Dejan Antonic selaku pelatih Pelita Bandung Raya sempat menyatakan bahwa timnya kini sedang dalam masalah finansial. Yang mengganggu segala persiapan tim jelang Indonesia Super League 2015.
Gagalnya rencana pemusatan latihan di Hong Kong pun membuat Dejan pasrah. Namun, CEO klub Marco Gracia Paulo mengungkapkan bahwa finansial bukan lah masalah utama yang menerpa tim semi-finalis ISL musim lalu itu.
Menurut Marco, terusirnya PBR dari Bandung karena tak bisa menggunakan Stadion Siliwangi atau Arcamanik jadi sebab utama yang mengganggu persiapan The Boys Are Back.
"Menurut saya yang Dejan keluhkan bukan karena kekurangan (dana), tapi lebih karena persiapan tim yang terganggu karena pemindahan homebase tersebut. Kami gak bisa menutupi kalau hal tersebut mengganggu persiapan teknis," katanya kepada Goal Indonesia.
PBR sendiri menjadi salah satu klub yang memiliki catatan tunggakan gaji selama satu bulan. Namun, itu terjadi karena perhitungan yang keliru soal sponsor dan telatnya subsidi dari PT Liga Indonesia.
"Finansial kami sedikit terganggu karena telatnya pembayaran yang masuk dari pihak lain termasuk (subsidi) PT Liga, kami tak bisa pungkiri itu," Marco menjelaskan.
Laskar Pasundan kini memang sedang dalam proses finalisasi untuk bermarkas di Stadion Patriot, Bekasi. Marco berharap timnya tetap memiliki mental yang siap ketika kompetisi dimulai kendati terganggu masalah pemindahan.
"Saya sudah kumpulkan manajemen, pemain dan pelatih membicarakan hal ini bersama. Memang hal ini jelas mengganggu anak-anak. Memang teknis terganggu, tapi yang paling saya harap mental yang terpenting harus tetap siap saat ISL mulai. Jika diawali mental yang benar pasti tetap bisa berjuang dengan maksimal," urainya.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Masalah Utama Pelita Bandung Raya Bukan Finansial
Gagalnya rencana pemusatan latihan di Hong Kong pun membuat Dejan pasrah. Namun, CEO klub Marco Gracia Paulo mengungkapkan bahwa finansial bukan lah masalah utama yang menerpa tim semi-finalis ISL musim lalu itu.
Menurut Marco, terusirnya PBR dari Bandung karena tak bisa menggunakan Stadion Siliwangi atau Arcamanik jadi sebab utama yang mengganggu persiapan The Boys Are Back.
"Menurut saya yang Dejan keluhkan bukan karena kekurangan (dana), tapi lebih karena persiapan tim yang terganggu karena pemindahan homebase tersebut. Kami gak bisa menutupi kalau hal tersebut mengganggu persiapan teknis," katanya kepada Goal Indonesia.
PBR sendiri menjadi salah satu klub yang memiliki catatan tunggakan gaji selama satu bulan. Namun, itu terjadi karena perhitungan yang keliru soal sponsor dan telatnya subsidi dari PT Liga Indonesia.
"Finansial kami sedikit terganggu karena telatnya pembayaran yang masuk dari pihak lain termasuk (subsidi) PT Liga, kami tak bisa pungkiri itu," Marco menjelaskan.
Laskar Pasundan kini memang sedang dalam proses finalisasi untuk bermarkas di Stadion Patriot, Bekasi. Marco berharap timnya tetap memiliki mental yang siap ketika kompetisi dimulai kendati terganggu masalah pemindahan.
"Saya sudah kumpulkan manajemen, pemain dan pelatih membicarakan hal ini bersama. Memang hal ini jelas mengganggu anak-anak. Memang teknis terganggu, tapi yang paling saya harap mental yang terpenting harus tetap siap saat ISL mulai. Jika diawali mental yang benar pasti tetap bisa berjuang dengan maksimal," urainya.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Masalah Utama Pelita Bandung Raya Bukan Finansial