Pelatih Persiba Balikpapan Eddy Simon Badawi mengaku hingga saat ini belum menemukan kiper ideal untuk berdiri di bawah mistar gawang Beruang Madu saat Indonesia Super League (ISL) 2015 digulirkan kembali.
Posisi I Made Komang Arya sebagai kipet utama terancam usai Persiba menelan kekalahan 4-0 dari PSM Makassar di laga pembuka kedua tim di ISL 2015. Komang Arya ditarik keluar pada menit ke-66, dan digantikan kiper muda Dwi Yudha.
"Saya belum bisa tentukan siapa yang akan menjadi kiper utama saat lawan Sriwjaya FC nanti, karena waktu itu Komang saya tarik,” kata Eddy Simon kepada Goal Indonesia.
"Penampilan Komang belum konsisten waktu lawan PSM. Berbeda sebelum-sebelumnya waktu uji coba dan Piala Wali Kota Padang. Yudha yang kita turunkan menggantikan Komang, penampilannya cukup bagus. Cukup cekatan di bawah mistar.”
Hanya saja, Eddy Simon juga tak mau gegabah segera menentukan kiper utama, mengingat lawan yang akan dihadapi cukup berat, karena bertabur bintang.
"Kita harus lihat juga plus minusnya ketika menurunkan Yudha, [Husin] Mugni, atau juga Komang. Apalagi lawan kita juga tim dengan materi pemain yang bagus. Kita tidak ingin mengambil resiko, karena kami punya target harus meraih kemenangan lawan Sriwijaya, karena main di kandang,” tutur Eddy Simon.
"Kita lihat perkembangannya dalam latihan, karena kan ada evaluasi dari jajaran pelatih, mana yang cocok. Tentu kita ingin yang tampil kiper terbaik. Siap secara mental, tidak melakukan blunder-blunder yang berbahaya.” (gk-54)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Eddy Simon Badawi Tak Mau Gegabah Tentukan Kiper Utama
Posisi I Made Komang Arya sebagai kipet utama terancam usai Persiba menelan kekalahan 4-0 dari PSM Makassar di laga pembuka kedua tim di ISL 2015. Komang Arya ditarik keluar pada menit ke-66, dan digantikan kiper muda Dwi Yudha.
"Saya belum bisa tentukan siapa yang akan menjadi kiper utama saat lawan Sriwjaya FC nanti, karena waktu itu Komang saya tarik,” kata Eddy Simon kepada Goal Indonesia.
"Penampilan Komang belum konsisten waktu lawan PSM. Berbeda sebelum-sebelumnya waktu uji coba dan Piala Wali Kota Padang. Yudha yang kita turunkan menggantikan Komang, penampilannya cukup bagus. Cukup cekatan di bawah mistar.”
Hanya saja, Eddy Simon juga tak mau gegabah segera menentukan kiper utama, mengingat lawan yang akan dihadapi cukup berat, karena bertabur bintang.
"Kita harus lihat juga plus minusnya ketika menurunkan Yudha, [Husin] Mugni, atau juga Komang. Apalagi lawan kita juga tim dengan materi pemain yang bagus. Kita tidak ingin mengambil resiko, karena kami punya target harus meraih kemenangan lawan Sriwijaya, karena main di kandang,” tutur Eddy Simon.
"Kita lihat perkembangannya dalam latihan, karena kan ada evaluasi dari jajaran pelatih, mana yang cocok. Tentu kita ingin yang tampil kiper terbaik. Siap secara mental, tidak melakukan blunder-blunder yang berbahaya.” (gk-54)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Eddy Simon Badawi Tak Mau Gegabah Tentukan Kiper Utama