Suka main game FPS? Suka main game co-op multiplayer? Suka adegan "Boss Battle"? Gimana kalo ketiganya digabungin & bisa kalian rasakan dalam satu game? Game Evolve adalah jawabannya. Evolve adalah game terbaru buatan Turtle Rock Studios, developer yg sama yg ngembangin seri game Left 4 Dead (L4D). Buat kalian yg emang ngefans banget ama game L4D pasti bakal familiar banget sama core gameplay dari game Evolve ini.
Setelah IP L4D diakuisisi oleh Valve, Turtle Rock Studios mutusin buat menghidupkan lagi ide game bertemakan manusia lawan alien yg udah jauh muncul sebelum Turtle Rock Studios bikin seri L4D. Bisa dibilang ide game Evolve sendiri merupakan nenek moyang dari cikal bakal lahirnya seri game L4D. Wajar aja nantinya bakal ada beberapa kesan ciri khas dari game L4D yg ada dalam game Evolve ini.
4 VS 1
Seperti yg bisa lo lihat dari makna tersirat logo game Evolve, game ini terfokus pada mode multiplayer kompetitif 4v1 dimana kalian bakal berperan jadi salah satu pihak dari kedua kubu (4 orang Hunter / 1 Monster Alien). Mungkin beberapa diantara kalian bertanya-tanya apa iya permainan bakal imbang kalo 4 lawan 1? Jawabnya sih relatif.
Kalian inget level dalam L4D dimana kalian sebagai survivor ketemu dengan 1 zombie Tank dalam boss battle? Dengan kombinasi serangan yg kompak, 1 boss zombie Tank bukanlah ancaman. Tapi kalo kerjasama kalian sebagai satu tim kurang, ya wajar aja kalo kalian dibikin kocar-kacir meski cuma lawan 1 zombie Tank. Kurang lebih core gameplay dari L4D inilah yg kemudian sedikit dimodifikasi & diaplikasikan ke mekanisme gameplay Evolve.
Setiap anggota dalam tim Hunter punya kemampuan & peran khusus yg akan memaksimalkan strategi pertempuran dalam melawan monster alien. Tiap individu dibekali dengan kemampuan yg saling melengkapi kinerja tim satu sama lain. Keempat peran inti dari anggota Hunter terdiri dari:
Assault: Hunter yg berperan paling banyak dalam melukai musuh dengan daya penghancur paling besar.
Trapper: Hunter yg bertugas melacak, menjebak, & menghambat pergerakan monster alien. Trapper juga dibekali dengan senjata yg bisa membentuk semacam kubah perisai untuk mencegah monster kabur sehingga area pergerakannya terbatas.
Medic: Hunter ini dilengkapi dengan kemampuan untuk menandai titik kelemahan monster alien selain juga punya tugas utama untuk menyembuhkan rekan satu tim yg terluka.
Support: Hunter ini bertugas untuk melindungi tim lain dengan senjata perisainya ketika sedang melancarkan serangan ke arah monster alien. Support juga punya kemampuan untuk menghilang dengan mantel tembus pandang yg bakal berguna untuk menghindari serangan lawan ketika sedang menolong rekan satu tim yg tengah roboh.
Ketika pemain berperan sebagai monster alien, mereka ngga harus khawatir dengan pola permainan kerjasama tim karena mereka bergerak secara independen. Berperan jadi monster alien bukan berarti ngga punya kelemahan. Monster alien punya 3 fase evolusi yg bisa dicapai dengan cara memangsa alien-alien liar bertubuh lebih kecil yg tersebar di sepanjang map. Setelah statistik meteran evolusi mencukupi, karakter monster alien kalian bisa berubah ke fase berikutnya dengan peningkatan kemampuan serangan yg dimiliki tiap jenis monster. Masing-masing monster alien bakal dibekali 4 kemampuan bawaan yg nantinya bisa diupgrade seiring proses evolusi. Kondisi terlemah dari karakter monster alien adalah ketika di fase evolusi awal & ketika memasuki bentuk kepompong saat proses evolusi. Kedua fase inilah yg jadi kelemahan monster alien untuk dimanfaatin oleh para Hunter. Tapi begitu karakter monster alien berhasil memasuki fase evolusi final yaitu fase ketiga, udah bisa hampir dipastiin nasib para Hunter bakal berakhir tragis.
