• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Misteri Sigale-gale, Boneka Pemanggil Arwah yang Bisa Hidup Menyerupai Manusia

ON3

Mahasiswa
Journalist
Dengan penduduk kurang lebih 250 juta, berbagai suku di deretan pulau-pulau Indonesia merupakan negara dengan keaneka ragaman budaya yg sangat berwarna-warni, dari sabang sampai merauke. Mulai dari kerajinan khas, tarian, bahasa, pakaian, keyakinan, makanan khas & masih banyak yg lainnya, yg tentunya masih begitu banyak yg belum kita kenali walaupun kita tinggal di satu negara yg sama yaitu Indonesia.

Bila kita berbicara adat istiadat & budaya, ada salah satu budaya yg mungkin pernah kita lihat tapi belum tau apa namanya, / sudah tau namanya tapi belum tau dari mana asal usulnya / mungkin ada sebagian yg sangat akrab dengan budaya yg satu ini. Ya sigale-gale namanya, boneka yg menari bahkan bisa meneteskan air mata ini konon sangat mistis & bisa bergerak sendiri dengan ritual tertentu dengan tujuan untuk memanggil arwah yg sudah meninggal. Ini merupakan sebuah seni tari yg berasal dari Sumatera utara. Nah berikut misterianeh.com akan mengupas tentang sigale-gale.



Sejarah Sigale-galeSigale-gale merupakan sebuah seni tari yg berasal dari daerah Samosir Sumatera utara, seni tari ini merupakan tarian yg dilakukan oleh patung / boneka berbentuk manusia, hampir meyerupai wayang golek yg umum terdapat di Jawa patung ini juga digerakan oleh seorang dalang dengan iringan alat musik tradisional. Boneka sigale-gale ini terbuat dari kayu & dimodifikasi sedemikian rupa menggunakan tali-tali yg menghubungkan persendian sehingga bisa digerakan dari belakang / dari tempat lain. pada zaman dulu tari sigale-gale dilaksanakan untuk kegiatan tertentu tapi sekarang sigale-gale lebih banyak dipentaskan untuk menarik kunjungan wisatawan.

Pada masa lampau konon pembuatan sigale-gale sipembuat harus bisa menyatu jiwanya dengan boneka kayu buatannya supaya boneka tersebut bisa bergerak layaknya manusia yg masih hidup. Kesenian sigale-gale diperkirakan sudah ada sejak 400 tahun yg lalu, kisah ini berawal dari cerita dahulu bahwa dihuta Samosir ada seorang raja memiliki seorang anak laki-laki yg sangat disayanginya. Menurut orang Batak disetiap huta/kampung mempunyai pemimpin yg disebut dengan Raja sesuai dengan wilayah kekuasaannya berdasarkan marga, misalnya marga Silalahi, maka di daerah tersebut yg berkuasa adalah raja silalai, demikian dengan marga-marga lainnya. Seperti halnya didaerah-daerah lain demikian juga di Samosir antar raja selalu melakukan perebutan wilayah dengan cara perlawanan & peperangan. Sebut saja seorang Raja dari daerah Samosir memerintahkan anaknya yg bernama Manggale melakukan perlawanan untuk merebut daerah disekitarnya, tak disangka dalam pertempuran tersebut manggale tewas. Sedangkan ia adalah anak satu-satunya dari keturunan Raja tersebut. Mengetahui kejadian tersebut, Raja pun bersedih & sangat terpukul. Mengingat bahwa anaknya si Manggale adalah satu-satunya pewaris keturunan dari raja tersebut tapi tewas dalam peperangan. Karena terus memikirkan anaknya yg tewas dalam peperangan akhirnya Raja itu pun jatuh sakit karena memikirkan bahwa ia tidak mempunyai keturunan lagi yg kelak bisa menggantikan sang raja. Dari waktu ke waktu penyakit yg diderita Raja tersebut semakin kritis & tidak ada harapan lagi untuk bertahan hidup. Para penasehat Raja pun berkumpul & rapat untuk membahas kesembuhan Raja agar bisa mempimpin kerajaan lagi, segala obat-obatan pun sudah diberikan untuk menyembuhkan penyakit yg diderita Raja. Mengingat sang raja belum juga sembuh para penasehat kerajaan mempunyai gagasan untuk memanggil Datu (dukun) untuk membuatkankan patung kayu yg menyerupai wajah Manggale biar sang raja bisa segera sembuh dari sakitnya.







Untuk memenuhi permintaan kerajaan pergilah Datu tersebut ke hutan untuk mengambil kayu tertentu & memahat patung menyerupai wajah Manggale anak sang raja. Setelah patung tersebut selesai, berangkatlah para penatua & penasehat kerajaan ke hutan dimana patung tersebut di pahat. Dilakukanlah upacara ritual yg dipimpin Datu tersebut yakni meniup Sordam & memanggil arwah anak sang raja agar masuk ke dalam patung yg sudah jadi tersebut yg menyerupai Manggale. Kemudian patung tersebut diusunglah ke kerajaan sembari dilaksanakan upacara Gondang Sabangunan. Setibanya rombongan di istana kerajaan, melihat patung yg menyerupai anaknya, Raja tersebut pun sepontan sembuh dari penyakit yg dideritanya. Akhirnya Raja itupun bisa kembali memimpin Kerajaan melihat patung tersebut persis seperti wajah anak si Manggale.

