Raymond Verheijen, pelatih kebugaran asal Belanda, menilai Jurgen Klopp telah melakukan kesalahan klasik, yakni dengan menerapkan terlalu dini taktik bermain pressing tinggi di Liverpool.
Populer dengan nama gegenpressing, taktik tersebut memang menghasilkan performa yang meledak-ledak, namun tidak jarang punya efek samping seperti kondisi fisik pemain yang terkuras habis hingga tingginya kerentanan cedera. Dampak negatif tersebut begitu terasa di musim terakhir Klopp bersama Borussia Dortmund.
Seiring kedatangan Klopp di Anfield pada Oktober lalu untuk menggantikan Brendan Rodgers, perubahan taktik The Reds pun terjadi. Dari tim yang mengandalkan penguasaan dan bola pendek, Liverpool kini gemar memainkan permainan pressing yang intens. Bagi Verheijen, itu adalah bukti bahwa Klopp tidak belajar dari kesalahannya di Dortmund.
"Jurgen Klopp adalah pelatih top, tidak diragukan lagi. Tetapi ia membuat kesalahan klasik, seperti Louis van Gaal [di Manchester United] yang menggunakan taktik yang tidak sesuai dengan situasi di klub,” ujar Verheijen kepada Omnisport, Kamis (10/3).
"Liverpool terbiasa bermain dengan umpan-umpan pendek dan penguasaan bola sehingga mereka bisa berhemat energi. Para pemain sudah beradaptasi dengan ini. Namun Klopp datang dengan permainan pressing yang penuh tuntutan. Tubuh para pemain butuh beradaptasi lagi.”
"Seharusnya Klopp bisa menganalisis situasi di awal, bahwa Liverpool akan memainkan laga paling banyak di Eropa musim ini. Namun, dia menerapkan permainan pressing ketika para pemain hanya punya waktu minim untuk memulihkan diri."
"Anda tidak perlu menjadi Einstein untuk menjelaskan bahwa itu [kembali bugar dari kelelahan dalam waktu singkat] adalah sesuatu yang mustahil dilakukan,” jelas Verheijen yang pernah bertugas sebagai pelatih kebugaran di Bayern Munich, Barcelona, dan timnas Belanda.
Bagi pengguna news app Goal dapat menyimak cuplikan pertandingan Liga Primer Inggris, Serie A Italia, dan Ligue 1 Prancis di sini.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Jurgen Klopp Lakukan Kesalahan Klasik Di Liverpool
Populer dengan nama gegenpressing, taktik tersebut memang menghasilkan performa yang meledak-ledak, namun tidak jarang punya efek samping seperti kondisi fisik pemain yang terkuras habis hingga tingginya kerentanan cedera. Dampak negatif tersebut begitu terasa di musim terakhir Klopp bersama Borussia Dortmund.
Seiring kedatangan Klopp di Anfield pada Oktober lalu untuk menggantikan Brendan Rodgers, perubahan taktik The Reds pun terjadi. Dari tim yang mengandalkan penguasaan dan bola pendek, Liverpool kini gemar memainkan permainan pressing yang intens. Bagi Verheijen, itu adalah bukti bahwa Klopp tidak belajar dari kesalahannya di Dortmund.
SIMAK JUGA
Heavy Metal "Hancurkan" Liverpool?
Brendan Rodgers: Jurgen Klopp Dibebani Gelar Liga
Jurgen Klopp: Rekor Manchester United Tak Penting!
Heavy Metal "Hancurkan" Liverpool?
Brendan Rodgers: Jurgen Klopp Dibebani Gelar Liga
Jurgen Klopp: Rekor Manchester United Tak Penting!
"Jurgen Klopp adalah pelatih top, tidak diragukan lagi. Tetapi ia membuat kesalahan klasik, seperti Louis van Gaal [di Manchester United] yang menggunakan taktik yang tidak sesuai dengan situasi di klub,” ujar Verheijen kepada Omnisport, Kamis (10/3).
"Liverpool terbiasa bermain dengan umpan-umpan pendek dan penguasaan bola sehingga mereka bisa berhemat energi. Para pemain sudah beradaptasi dengan ini. Namun Klopp datang dengan permainan pressing yang penuh tuntutan. Tubuh para pemain butuh beradaptasi lagi.”
"Seharusnya Klopp bisa menganalisis situasi di awal, bahwa Liverpool akan memainkan laga paling banyak di Eropa musim ini. Namun, dia menerapkan permainan pressing ketika para pemain hanya punya waktu minim untuk memulihkan diri."
"Anda tidak perlu menjadi Einstein untuk menjelaskan bahwa itu [kembali bugar dari kelelahan dalam waktu singkat] adalah sesuatu yang mustahil dilakukan,” jelas Verheijen yang pernah bertugas sebagai pelatih kebugaran di Bayern Munich, Barcelona, dan timnas Belanda.
Bagi pengguna news app Goal dapat menyimak cuplikan pertandingan Liga Primer Inggris, Serie A Italia, dan Ligue 1 Prancis di sini.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Jurgen Klopp Lakukan Kesalahan Klasik Di Liverpool