Pelatih Madura United FC Gomes de Olivera mengaku sempat mengkhawatirkan kabut asap mengganggu ritme permainan anak asuhnya ketika menjamu Persiba Balikpapan di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (13/6) malam WIB.
Pertandingan sempat terhenti beberapa saat setelah babak kedua dimulai akibat menyalanya belasan cerawat. Ketika itu, Madura United sudah unggul satu gol. Laga kemudian dilanjutkan, namun kembali dihentikan, karena wasit Oky Dwi Putra mengalami gangguan pernafasan akibat asap cerawat, sehingga dilarikan ke rumah sakit.
"Ada asap memang cukup menganggu. Apalagi wasit juga sepertinya bermasalah dengan kondisi itu. Saya khawatir ritme turun, tapi ternyata tidak, dan kami tetap mampu fokus mencetak dua gol lagi setelah kejadian itu,” ujar Gomes.
"Kami senang bisa memenangkan pertandingan. Tidak ada pengaruhnya kemenangan besar atau kecil, karena yang kami cari bukan skor, melainkan poin tiga. Mereka berjuang dengan keras, dan luar biasa.”
"Saya juga senang, karena kami bagus secara grup [tim]. Secara tim kami juga bagus, karena pemain pengganti menunjukkan mereka pantas bermain. Kami selalu latihan kekompakkan, lihat Erick [Weeks Lewis] memberikan bola kepada Pablo [Rodrigues], dan semuanya bermain tidak egois.”
Kendati demikian, Gomes tetap menyoroti keberhasilan Persiba memperkecil kekalahan di masa injury time, sehingga menutup laga dengan skor 3-1. Kelengahan di menit akhir ini menjadi perhatian juru taktik asal Brasil itu.
"Sayang sekali kita harus kebobolan lagi di menit akhir. Ini akan menjadi evaluasi agar kami tetap fokus hingga menit akhir pertandingan, tidak ada keinginan untuk terulang lagi,” tutupnya. (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Gomes De Olivera Sempat Khawatirkan Kabut Asap
Pertandingan sempat terhenti beberapa saat setelah babak kedua dimulai akibat menyalanya belasan cerawat. Ketika itu, Madura United sudah unggul satu gol. Laga kemudian dilanjutkan, namun kembali dihentikan, karena wasit Oky Dwi Putra mengalami gangguan pernafasan akibat asap cerawat, sehingga dilarikan ke rumah sakit.
"Ada asap memang cukup menganggu. Apalagi wasit juga sepertinya bermasalah dengan kondisi itu. Saya khawatir ritme turun, tapi ternyata tidak, dan kami tetap mampu fokus mencetak dua gol lagi setelah kejadian itu,” ujar Gomes.
SIMAK JUGA
Pablo Semringah Cetak Hat-Trick
Madura United FC Minta Maaf Ke Wasit
Hat-Trick Pablo Menangkan Madura United
Pablo Semringah Cetak Hat-Trick
Madura United FC Minta Maaf Ke Wasit
Hat-Trick Pablo Menangkan Madura United
"Kami senang bisa memenangkan pertandingan. Tidak ada pengaruhnya kemenangan besar atau kecil, karena yang kami cari bukan skor, melainkan poin tiga. Mereka berjuang dengan keras, dan luar biasa.”
"Saya juga senang, karena kami bagus secara grup [tim]. Secara tim kami juga bagus, karena pemain pengganti menunjukkan mereka pantas bermain. Kami selalu latihan kekompakkan, lihat Erick [Weeks Lewis] memberikan bola kepada Pablo [Rodrigues], dan semuanya bermain tidak egois.”
Kendati demikian, Gomes tetap menyoroti keberhasilan Persiba memperkecil kekalahan di masa injury time, sehingga menutup laga dengan skor 3-1. Kelengahan di menit akhir ini menjadi perhatian juru taktik asal Brasil itu.
"Sayang sekali kita harus kebobolan lagi di menit akhir. Ini akan menjadi evaluasi agar kami tetap fokus hingga menit akhir pertandingan, tidak ada keinginan untuk terulang lagi,” tutupnya. (gk-48)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Gomes De Olivera Sempat Khawatirkan Kabut Asap