Manajemen Gresik United mengaku tidak tertarik untuk mengikuti kompetisi yang ingin digelar menteri pemuda dan olahraga (Menpora) Imam Nahrawi di bawah komando tim transisi.
Seperti diketahui, paska pembekuan PSSI, dan diakhirinya Indonesia Super League (ISL) 2015, Kemenpora bersikukuh untuk menggelar kompetisi tanpa campur tangan PSSI. Kemenpora juga sudah memerintahkan PT Liga Indonesia untuk menjalankan kembali kompetisi pada 9 Mei.
Terkait keinginnan Kemenpora tersebut, sekretaris tim Gresik United Hendri Febry kepada Goal Indonesia mengaku tidak tertarik. Menurutnya, masih banyak tanda tanya mengenai kompetisi yang diinginkan Menpora.
Hendri menyarankan kompetisi kembali digelar di bawah komando PT Liga dengan supervisi dari PSSI seperti sebelumnya. Hendri menilai kompetisi sepakbola di Indonesia sebelumnya sudah tertata baik.
"Yang pertama, bagaimana kesiapan kompetisinya? Sebab, tak mudah menjalankan kompetisi, karena harus menyiapkan perangkat pertandingan hingga keamanan. Selain itu, siapa saja tim-tim yang akan berlaga di kompetisi ala tim transisi?” tanya Hendri.
"Apakah semua tim peserta QNB League 2015 akan mau berkompetisi di bawah tim transisi bentukan Menpora? Jadi, tolong semua harus berpikir jernih dan bijaksana, sebab menggelar kompetisi memang tak sesederhana itu.”
Hendri menyatakan, sampai hari ini status tim Gresik United belum dibubarkan, namun masih diliburkan. Manajemen akan mengambil sikap setelah mendapatkan hasil pertemuan 18 klub ISL.
"Kami akan siap mematuhi hasil yang didapat dalam pertemuan nanti, karena merupakan suara bersama, antara semua tim dengan PT Liga,” sambungnya. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Gresik United Tak Tertarik Ikut Kompetisi Menpora
Seperti diketahui, paska pembekuan PSSI, dan diakhirinya Indonesia Super League (ISL) 2015, Kemenpora bersikukuh untuk menggelar kompetisi tanpa campur tangan PSSI. Kemenpora juga sudah memerintahkan PT Liga Indonesia untuk menjalankan kembali kompetisi pada 9 Mei.
Terkait keinginnan Kemenpora tersebut, sekretaris tim Gresik United Hendri Febry kepada Goal Indonesia mengaku tidak tertarik. Menurutnya, masih banyak tanda tanya mengenai kompetisi yang diinginkan Menpora.
Hendri menyarankan kompetisi kembali digelar di bawah komando PT Liga dengan supervisi dari PSSI seperti sebelumnya. Hendri menilai kompetisi sepakbola di Indonesia sebelumnya sudah tertata baik.
"Yang pertama, bagaimana kesiapan kompetisinya? Sebab, tak mudah menjalankan kompetisi, karena harus menyiapkan perangkat pertandingan hingga keamanan. Selain itu, siapa saja tim-tim yang akan berlaga di kompetisi ala tim transisi?” tanya Hendri.
"Apakah semua tim peserta QNB League 2015 akan mau berkompetisi di bawah tim transisi bentukan Menpora? Jadi, tolong semua harus berpikir jernih dan bijaksana, sebab menggelar kompetisi memang tak sesederhana itu.”
Hendri menyatakan, sampai hari ini status tim Gresik United belum dibubarkan, namun masih diliburkan. Manajemen akan mengambil sikap setelah mendapatkan hasil pertemuan 18 klub ISL.
"Kami akan siap mematuhi hasil yang didapat dalam pertemuan nanti, karena merupakan suara bersama, antara semua tim dengan PT Liga,” sambungnya. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Gresik United Tak Tertarik Ikut Kompetisi Menpora