Pelatih PSM Makassar, Assegaf Razak, bakal menggelar evaluasi penampilan timnya pada fase grup D Piala Presiden 2015. Seperti diketahui, tim Juku Eja sudah dipastikan lolos ke babak delapan besar.
Mereka lolos dengan status sebagai juara grup D. Menurut Assegaf, semua lini harus dilakukan pembenahan. Apalagi, lawan yang akan dihadapi pada babak delapan besar bakal lebih berat dari sebelumnya.
Di antara yang akan dievaluasi adalah kerja sama tim, kesalahan umpan, kurangnya komunikasi, serta penyelesaian akhir yang kurang baik, yang berujung pada minimnya gol.
Permainan tim pun kurang berkembang dengan baik. Terlebih Muchlis Hadi dan M.Rahmat belum padu dengan Ferdinand Sinaga di depan. Alhasil, Ferdinand kerap kali harus turun menjemput bola. Lini tengah dan belakang pun tidak ketinggalan menuai sorotan.
Tak ayal, lini depan tim Juku Eja akan terus diasah jelang babak delapan besar. "Kami akan evaluasi secepat mungkin, terutama lini depan kami masih perlu evaluasi. Mengingat yang akan menjadi lawan kami nantinya sangat kuat," ucap Assegaf.
Di sisi lain, Assegaf memberikan jatah libur kepada Syamsul Chaeruddin dan kawan-kawan selama dua hari. Libur tersebut sengaja diberikan, agar para pemain PSM bisa istrahat dan bertemu dengan keluarganya.
Sehingga ketika kembali berlatih, para pemain sudah dalam keadaan segar dan kembali fokus untuk babak delapan besar. "Kami beri pemain libur hari Kamis (10/9) dan Jumat (11/9). Selanjutnya, pada, Sabtu (12/9) pagi, akan kembali latihan di Lapangan Karebosi," beber Assegaf.
Sementara itu, bek kanan PSM, Iqbal Samad, mengungkapkan masa liburnya bakal dimanfaatkan untuk menghabiskan waktu bersama anak dan istrinya. "Saya lebih memilih pulang kampung untuk kumpul dengan keluarga sejenak," kata Iqbal.
Hingga saat ini, beberapa pemain PSM asal Sulawesi Selatan sudah ada yang meninggalkan mess PSM.(gk-69)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Jelang Babak Delapan Besar, PSM Makassar Asah Lini Depan
Mereka lolos dengan status sebagai juara grup D. Menurut Assegaf, semua lini harus dilakukan pembenahan. Apalagi, lawan yang akan dihadapi pada babak delapan besar bakal lebih berat dari sebelumnya.
Di antara yang akan dievaluasi adalah kerja sama tim, kesalahan umpan, kurangnya komunikasi, serta penyelesaian akhir yang kurang baik, yang berujung pada minimnya gol.
Permainan tim pun kurang berkembang dengan baik. Terlebih Muchlis Hadi dan M.Rahmat belum padu dengan Ferdinand Sinaga di depan. Alhasil, Ferdinand kerap kali harus turun menjemput bola. Lini tengah dan belakang pun tidak ketinggalan menuai sorotan.
Tak ayal, lini depan tim Juku Eja akan terus diasah jelang babak delapan besar. "Kami akan evaluasi secepat mungkin, terutama lini depan kami masih perlu evaluasi. Mengingat yang akan menjadi lawan kami nantinya sangat kuat," ucap Assegaf.
Di sisi lain, Assegaf memberikan jatah libur kepada Syamsul Chaeruddin dan kawan-kawan selama dua hari. Libur tersebut sengaja diberikan, agar para pemain PSM bisa istrahat dan bertemu dengan keluarganya.
Sehingga ketika kembali berlatih, para pemain sudah dalam keadaan segar dan kembali fokus untuk babak delapan besar. "Kami beri pemain libur hari Kamis (10/9) dan Jumat (11/9). Selanjutnya, pada, Sabtu (12/9) pagi, akan kembali latihan di Lapangan Karebosi," beber Assegaf.
Sementara itu, bek kanan PSM, Iqbal Samad, mengungkapkan masa liburnya bakal dimanfaatkan untuk menghabiskan waktu bersama anak dan istrinya. "Saya lebih memilih pulang kampung untuk kumpul dengan keluarga sejenak," kata Iqbal.
Hingga saat ini, beberapa pemain PSM asal Sulawesi Selatan sudah ada yang meninggalkan mess PSM.(gk-69)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Jelang Babak Delapan Besar, PSM Makassar Asah Lini Depan