Keseruan game Evolve juga dipengaruhi dari sudut pandang permainan yg berbeda dari kedua kubu. Ketika kalian berperan sebagai monster alien, sudut pandang kamera yg aktif adalah sudut pandang orang ketiga. Dengan sudut pandang ini, kalian bisa dapet gambaran seberapa besar ukuran karakter monster kalian baik sebelum maupun sesudah berevolusi. Dengan bertambahnya ukuran, kesan mampu mengeksplorasi area dengan pandangan yg lebih luas juga didapet dari sudut pandang orang ketiga ini.
Sedangkan kebalikannya berlaku ketika main sebagai Hunter. Sudut pandang orang pertama makin nambah nuansa serem & bikin deg-degan ketika berperan sebagi Hunter. Pemain harus melipatgandakan kewaspadaannya karena sudut pandangnya yg terbatas karena serangan mendadak musuh bisa muncul dari arah manapun. Perbedaan sudut pandang inilah yg bikin citarasa permainan makin berwarna.
Terlepas dari hal itu, kekompakan tiap individu dalam memerankan masing-masing tugasnya tetep jadi kunci dari keseimbangan gameplay dalam melawan monster alien.
KEUNIKAN DESIGN LEVEL AREA MAP
Selain fokus pada perlawanan antara Hunter Vs Alien, para pemain juga harus waspada terhadap ekosistem tempat mereka berada. Akan banyak bahaya lain yg mengancam di penjuru area map seperti, tanaman karnivora, alien liar mulai dari yg berukuran kecil hingga paling besar, kolam cairan asam, & masih banyak lagi faktor berbahaya lain bagi para pemain. Jenis area yg bisa dimainin nanti juga beragam. Mulai dari padang rumput dataran tinggi yg luas, area pegunungan, gua es, sampe hutan lebat akan banyak berpengaruh pada strategi permainan. Bisa menghindari serangan monster alien dengan jetpack ketika bertempur di area terbuka sih emang strategi yg oke. Tapi pake jetpack untuk menghindari serangan monster alien ketika bertempur di area gua? Jangan harap bisa selamat deh.
Selain dipenuhi flora & fauna asing yg berbahaya, mereka juga punya peran yg menguntungkan buat masing-masing pihak. Kalo karakter monster alien bisa berevolusi & mengupgrade skill-nya dengan memangsa alien-alien liar lain, karakter Hunter juga punya kesempatan mengupgrade perk kemampuan dasar mereka dengan membunuh alien-alien yg menghuni area tersebut. Selain itu, mereka juga berfungsi sebagai penanda posisi tempat karakter monster alien berada. Seperti misalnya ketika secara ngga sengaja pemain monster alien mengusik sarang alien burung & bikin mereka beterbangan, hal ini bakal terlihat oleh para Hunter untuk mengetahui lokasi tempat dimana karakter monster alien terakhir kali berada.
Penting banget untuk memperhatikan bahaya di sekitar ketika bertempur di area yg masih sangat asing.
CRYENGINE GENERASI KEEMPAT & LIMITASI PERFORMA PLATFORM NEXT-GEN
Dengan kehebatan CryEngine generasi ke-4, udah jelas Turtle Rock Studios berusaha membawa video game yg terfokus pada mode multiplayer kompetitif ini ke level lebih tinggi. Kalo dibandingin dengan seri L4D, jelas dari segi kualitas grafis terdapat peningkatan yg signifikan banget. Ngga heran Turtle Rock Studios lebih memfokuskan pengembangan untuk platform PC & konsol next-gen (PS4 & XBOne) karena punya spesifikasi arsitektur yg lebih mumpuni. Evolve dijanjiin bakal hadir & bisa dimainin di reso 1080p dengan frame rate 60fps. Karena target performa yg tinggi ini, pihak Turtle Rock Studios ngga bakal menyediakan fitur splitscreen multiplayer & Evolve cuma bisa dimainin satu platform per orang.
Tapi meskipun keseruan game Evolve terfokus pada permainan multiplayer online, jangan khawatir ngga bakal ada mode permainan offline. Kalian tetep bisa bermain solo dengan misi mode permainan serupa di mode offline baik sebagai Hunter / monster alien. Sisa posisi karakter yg lain bakal diambil alih oleh AI.
Akan banyak karakter & map yg bisa dimainin di versi final gamenya nanti. Untuk map sendiri, Turtle Rock Studios berjanji bakal ngasih update map baru secara gratis sama seperti ketika mereka bikin map baru untuk seri game L4D. Sedangkan buat DLC berbayar nanti bakal lebih banyak hadir buat variasi karakter, monster, & item.
