Menyambut musim Indonesia Super League 2015, Mitra Kutai Kartanegara mulai membuka diri untuk aktif menjalankan industri sepakbola. Klub asal Tenggarong itu untuk pertama kali menggunakan jersey produksi brand apparel ternama setelah sejak 2002 menggunakan jersey produksi sendiri.
Adalah brand asal Spanyol, Joma, yang berhasil digaet oleh Naga Mekes untuk mendukung perlengkapan tempur mereka di lapangan hijau mulai musim depan. Kontrak satu tahun bersama Joma pun diharapkan presiden klub, Endri Erawan mampu meningkatkan daya tarik sponsor lainnya untuk menyokong finansial klub.
"Kerja sama ini jadi sejarah penting untuk kami. Karena sejak 2002/2003 Mitra Kukar selalu memproduksi jersey sendiri. Akan tetapi, berdasarkan perkembangan kami dalam tiga tahun di ISL paradigma seperti itu harus kami ubah dan lebih profesional dan menjual ke market yang lebih besar lagi. Yakni melakukan kerja sama dengan pihak sponsor," buka Endri kepada wartawan, Jumat (28/11) malam, di Jakarta.
"Tiga tahun kami di ISL yang kami kejar hanya prestasi. Tapi, sekarang bisnis pun harus kami kejar. Sebagai klub profesional yang mendukung sepakbola industri," tuturnya. "Nilai kerja sama ini sekitar 1,5 sampai 2 miliar rupiah berupa perlengkapan untuk tim seluruhnya. Dengan ini, kami berharap Mitra Kukar bisa lebih berpretasi."
Desain untuk jersey baru Zulkifli Syukur dan kawan-kawan pun sudah nyaris tuntas. Warna emas tetap jadi pilihan di seragam home mereka, dan hijau sebagai warna tandang. Tak ketinggalan, torehan corak Ulap Doyo (kain khas Tenggarong) tetap menempel di seragam anyar Mitra Kukar, ditambah corak 'V' di dada yang melambangkan 'Victory" (kemenangan) serta watermark naga di belakang.
"Kami juga berpikir untuk menyebarluaskan jersey ini nanti ke pasaran. Tim pengembangan bisnis akan bergerak untuk memudahkan fans Mitman mendapatkan replika jersey kami," tandas Endri.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Gaet Joma, Jadi Sejarah Penting Untuk Mitra Kukar
Adalah brand asal Spanyol, Joma, yang berhasil digaet oleh Naga Mekes untuk mendukung perlengkapan tempur mereka di lapangan hijau mulai musim depan. Kontrak satu tahun bersama Joma pun diharapkan presiden klub, Endri Erawan mampu meningkatkan daya tarik sponsor lainnya untuk menyokong finansial klub.
"Kerja sama ini jadi sejarah penting untuk kami. Karena sejak 2002/2003 Mitra Kukar selalu memproduksi jersey sendiri. Akan tetapi, berdasarkan perkembangan kami dalam tiga tahun di ISL paradigma seperti itu harus kami ubah dan lebih profesional dan menjual ke market yang lebih besar lagi. Yakni melakukan kerja sama dengan pihak sponsor," buka Endri kepada wartawan, Jumat (28/11) malam, di Jakarta.
"Tiga tahun kami di ISL yang kami kejar hanya prestasi. Tapi, sekarang bisnis pun harus kami kejar. Sebagai klub profesional yang mendukung sepakbola industri," tuturnya. "Nilai kerja sama ini sekitar 1,5 sampai 2 miliar rupiah berupa perlengkapan untuk tim seluruhnya. Dengan ini, kami berharap Mitra Kukar bisa lebih berpretasi."
Desain untuk jersey baru Zulkifli Syukur dan kawan-kawan pun sudah nyaris tuntas. Warna emas tetap jadi pilihan di seragam home mereka, dan hijau sebagai warna tandang. Tak ketinggalan, torehan corak Ulap Doyo (kain khas Tenggarong) tetap menempel di seragam anyar Mitra Kukar, ditambah corak 'V' di dada yang melambangkan 'Victory" (kemenangan) serta watermark naga di belakang.
"Kami juga berpikir untuk menyebarluaskan jersey ini nanti ke pasaran. Tim pengembangan bisnis akan bergerak untuk memudahkan fans Mitman mendapatkan replika jersey kami," tandas Endri.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Gaet Joma, Jadi Sejarah Penting Untuk Mitra Kukar