Patung / boneka si Gale-Gale terbuat dari kayu yg di ukir persis menyerupai rupa manusia. Boneka si Gale-Gale dihiasi baju adat khas batak Samosir lengkap dengan kain ulos yg diselendangkan di pundak boneka tersebut. Ulos / sering juga disebut kain ulos adalah salah satu busana khas Indonesia, khususnya dari Samosir. Kain ulos secara turun temurun dikembangkan oleh masyarakat Batak, Sumatera. Dari bahasa asalnya, kata ulos berarti kain. Mangulosi adalah suatu kegiatan adat yg sangat penting bagi orang batak. Dalam setiap kegiatan seperti upacara pernikahan, kelahiran, & dukacita ulos selalu menjadi bagian adat yg selalu di ikut sertakan. Warna kain ulos memiliki arti & fungsi yg berbeda. Salah satu jenis kain ulos adalah Ulos Antakantak yaitu Ulos yg dipakai sebagai selendang orang tua untuk melayat orang yg meninggal, selain itu ulos tersebut juga dipakai sebagai kain yg dililit pada waktu acara manortor (menari).

Si Gale-Gale biasanya digunakan sebagai pelaksanaan upacara kematian didalam keluarga di daerah Samosir. Upacara ini dilakukan dengan iringan gondang sabangunan & diikuti dengan tarian / tor-tor, dilakukan oleh anggota keluarga terutama anak lelaki dari keluarga dekat. Tari si Gale-gale ini dipercaya oleh warga Samosir untuk mengantarkan arwah mendiang keluarga. Dahulu Jika dalam keluarga batak tidak memiliki anak lelaki maka si Gale-Gale dianggap sebagai pengganti anak lelaki dalam keluarga tersebut.

Dalam pelaksanaan upacara tarian si Gale-Gale digunakan boneka si Gale-Gale yg terbuat dari kayu yg dihiasi pakaian adat batak yaitu kain ulos. Alat musik dalam upacara si Gale-Gale adalah Gondang Sabangunan yaitu seperangkat alat musik tradisional yg terdiri dari suling batak, gendang, gong dimana alat musik ini dimainkan sambil manortor/menari.

Sebagai perangkat alat musik, gondang sering disebut sebagai gondang Batak. Gondang Batak sering diidentikkan dengan gondang sabangunan / ogling sabangunan & kadang-kadang juga diidentikkan dengan taganing (salah satu alat musik yg terdapat di dalam gondang sabangunan). Dari pengertian itu, alat musik batak lain yg disebut gondang hasapi / yg dikenal sebagai uning-uningan dianggap sebagai bukan gondang Batak. Padahal alat tersebut juga termasuk gondang Batak. Gondang sabangunan & gondang hasapi digunakan dalam upacara yg berkaitan dengan religi, adat maupun upacara seremonial lainnya.



Fungsi Si Gale-GaleDigunakan pada saat pelaksanaan upacara kematian yg disebut saur matua, yaitu orang tua yg sudah mempunyai cucu. Biasanya upacara dilakukan dua tahapan dengan bagian yaitu:1. Upacara di jabu (di dalam rumah) termasuk di dalamnya upacara di jabu menuju ke halaman rumah disebut maralaman2. Upacara maralaman (di halaman), pada saat dihalaman rumah diadakan tarian dengan menggunakan bonekasi Gale-Gale sebelum mengantarkan jenazah ke liang kubur.

Kegunaan / fungsi boneka si Gale-Gale adalah untuk mengiringi upacara papurpus sabata yaitu upacara kematian keluarga batak Samosir. Ketika itu dipercayai boneka si Gale-Gale adalah sebagai pengganti anak laki-laki dalam keluarga batak jika dalam keluarga tersebut tidak ada anak lelaki. Masyarakat Samosir percaya anak lelaki dalam keluarga akan mengantarkan arwah keluarga nya ke alam arwah ketika sudah wafat.

Saat ini, sigale-gale telah menjadi ikon pariwisata Provinsi Sumatera Utara secara umum, & Samosir secara khususnya. Masih ada beberapa sisa patung yg dipahat puluhan tahun silam. Kita masih bisa menyaksikan sisa-sisa kemunculannya meski sangat jarang. Jika mau menonton langsung pertunjukan tradisional dari Tanah Batak itu, pergilah ke Samosir. Ada empat tempat pertunjukkan si gale-Gale dua di antaranya mudah dijangkau yaitu desa Tomok & Museum Hutabolon Simanindo. Pengunjung dapat memesan langsung pertunjukan Sigale-gale dengan bayaran tertentu.

Dahulu sigale-gale difungsikan untuk ritual namun sekarang sigale-gale ditarikan lebih untuk menarik wisatawan & sebagai salah satu warisan budaya peninggalan nenek moyang kewajiban kita sebagai generasi penerus untuk melestarikannya.

N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Misteri Sigale-gale, Boneka Pemanggil Arwah yang Bisa Hidup Menyerupai Manusia diatas dikutip dari Internet secara gamblang.

Sumber

Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Misteri Sigale-gale, Boneka Pemanggil Arwah yang Bisa Hidup Menyerupai Manusia.
 
Top