Bakal seseru apa game multiplayer kompetitif Evolve ini nantinya? Kita tunggu aja serpak terjangnya tanggal 20 Februari 2015 mendatang untuk platform PC, PS4, & XBOne.
images: evolvegame.com | kotaku.com
Sumber
cheat game online terbaru, cheat game online Evolve Preview, apk, android, cheat card online, cara cheat, kumpulan cheat
Setelah IP L4D diakuisisi oleh Valve, Turtle Rock Studios mutusin buat menghidupkan lagi ide game bertemakan manusia lawan alien yg udah jauh muncul sebelum Turtle Rock Studios bikin seri L4D. Bisa dibilang ide game Evolve sendiri merupakan nenek moyang dari cikal bakal lahirnya seri game L4D. Wajar aja nantinya bakal ada beberapa kesan ciri khas dari game L4D yg ada dalam game Evolve ini.
4 VS 1
Seperti yg bisa lo lihat dari makna tersirat logo game Evolve, game ini terfokus pada mode multiplayer kompetitif 4v1 dimana kalian bakal berperan jadi salah satu pihak dari kedua kubu (4 orang Hunter / 1 Monster Alien). Mungkin beberapa diantara kalian bertanya-tanya apa iya permainan bakal imbang kalo 4 lawan 1? Jawabnya sih relatif.
Kalian inget level dalam L4D dimana kalian sebagai survivor ketemu dengan 1 zombie Tank dalam boss battle? Dengan kombinasi serangan yg kompak, 1 boss zombie Tank bukanlah ancaman. Tapi kalo kerjasama kalian sebagai satu tim kurang, ya wajar aja kalo kalian dibikin kocar-kacir meski cuma lawan 1 zombie Tank. Kurang lebih core gameplay dari L4D inilah yg kemudian sedikit dimodifikasi & diaplikasikan ke mekanisme gameplay Evolve.
Setiap anggota dalam tim Hunter punya kemampuan & peran khusus yg akan memaksimalkan strategi pertempuran dalam melawan monster alien. Tiap individu dibekali dengan kemampuan yg saling melengkapi kinerja tim satu sama lain. Keempat peran inti dari anggota Hunter terdiri dari:
Assault: Hunter yg berperan paling banyak dalam melukai musuh dengan daya penghancur paling besar.
Trapper: Hunter yg bertugas melacak, menjebak, & menghambat pergerakan monster alien. Trapper juga dibekali dengan senjata yg bisa membentuk semacam kubah perisai untuk mencegah monster kabur sehingga area pergerakannya terbatas.
Medic: Hunter ini dilengkapi dengan kemampuan untuk menandai titik kelemahan monster alien selain juga punya tugas utama untuk menyembuhkan rekan satu tim yg terluka.
Support: Hunter ini bertugas untuk melindungi tim lain dengan senjata perisainya ketika sedang melancarkan serangan ke arah monster alien. Support juga punya kemampuan untuk menghilang dengan mantel tembus pandang yg bakal berguna untuk menghindari serangan lawan ketika sedang menolong rekan satu tim yg tengah roboh.
Ketika pemain berperan sebagai monster alien, mereka ngga harus khawatir dengan pola permainan kerjasama tim karena mereka bergerak secara independen. Berperan jadi monster alien bukan berarti ngga punya kelemahan. Monster alien punya 3 fase evolusi yg bisa dicapai dengan cara memangsa alien-alien liar bertubuh lebih kecil yg tersebar di sepanjang map. Setelah statistik meteran evolusi mencukupi, karakter monster alien kalian bisa berubah ke fase berikutnya dengan peningkatan kemampuan serangan yg dimiliki tiap jenis monster. Masing-masing monster alien bakal dibekali 4 kemampuan bawaan yg nantinya bisa diupgrade seiring proses evolusi. Kondisi terlemah dari karakter monster alien adalah ketika di fase evolusi awal & ketika memasuki bentuk kepompong saat proses evolusi. Kedua fase inilah yg jadi kelemahan monster alien untuk dimanfaatin oleh para Hunter. Tapi begitu karakter monster alien berhasil memasuki fase evolusi final yaitu fase ketiga, udah bisa hampir dipastiin nasib para Hunter bakal berakhir tragis.
Keseruan game Evolve juga dipengaruhi dari sudut pandang permainan yg berbeda dari kedua kubu. Ketika kalian berperan sebagai monster alien, sudut pandang kamera yg aktif adalah sudut pandang orang ketiga. Dengan sudut pandang ini, kalian bisa dapet gambaran seberapa besar ukuran karakter monster kalian baik sebelum maupun sesudah berevolusi. Dengan bertambahnya ukuran, kesan mampu mengeksplorasi area dengan pandangan yg lebih luas juga didapet dari sudut pandang orang ketiga ini.
