• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Liga Inggris Lima Laga Bersejarah Italia Kontra Inggris

Bola

SBOBET
Journalist
Italia bakal melakoni duel uji coba internasional menghadapi Inggris, di Juventus Stadium, Minggu (1/4) dini hari WIB. Namun menilik sejarah, gengsi, dan kualitas kedua tim, percayalah jika laga ini memiliki arti lebih dari sekadar tajuk uji coba atau persahabatan.

Sepanjang sejarahnya, kedua tim sudah bertemu sebanyak 25 kali. Dari jumlah tersebut, Italia unggul tipis dengan mengoleksi 11 kemenangan, terpaut tiga dari jumlah kemenangan Inggris, sementara enam laga lainnya berakhir sama kuat. Namun jika ditilik dari lima pertemuan terakhir, Gli Azzurri begitu superior dengan membukukan empat kemenangan dan hanya sekali kalah.

Bentrok antara Italia dan Inggris semakin populer setidaknya dalam kurun dua tahun terakhir. Berturut-turut kedua tim bertemu di sepasang ajang bergengsi, yakni Euro 2012 dan Piala Dunia 2014. Kesemuanya dimenangkan oleh La Nazionale. Karenanya duel pada Rabu (1/4) dini hari nanti, bakal digunakan The Three Lions sebagai ajang balas dendam sekalipun tajukanya hanyalah uji coba.

Untuk menyambut duel berekelas satu ini, Goal Indonesia lantas mengorek kembali deretan partai seru yang melibatkan kedua tim sepanjang sejarah pertemuannya. Simak!
ITALIA04INGGRIS​



Persahabatan (16 Mei 1948)

Duel ini sengaja digelar federasi sepakbola Italia (FIGC) untuk memperingati hari jadinya yang ke-50 tahun. Namun sepertinya mereka memilih lawan yang salah, karena partai yang harusnya jadi pesta di negeri sendiri malah jadi milik negeri orang lain. Ya, Italia menderita dengan kakalahan yang amat telak, 4-0!

Meski dimotori oleh gelandang milik Torino yang kala itu disebut terbaik di Eropa, Valentino Mazzola, secara ironis Italia tak mampu mengimbangi ritme cepat permainan Inggris. Tim tamu bahkan menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0, melalui gol-gol Stan Mortensen dan Tommy Lawton.

Bukannya bangkit, Italia malah semakin terlena dengan gelombang serangan Inggris. Dua gol Tom Finney di paruh kedua menyempurnakan kemenangan Tim Tiga Singa dengan skor 4-0, di Stadio Olimpico Comunale, Turin.
ITALIA20INGGRIS​



Kualifikasi Piala Dunia 1978 (17 November 1976)

Italia dan Inggris berada satu grup di babak kualifikasi Piala Dunia 1974, bersama juga dengan Finlandia dan Luksemburg. Dua tim yang disebut pertama jelas jadi unggulan untuk lolos ke ajang yang digelar di Argentina itu. Namun hanya tersedia satu tiket yang diperebutkan.

Bentrok krusial terjadi di Olimpico Roma pada 17 November 1976. Italia yang diasuh oleh allenatore legendaris, Enzo Bearzot, tampil meyakinkan dengan meraih kemenangan 2-0. Sepakan bebas Giancarlo Antognoni dan sundulan Roberto Bettega jadi penentu kemenangan.

Pada pertemuan kedua di Wembley, Inggris memang berhasil membalas dendam dengan skor serupa. Namun tim asuhan Don Revie gagal melaju ke Piala Dunia, lantaran kalah selisih gol dengan Italia yang berada di puncak klasemen. Andai saja tendangan bebas Antognoni tidak gol!​
ITALIA21INGGRIS​


Piala Dunia 1990 (7 Juli 1990)

Publik Italia menangis saat eksekusi pemain kecintaan mereka, Diego Maradona, menembus jala Walter Zenga dalam babak adu penalti, yang membuat Italia tersingkir di semi-final Piala Dunia 1990. Namun air mata mereka sedikit terusap dengan kesuksesan La Nazionale meraih gelar juara ketiga, dengan menundukkan tim kuda hitam kala itu, Inggris.

Roberto Baggio berhasil membuat publik San Nicola, Bari, bersorak kegirangan menyambut gol-nya yang membawa Italia unggul 1-0. Si Kunicr Kuda memanfaatkan blunder Peter Shilton, pada penampilan terakhirnya bersama Inggris.

Meski sempat menyamakan keadaan melalui tandukan David Platt, eksekusi penalti yang sukses dari sang top skor turnamen, Salvatore "Toto" Schillachi, memastikan kemenangan 2-1 Italia atas Inggris.​
INGGRIS20ITALIA​



Tournoi de France (4 Juni 1997)

Jelang dihelatnya Piala Dunia 1998 di Prancis, digelarlah turnamen pemanasan yang diberi nama Tournoi de France. Ajang itu diikuti oleh Brasil, Italia, Inggris, dan tuan rumah Prancis. Bentrok antara Inggris dan Italia jadi duel pembukanya.

Tak diunggulkan, Inggris malah tampil menggila hingga membuat Italia tak berdaya. Mereka akhirnya berhasil membuka skor, setelah umpan berkelas Paul Scholes mampu dimaksimalkan Ian Wright untuk menaklukkan Angelo Peruzzi. Di paruh kedua, gantian Wright yang memberikan assist untuk gol cantik Scholes, hingga akhirnya Inggris menutup laga dengan kemenangan 2-0.

Di akhir turnamen, secara mengejutkan The Three Lions keluar sebagai juaranya. Turnamen itulah gelar kedua Inggris pasca Piala Dunia 1966, meski tentu saja tak masuk catatan FIFA.
ITALIA0 (4)0
(2) INGGRIS​



EURO 2012 (25 Juni 2012)

Ketika membicarakan Euro dan kemudian Italia, maka publik pasti tak bisa lepas dari obrolan seputar penalti "Panenka" ala Francesco Totti. Legenda AS Roma itu melakukannya dalam duel semi-final Euro 2000 kontra Belanda. Penalti er Pupone kala itu membawa tim asuhan Dino Zoff ke partai final.

Setidaknya hal itulah yang diulangi Andrea Pirlo, kala Italia bertemu Inggris di babak perempat-final Euro 2012. Bermain imbang tanpa gol sepanjang 120 menit, Negeri Pizza dibuat furstrasi oleh permainan negatif Negeri Kerajaan. Bayangkan, Gli Azurri gagal mencetak gol dengan menguasai bola hingga 64 persen, melancarkan 35 tembakan, dengan 20 di antaranya tepat sasaran!

Pada akhirnya keadilan berpihak, tim terbaiklah yang menang. Penalti "Panenka" Pirlo meruntuhkan mental Joe Hart di babak adu penalti, kendati tampil luar biasa di sepanjang 120 menit. Eksekusi pamungkas Alessandro Diamanti akhirnya meloloskan Italia ke semi-final, setelah setelah eksekusi penalti Inggris melalui Ashley Young dan Ashley Cole berturut-turut gagal.

liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Lima Laga Bersejarah Italia Kontra Inggris
 
Top