Setelah disebut "sampah" oleh Hristo Stoichkov, Louis van Gaal kembali mendapat serangan verbal dari mantan anak asuhnya yang lain, Franck Ribery.
Ribery, yang pada hari ini tepat berulang tahun ke-32, bermain di bawah kepemimpinan Van Gaal selama nyaris dua musim penuh di Bayern Munich (2009-11), merebut tiga gelar, yaitu double Bundesliga dan DFB-Pokal, plus Piala Super Jerman.
Terlepas dari kehebatannya dalam kapasitas sebagai pelatih, Ribery menyebut hubungan personalnya dengan Van Gaal, kini mengomandoi Manchester United di Liga Primer Inggris, jauh dari harmonis.
"Kami memiliki problem pada basis sebagai manusia. Saat dia memulai di sini, tak seorang pun tahu apa yang akan terjadi," ungkap winger Prancis itu secara eksklusif kepada Goal Jerman.
"Gagasannya adalah dia sama sekali tak peduli tentang nama-nama, Anda tak membutuhkan bintang, semua orang harus kembali membuktikan diri mereka."
"Kontak pertama dengannya sudah beracun. Sebagai profesional Anda kehilangan kepercayaan Anda. Dia melakukan hal-hal hebat di lapangan tapi pelatih Van Gaal adalah pribadi yang buruk. Hubungan kami hancur."
Keretakan relasi dengan orang Belanda itu sempat membuat Ribery mempertimbangkan opsi untuk hengkang. Klub-klub papan atas Eropa seperti Real Madrid, Barcelona, dan Chelsea mengantre tanda tangannya.
"Itu menjadi beban. Banyak klub berusaha membujuk saya untuk pindah: Real Madrid, Barcelona, Juventus, Chelsea, Manchester City. Anda mulai berpikir. Saya menetapkan pikiran tentang di mana masa depan saya seharusnya berada. Saya pikir itu manusiawi."
Temukan kabar terbaru tentang FC Bayern di www.fcbayern.de/www.fcbayernmunich.com.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, EKSKLUSIF - Franck RIbery: Louis Van Gaal Pribadi Yang Buruk
Ribery, yang pada hari ini tepat berulang tahun ke-32, bermain di bawah kepemimpinan Van Gaal selama nyaris dua musim penuh di Bayern Munich (2009-11), merebut tiga gelar, yaitu double Bundesliga dan DFB-Pokal, plus Piala Super Jerman.
Terlepas dari kehebatannya dalam kapasitas sebagai pelatih, Ribery menyebut hubungan personalnya dengan Van Gaal, kini mengomandoi Manchester United di Liga Primer Inggris, jauh dari harmonis.
"Kami memiliki problem pada basis sebagai manusia. Saat dia memulai di sini, tak seorang pun tahu apa yang akan terjadi," ungkap winger Prancis itu secara eksklusif kepada Goal Jerman.
"Gagasannya adalah dia sama sekali tak peduli tentang nama-nama, Anda tak membutuhkan bintang, semua orang harus kembali membuktikan diri mereka."
"Kontak pertama dengannya sudah beracun. Sebagai profesional Anda kehilangan kepercayaan Anda. Dia melakukan hal-hal hebat di lapangan tapi pelatih Van Gaal adalah pribadi yang buruk. Hubungan kami hancur."
Keretakan relasi dengan orang Belanda itu sempat membuat Ribery mempertimbangkan opsi untuk hengkang. Klub-klub papan atas Eropa seperti Real Madrid, Barcelona, dan Chelsea mengantre tanda tangannya.
"Itu menjadi beban. Banyak klub berusaha membujuk saya untuk pindah: Real Madrid, Barcelona, Juventus, Chelsea, Manchester City. Anda mulai berpikir. Saya menetapkan pikiran tentang di mana masa depan saya seharusnya berada. Saya pikir itu manusiawi."
Temukan kabar terbaru tentang FC Bayern di www.fcbayern.de/www.fcbayernmunich.com.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, EKSKLUSIF - Franck RIbery: Louis Van Gaal Pribadi Yang Buruk