indonesia. Namun sebagai pelatih di Indonesia, Carlos baru tercatat menangani PSM Makassar, dan timnas pelajar Indonesia. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Didik Ludianto Sebut Persela Lamongan Alami Krisis Mental
Kekalahan telak dari Semen Padang pada akhir pekan kemarin membuat Persela melalui lima laga tanpa poin. Akibatnya, mereka berada di dasar klasemen sementara. Didik meminta fans Persela bersabar, dan meyakini tim kesayangan mereka akan bangkit lagi.
"Pemain saat ini sudah dalam krisis kepercayaan mental bertanding setelah kalah empat kali saat masih dilatih [Stefan] Hansson, dan kemarin juga kembali kalah. Inilah tantangan bagi kami, untuk mengubahnya, dan kembali menempatkan skuad di jalur kemenangan,” beber Didik.
SIMAK JUGA
Didik: Louis Van Gaal Belum Tentu Bisa Kembalikan Performa Terbaik Persela
Nilmaizar Puji Pemain Semen Padang
Semen Padang Gilas Persela
Didik: Louis Van Gaal Belum Tentu Bisa Kembalikan Performa Terbaik Persela
Nilmaizar Puji Pemain Semen Padang
Semen Padang Gilas Persela
"Saya yakin pemain Persela saat ini punya kualitas itu. Hanya memang perlu dibangkitkan lagi, dan saya sudah bicarakan hal ini dengan manajemen. Semoga kekalahan lawan Semen Padang kemarin menjadi yang terakhir, dan selanjutnya Persela bisa bangkit, dan meraih kemenangan demi kemenangan.”
"Saya harap LA Mania tetap bersabar menunggu kebangkitan Persela. Saya dan tim pelatih akan terus berusaha keras membangkitkan permainan Persela seperti dulu, haus gol dan selalu meraih kemenangan. Beri kami waktu.”
Sementara itu, selain melakukan pendekatan intensif kepada beberapa calon pelatih baru, manajemen Persela juga kebanjiran lamaran untuk kursi pelatih kepala, baik sosok lokal maupun asing. Salah satu pelatih yang sudah memasukkan curriculum vitae (CV) ke meja manajemen adalah Carlos de Melo.
Pria berkebangsaan Brasil ini sempat moncer sebagai pemain di beberapa klub di Indonesia. Namun sebagai pelatih di Indonesia, Carlos baru tercatat menangani PSM Makassar, dan timnas pelajar Indonesia. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Didik Ludianto Sebut Persela Lamongan Alami Krisis Mental