• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Liga Spanyol FOKUS: Real Madrid Di Ambang Keruntuhan Galactico Jilid Dua?

Bola

SBOBET
Journalist
Tidak ada waktu yang lebih buruk dari ini; Cristiano Ronaldo merayakan ulang tahun ke-30 dengan pesta meriah bersama para pelatih, staff dan pemain Real Madrid hanya beberapa jam setelah mereka dipermalukan Atletico Madrid.

Acara ini sudah direncanakan sebelumnya karena sejumlah teman dekat pemenang tiga Ballon d'Or terbang ke Spanyol untuk menghadiri pesta di ibu kota Spanyol. Tetapi, performa buruk baik itu secara kolektif maupun individu lawan Atleti di Vicente Calderon membuat kisah ini sebuah citra buruk bagi Cristiano dan Real Madrid.

Sejumlah foto dibocorkan pada media dan di media sosial sementara Cristiano sendiri dan penyanyi Kolombia Kevin Roldan turut membagikan sejumlah foto melalui Twitter. Sebuah pesta yang membawa ingatan melayang ke perayaan striker Brasil Ronaldo dahulu yang juga menimbulkan kontroversi.

Pada saat itu Claude Makelele dan pelatih Vicente del Bosque baru saja meninggalkan klulb dan kultur selebriti beredar tanpa kendali di projek pertama Florentino Perez.

Ketika itu pesta ulang tahun Ronaldo ke-27 berlangsung di rumahnya di La Moraleja dan dihadiri hampir seluruh skuat Madrid termasuk David Beckham, Raul, Roberto Carlos, Luis Figo bahkan Zinedine Zidane bersama sejumlah model, lalu foto Vania Millan (mantan Puteri Spanyol, sekarang istri saudara laki-laki Sergio Ramos, Rene) bocor ke Media seperti halnya foto Cristiano bernyanyi pekan lalu.



Kepergian Makelele dan Del Bosque memicu sikap tidak disiplin. Meski pada saat itu Real memulai musim dengan apik, secara tidak sadar mereka sebenarnya sedang membuka kisah baru tenggelamnya projek pertama Galactico karena pada akhirnya El Real menutup kompetisi tanpa gelar dan setelah periode yang kurang menyenangkan, Perez meninggalkan klub pada 2006.

"Episode itu terjadi bukan hanya karena Makelele pergi," ujar Zidane pada Goal.

"Banyak faktor lain; Fernando Hierro, Makelele, Fernando Morientes dan Del Bosque pergi. Empat sekaligus."

"Kepergian Makelele hanya salah satu alasan, tetapi bukan hanya dia. Dan ketika Anda mengubah tim pemenang, situasi tidak pernah bisa menyenangkan. Anda tidak boleh mengganggu tim juara. Apa yang terjadi saat itu adalah empat atau lima pemain serta pelatih pergi. Setelahnya semua berjalan keliru."

Kedisiplinan menghilang, begitu juga keseimbangan tim hingga kegembiraan berakhir. Setelah satu dekade berjalan, kegaduhan serupa yang bisa mengganggu tim terjadi lagi.

Madrid mengakhiri 2014 dengan catatan 22 kemenangan beruntun di semua kompetisi dan Cristiano merayakan Ballon d'Or ketiga pada Januari namun kekalahan ganda dari Atletico di Copa dan La Liga plus takluk di tangan Valencia membuat Madrid kelabu di awal 2015. Fans kecewa, dan semakin bertambah ketika superstar Portugal berpesta setelah kekalahan menyakitkan di laga derby.



Sebuah spanduk bertuliskan yang kurang lebih berarti "Tawa kalian, aib kami" diperlihatkan dua suporter di luar tempat tim berlatih pekan ini sementara fans lainnya berteriak "tambah semangat, kurangi pesta" yang ditujukan pada mantan bintang Manchester United saat meninggalkan sesi latihan.

Agen Cristiano Jorge Mendes dan mantan winger Madrid Figo mengeluarkan pembelaan, sementara Carlo Ancelotti menegaskan sama sekali tidak terganggu dengan pesta tersebut.

"Pesta bukan masalah bagi saya. Saya tidak pernah mengurusi kehidupan pribadi para pemain dan tidak akan pernah memulainya," ujar Don Carletto di hadapan media.

"Saya tidak meragukan profesionalisme para pemain. Mereka bisa melakukan apapun selama tidak berhubungan dengan kerja profesional."

Akan tetapi, pesta tersebut jauh dari citra disiplin dan profesionalisme yang dibutuhkan di salah satu klub terbesar di dunia dan Ancelotti sekarang harus membereskan masalah secara internal atau episode kedua runtuhnya Galactico berpotensi terulang.

liga spanyol table, klasemen, seri b, malam ini, terkini, divisi 2, FOKUS: Real Madrid Di Ambang Keruntuhan Galactico Jilid Dua?
 
Top