Sedangkan kebalikannya berlaku ketika main sebagai Hunter. Sudut pandang orang pertama makin nambah nuansa serem & bikin deg-degan ketika berperan sebagi Hunter. Pemain harus melipatgandakan kewaspadaannya karena sudut pandangnya yg terbatas karena serangan mendadak musuh bisa muncul dari arah manapun. Perbedaan sudut pandang inilah yg bikin citarasa permainan makin berwarna.
Terlepas dari hal itu, kekompakan tiap individu dalam memerankan masing-masing tugasnya tetep jadi kunci dari keseimbangan gameplay dalam melawan monster alien.
KEUNIKAN DESIGN LEVEL AREA MAP
Selain fokus pada perlawanan antara Hunter Vs Alien, para pemain juga harus waspada terhadap ekosistem tempat mereka berada. Akan banyak bahaya lain yg mengancam di penjuru area map seperti, tanaman karnivora, alien liar mulai dari yg berukuran kecil hingga paling besar, kolam cairan asam, & masih banyak lagi faktor berbahaya lain bagi para pemain. Jenis area yg bisa dimainin nanti juga beragam. Mulai dari padang rumput dataran tinggi yg luas, area pegunungan, gua es, sampe hutan lebat akan banyak berpengaruh pada strategi permainan. Bisa menghindari serangan monster alien dengan jetpack ketika bertempur di area terbuka sih emang strategi yg oke. Tapi pake jetpack untuk menghindari serangan monster alien ketika bertempur di area gua? Jangan harap bisa selamat deh.
Selain dipenuhi flora & fauna asing yg berbahaya, mereka juga punya peran yg menguntungkan buat masing-masing pihak. Kalo karakter monster alien bisa berevolusi & mengupgrade skill-nya dengan memangsa alien-alien liar lain, karakter Hunter juga punya kesempatan mengupgrade perk kemampuan dasar mereka dengan membunuh alien-alien yg menghuni area tersebut. Selain itu, mereka juga berfungsi sebagai penanda posisi tempat karakter monster alien berada. Seperti misalnya ketika secara ngga sengaja pemain monster alien mengusik sarang alien burung & bikin mereka beterbangan, hal ini bakal terlihat oleh para Hunter untuk mengetahui lokasi tempat dimana karakter monster alien terakhir kali berada.
Penting banget untuk memperhatikan bahaya di sekitar ketika bertempur di area yg masih sangat asing.
CRYENGINE GENERASI KEEMPAT & LIMITASI PERFORMA PLATFORM NEXT-GEN
Dengan kehebatan CryEngine generasi ke-4, udah jelas Turtle Rock Studios berusaha membawa video game yg terfokus pada mode multiplayer kompetitif ini ke level lebih tinggi. Kalo dibandingin dengan seri L4D, jelas dari segi kualitas grafis terdapat peningkatan yg signifikan banget. Ngga heran Turtle Rock Studios lebih memfokuskan pengembangan untuk platform PC & konsol next-gen (PS4 & XBOne) karena punya spesifikasi arsitektur yg lebih mumpuni. Evolve dijanjiin bakal hadir & bisa dimainin di reso 1080p dengan frame rate 60fps. Karena target performa yg tinggi ini, pihak Turtle Rock Studios ngga bakal menyediakan fitur splitscreen multiplayer & Evolve cuma bisa dimainin satu platform per orang.
Tapi meskipun keseruan game Evolve terfokus pada permainan multiplayer online, jangan khawatir ngga bakal ada mode permainan offline. Kalian tetep bisa bermain solo dengan misi mode permainan serupa di mode offline baik sebagai Hunter / monster alien. Sisa posisi karakter yg lain bakal diambil alih oleh AI.
Akan banyak karakter & map yg bisa dimainin di versi final gamenya nanti. Untuk map sendiri, Turtle Rock Studios berjanji bakal ngasih update map baru secara gratis sama seperti ketika mereka bikin map baru untuk seri game L4D. Sedangkan buat DLC berbayar nanti bakal lebih banyak hadir buat variasi karakter, monster, & item.
Bakal seseru apa game multiplayer kompetitif Evolve ini nantinya? Kita tunggu aja serpak terjangnya tanggal 20 Februari 2015 mendatang untuk platform PC, PS4, & XBOne.
images: evolvegame.com | kotaku.com
Sumber
cheat game online terbaru, cheat game online Evolve Preview, apk, android, cheat card online, cara cheat, kumpulan cheat