Pelatih Persebaya Surabaya Ibnu Grahan menyatakan, pasukan muda Bajul Ijo masih membutuhkan jam terbang, dan berharap turnamen Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 ini makin mematangkan pemain sebelum berlaga di Indonesia Super League (ISL).
Langkah Persebaya di SCM Cup 2015 terhenti di semi-final usai dikalahkan Arema Cronus dengan skor tipis 1-0 melalui perpanjangan waktu. Menurut Ibnu, kebobolan di perpanjangan waktu dikarenakan anak asuhnya belum siap.
"Tambahan waktu itu menit krusial, jadi pemain harus betul-betul siap. Tapi karena memang mereka belum banyak jam terbang, jadi kita kebobolan. Tapi hasil ini baik untuk mengevaluasi tim, karena memang SCM Cup jadi ajang uji coba, dan menyeleksi pemain asing sebelum masuk kompetisi ISL,” tutur Ibnu.
Selain itu, Ibnu melihat penyelesaian akhir tim besutannya masih bermasalah. Ibnu berharap performa Persebaya mengalami peningkatan saat menghadapi Persela Lamongan dalam perebutan tempat ketiga, Selasa (27/1).
"Sebenarnya masih banyak sekali pembenahan secara individu, anak-anak masih begitu polos, jam terbang masih kurang. Tapi lawan Persela nanti kami berharap bisa tampil lebih baik,” ucap Ibnu.
Kendati demikian, Ibnu tetap memberikan apresiasi terhadap kinerja pemain yang telah memberikan perlawanan sengit kepada Arema.
"Pertandingan lawan Arema berat. Tapi kekalahan 1-0 bukanlah sebuah sesalan. Kita tahu Arema tim kuat, tapi setidaknya kita bisa mengimbangi Arema selama 90 menit, walau di babak tambahan kita harus kebobolan,” kata Ibnu. (gk-55)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Ibnu Grahan: Pemain Persebaya Surabaya Masih Polos
Langkah Persebaya di SCM Cup 2015 terhenti di semi-final usai dikalahkan Arema Cronus dengan skor tipis 1-0 melalui perpanjangan waktu. Menurut Ibnu, kebobolan di perpanjangan waktu dikarenakan anak asuhnya belum siap.
"Tambahan waktu itu menit krusial, jadi pemain harus betul-betul siap. Tapi karena memang mereka belum banyak jam terbang, jadi kita kebobolan. Tapi hasil ini baik untuk mengevaluasi tim, karena memang SCM Cup jadi ajang uji coba, dan menyeleksi pemain asing sebelum masuk kompetisi ISL,” tutur Ibnu.
Selain itu, Ibnu melihat penyelesaian akhir tim besutannya masih bermasalah. Ibnu berharap performa Persebaya mengalami peningkatan saat menghadapi Persela Lamongan dalam perebutan tempat ketiga, Selasa (27/1).
"Sebenarnya masih banyak sekali pembenahan secara individu, anak-anak masih begitu polos, jam terbang masih kurang. Tapi lawan Persela nanti kami berharap bisa tampil lebih baik,” ucap Ibnu.
Kendati demikian, Ibnu tetap memberikan apresiasi terhadap kinerja pemain yang telah memberikan perlawanan sengit kepada Arema.
"Pertandingan lawan Arema berat. Tapi kekalahan 1-0 bukanlah sebuah sesalan. Kita tahu Arema tim kuat, tapi setidaknya kita bisa mengimbangi Arema selama 90 menit, walau di babak tambahan kita harus kebobolan,” kata Ibnu. (gk-55)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Ibnu Grahan: Pemain Persebaya Surabaya Masih Polos