Berita Internet (IT) N3, yang memberikan informasi terbaru kepada users N3 tentang IT pada khususnya dan lainnya pada umumnya. Kebocoran Data Di Perusahaan Asuransi Anthem
Anthem, salah satu perusahaan asuransi terbesar di Amerika Serikat telah mengumumkan pada publik bahwa sistem keamanan mereka sudah dibobol oleh hacker. Menurut pengakuan pihak Anthem, hacker telah mencuri data-data sensitif seperti nomor jaminan sosial serta informasi pentingnya dari unit bisnis mereka. BrianKrebs mengatakan bahwa bila melihat ukuran perusahaan Anthem, jutaan akun dinilai akan terkenda dampak dari peretasan ini.
Pihak Anthem tidak menjelaskan secara rinci berapakah jumlah data-data yg sudah tersebar ke publik. Hanya saja mereka menekankan bahwa semua unit bisnis mereka sudah diserang oleh hacker tersebut. Dampak terbesar adalah Anthem memiliki jumlah nasabah yg sangat besar. Ini bisa terlihat dari tagline bisnis Anthem: Dengan hampir 69 juta nasabah yg dilayani oleh perusahaan kami, termasuk 37 juta keluarga yg terdaftar dalam perencanaan kesehatan, Anthem adalah perusahaan asuransi kesehatan terdepan di negara ini.
Anthem telah melakukan forensik TI untuk menemukan siapa dalang di balik peretasan ini. Pihak perusahaan pun telah mengatakan bahwa ia adalah target dari serangan siber yg sangat canggih. Penyerang telah mengambil data-data berupa nama nasabah, nomor jaminan sosial, alamat rumah, nomor telepon, surat elektronik pribadi & tanggal lahir. Pihak Anthem pun menekankan bahwa data kesehatan & informasi keuangan nasabah masih dijamin aman. Dalam waktu dekat ini, pihak Anthem akan memberikan pemberitahuan lebih lanjut pada seluruh anggota Anthem terkait pembobolan data ini.
Saat disinggung berapakah jumlah nasabah yg terkena, Anthem mengatakan bahwa pihak perusahaan masih mendata sejumlah nasabah yg akunnya sudah disusupi. Berdasarkan pernyataan Anthem, peretasan tersebut merambah pada semua unit bisnisnya seperti Anthem Blue Cross, Anthem Blue Cross and Blue Shield, Blue Cross and Blue Shield of Georgia, Empire Blue Cross and Blue Shield, Amerigroup, Caremore, Unicare, Healthlink, & DeCare. Anthem menyatakan bahwa semua nasabah yg terkena dampak ini akan segera dihubungi via surat elektronik & akan diberitahukan lebih lanjut.
Anthem pun menutup pernyataan bahwa setelah mengetahui mereka diserang, perusahaan langsung membuat langkah mitigasi & melaporkan kejadian ini pada nasabah. Kami masih melakukan investigasi. Setelah investigasi didapatkan, kami akan melaporkannya pada pihak FBI & mengikuti semua prosedur yg mereka berikan, tutup Anthem dalam pernyataannya.
Comments
comments
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena kontenKebocoran Data Di Perusahaan Asuransi Anthem diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Anthem, salah satu perusahaan asuransi terbesar di Amerika Serikat telah mengumumkan pada publik bahwa sistem keamanan mereka sudah dibobol oleh hacker. Menurut pengakuan pihak Anthem, hacker telah mencuri data-data sensitif seperti nomor jaminan sosial serta informasi pentingnya dari unit bisnis mereka. BrianKrebs mengatakan bahwa bila melihat ukuran perusahaan Anthem, jutaan akun dinilai akan terkenda dampak dari peretasan ini.
Pihak Anthem tidak menjelaskan secara rinci berapakah jumlah data-data yg sudah tersebar ke publik. Hanya saja mereka menekankan bahwa semua unit bisnis mereka sudah diserang oleh hacker tersebut. Dampak terbesar adalah Anthem memiliki jumlah nasabah yg sangat besar. Ini bisa terlihat dari tagline bisnis Anthem: Dengan hampir 69 juta nasabah yg dilayani oleh perusahaan kami, termasuk 37 juta keluarga yg terdaftar dalam perencanaan kesehatan, Anthem adalah perusahaan asuransi kesehatan terdepan di negara ini.
Anthem telah melakukan forensik TI untuk menemukan siapa dalang di balik peretasan ini. Pihak perusahaan pun telah mengatakan bahwa ia adalah target dari serangan siber yg sangat canggih. Penyerang telah mengambil data-data berupa nama nasabah, nomor jaminan sosial, alamat rumah, nomor telepon, surat elektronik pribadi & tanggal lahir. Pihak Anthem pun menekankan bahwa data kesehatan & informasi keuangan nasabah masih dijamin aman. Dalam waktu dekat ini, pihak Anthem akan memberikan pemberitahuan lebih lanjut pada seluruh anggota Anthem terkait pembobolan data ini.
Saat disinggung berapakah jumlah nasabah yg terkena, Anthem mengatakan bahwa pihak perusahaan masih mendata sejumlah nasabah yg akunnya sudah disusupi. Berdasarkan pernyataan Anthem, peretasan tersebut merambah pada semua unit bisnisnya seperti Anthem Blue Cross, Anthem Blue Cross and Blue Shield, Blue Cross and Blue Shield of Georgia, Empire Blue Cross and Blue Shield, Amerigroup, Caremore, Unicare, Healthlink, & DeCare. Anthem menyatakan bahwa semua nasabah yg terkena dampak ini akan segera dihubungi via surat elektronik & akan diberitahukan lebih lanjut.
Anthem pun menutup pernyataan bahwa setelah mengetahui mereka diserang, perusahaan langsung membuat langkah mitigasi & melaporkan kejadian ini pada nasabah. Kami masih melakukan investigasi. Setelah investigasi didapatkan, kami akan melaporkannya pada pihak FBI & mengikuti semua prosedur yg mereka berikan, tutup Anthem dalam pernyataannya.
Comments
comments
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena kontenKebocoran Data Di Perusahaan Asuransi Anthem diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber