Pelatih Gresik United Liestiadi semringah dengan hasil yang diperoleh anak asuhnya ketika mengalahkan Mitra Kukar 3-2 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2015 di Stadion Petrokimia, Rabu (8/4).
Kemenangan ini, membuat Gresik United menghentikan catatan buruk bila berjumpa Mitra Kukar. Dari delapan pertandingan sebelumnya, Laskar Joko Samudro memperoleh dua imbang, dan enam kekalahan.
"Kami bersyukur akhirnya bisa pecahkan mitos. Dalam beberapa pertandingan terakhir, tren kemenangan memang lebih condong memihak Mitra Kukar. Saya senang, kali ini Gresik yang menang,” ungkap Liestiadi.
Liestiadi menambahkan, ia melakukan eksperima setelah tertinggal di babak pertama. Menurut Liestiadi, lini tengah tim besutannya kalah militan dibandingkan gelandang Mitra Kukar yang dimotori Christobal Marquez.
Hasilnya, M Kamri sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-59, dan Supriono kemudian memanfaatkan bola liar di sisi kiri pertahanan Mitra Kukar di menit ke-64 untuk membawa Gresik United meraih poin penuh.
"Memang benar, kami sempat melakukan perbaikan saat babak kedua, terutama di lini tengah. Para pemain sudah membuktikan kualitasnya dalam laga ini, karena kami percaya sebelum pertandingan berakhir, semua masih mungkin dilakukan. Saya apresiasi kinerja dan kerja keras para pemain,” sambungnya.
"Saya instruksikan kepada para gelandang untuk tampil lebih lagi dalam menghadapi barisan tengah Mitra Kukar, terutama nomor 6 [Christobal Marquez], dan itu berhasil dijalankan para pemain dengan baik, sehingga kami kemudian yang berganti menekan mereka.”
Mengenai kepemimpinan wasit Suyanto yang dikritik pelatih Mitra Kukar Scott Cooper, mantan arsitek Persiba Balikpapan ini tidak mau berkomentar banyak. Sementara kapten tim Bima Sakti menilai kinerja wasit sudah cukup baik, meski masih ada beberapa kekurangan.
"Wasit juga manusia biasa yang tak luput dari salah. Tapi, saya kira wasit dalam laga ini cukup fair memimpin jalannya pertandingan, meskipun memang masih ada beberapa kekurangan,” kata Bima. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Liestiadi Semringah Gresik United Hentikan Rekor Buruk
Kemenangan ini, membuat Gresik United menghentikan catatan buruk bila berjumpa Mitra Kukar. Dari delapan pertandingan sebelumnya, Laskar Joko Samudro memperoleh dua imbang, dan enam kekalahan.
"Kami bersyukur akhirnya bisa pecahkan mitos. Dalam beberapa pertandingan terakhir, tren kemenangan memang lebih condong memihak Mitra Kukar. Saya senang, kali ini Gresik yang menang,” ungkap Liestiadi.
Liestiadi menambahkan, ia melakukan eksperima setelah tertinggal di babak pertama. Menurut Liestiadi, lini tengah tim besutannya kalah militan dibandingkan gelandang Mitra Kukar yang dimotori Christobal Marquez.
Hasilnya, M Kamri sukses menyamakan kedudukan menjadi 2-2 pada menit ke-59, dan Supriono kemudian memanfaatkan bola liar di sisi kiri pertahanan Mitra Kukar di menit ke-64 untuk membawa Gresik United meraih poin penuh.
"Memang benar, kami sempat melakukan perbaikan saat babak kedua, terutama di lini tengah. Para pemain sudah membuktikan kualitasnya dalam laga ini, karena kami percaya sebelum pertandingan berakhir, semua masih mungkin dilakukan. Saya apresiasi kinerja dan kerja keras para pemain,” sambungnya.
"Saya instruksikan kepada para gelandang untuk tampil lebih lagi dalam menghadapi barisan tengah Mitra Kukar, terutama nomor 6 [Christobal Marquez], dan itu berhasil dijalankan para pemain dengan baik, sehingga kami kemudian yang berganti menekan mereka.”
Mengenai kepemimpinan wasit Suyanto yang dikritik pelatih Mitra Kukar Scott Cooper, mantan arsitek Persiba Balikpapan ini tidak mau berkomentar banyak. Sementara kapten tim Bima Sakti menilai kinerja wasit sudah cukup baik, meski masih ada beberapa kekurangan.
"Wasit juga manusia biasa yang tak luput dari salah. Tapi, saya kira wasit dalam laga ini cukup fair memimpin jalannya pertandingan, meskipun memang masih ada beberapa kekurangan,” kata Bima. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Liestiadi Semringah Gresik United Hentikan Rekor Buruk