21/12/2014
Sebagai cara saya untuk menghormati hari jadi Mega Manyang ke-27, dalam edisi nostalgiaminggu ini, izinkan saya mengajakmu mengenang kejayaanMegamanmelalui spin-off klasiknyaberjudulMega Man Legends. Jika kamu bertanya mengapa saya memilihMega ManLegendsdi antara sekian judul gameMega Manlainnya? Mungkin karena tingkat kesulitan permainannya yg jauh lebih bisa dinikmati menjadialasan saya memilih RPG aksi ini sebagai gameMega Manfavorit saya sepanjang masa.
Sebagaigamer yg juga tumbuh bersamaMega Man, sayabukanlah ahlinya dalam memainkan petualanganrobot biru ini di setiap seriplatformeryang dirilisCapcom. Entah itu dari serialMegamanorisinal,Mega Man Zero, maupun Mega ManX.Saya bahkan meninggalkan progres permainan saya yg sudah separuh jalan karena saking sulitnya aksi yg saya hadapi digame tersebut.Well, pengecualian sayatadi terpatahkan setelah menjajal 2 serialMega Man Legends yg sekitar awaltahun 2000-an dulu. Bahkan jujur saja, kedua seriMega Man Legends inilah satu-satunyagame Mega Man yg berhasil saya tamatkan di riwayat hidup saya sebagaigamer.
Eksperimen FavoritKeiji Inafune Untuk Sang Bocah Robot Biru
Sebelum Capcom menghadirkangameMega Man dengan variasi genre yg berbeda-beda sepertiserialBattle Network, Power Battle, & lain sebagainya, serialLegends adalahspin-offpertama Mega Manyang lumayan suksesdi masanya.Mega Man Legendsmerupakan eskperimenKeiji Inafune dalammenggabungkan narasiRPG & genreaction 3D yg cukup populersaatconsole pendukunggrafis poligon tiga dimensi bermunculan.
Mengutip wawancara di balik pembuatanMega Man Legends(via Wikipedia), awalnyaInafune bermaksudmengerjakanMega Man Legendsuntuk mengeksplor hal baru yg belum pernah dicoba si robot biru ini sebelumnya. Sebagai kreator seri Mega Man, Inafune bahkan diberi Capcom kebebasan untuk berkreasi membuatgame yang lebih menyenangkan (dan lebih mudah dimainkan hehe…) dibanding sebelumnya. Sehingga takheran jika dalam wawancara khusus di tahun 2007 silam, Keiji Inafune bahkan menyebutMega Man Legends sebagai salah satuproyekMega Man favorit yg pernah dia buat.
Dari perspektif saya pribadi, menggabungkanaction RPG dengan tema Mega Manbukanlah hal yg buruk di mata para gamer(termasuk saya waktu itu). Dalam beberapa hal, kedua seriMega Man Legendsini bisa dibilangsukses menghadirkan pengalaman yg benar-benar baru danpas bagi kelangsungan si robot biru diconsole modern.Sayangnya di saat antusiasme fan kembali laginaik saatMega Man Legends 3 diumumkan 2010lalu, Capcom justru membatalkangametesebutselang setahun setelah kemudian. Dan kita pun kehilangan sekuel dari salah satu spin-offMega Man terbaik, yg layak untuk kita ceritakan ke anak cucu kita (halah..)
Spin OffDengan Cerita Baru Yang Tak Kalah Seru
CeritaMega Man Legendsmengambilsetting di tahun 80XX, tepatnya ribuantahun setelah pertempuran robot di serialMega Man Zero terjadi. Di saat teknologi canggihberanjak menjadi relik yg terlupakan, sekarang menjaditugas paraarkeolog & pemburu relik untuk menjelajah peradaban kunoyang lama terpendam. DiMega Man Legends kamu bermain sebagai Megaman Volnutt, seorang androidpembururelik yg ditemukan Profesor Caskett & tumbuh besar bersama putrinya, Roll Cassket. Megaman Volnutt sendiri tidak ada hubungannyadengan Megamanpendahulunya. Jadi kamu tak perlu ambil pusing, kenapa bisa ada bermacam variasirobot biru “Megaman” di serialgameini sebelumnya.
Sebagai seorang pemburu relik (atau diistilahkanDiggerdi sini) kamu akan menjelajahi dungeon yang tersebar di seluruh penjuru planet yg kini terendam oleh air. Untuk seri Mega Man Legendspertama yg saya bahas kali ini, diceritakan Megaman, Roll, & Profesor Cassket tengah terdampar di pulau Kattelox. Setelah pencarian relik merekaberakhir dengan rusaknya kapal yg mereka tumpangi, sekarang kamu harus mengupayakanmereka untuk pergi dari sinisambil mengungkap rahasia kuno dipulauKattelox yg penuh misteri.
Selain menghadapi robot penghunidungeon Kattelox, Megaman juga berhadapan dengankeluarga bajak laut The Bonnes yg terdiri dari Tron Bonne, Teisel Bonne, & barisan robot Servbot yg menjadi ikon di setiap seriMega Man Legends. Yang menarik, keluarga Bonne bahkan hadir ke dalamgame mereka sendiri yg menjadi prekuel petualanganmu diMega Man Legends. Jadi jika kamu tertarik untuk mengetahui seluk beluk keluarga bajak laut ini, kamu bisa mencarigame berjudul The Misadventure of Tron Bonne. Siapa tahu kamu akan menyukainya.
Gameplay Action RPG Yang Berimbang Dengan Quest YangOke
Siapapun yg pernah bermainMega Man Legends pasti tak bisa melupakan tampilanthird persondan aksi tembak-menembaknya yg cukup seru di era PSX dulu. DiMega Man Legendskamu dibekali fiturauto-lock untuk mengunci posisi musuh yg ada di sekitarmu. Begitu kamu sukses mengunci, kamu akan dibebaskan untuk bergerak ke sana kemari sambil menembak musuhmu dengan senjatablaster yg ada di tanganmu.
BerhubungMega Man Legends mengandung elemen RPG di dalamnya, kamu diberikan fitur untuk mengatur perlengkapan yg dimiliki sang robot biru ini ketika menjelajah kedalamandungeon. Kamu bisa saja membekali tangannya dengan peluncur roket untuk menghajar musuh dari jauh, memasang capit besi untuk mengangkat barang berat, & bahkan memasang sepatu rodaagar Megaman bisa berseluncur ketika menjelajahi seisi kota Kattelox.
Secret: kamu bisa mengubah Mega Man menjadi Dark Mega Man dengan menendang kaleng sampah di kota ke arah toko kue yg terlihat ini
BermainRPG pasti kurang terasamenyenangkan jika saja eksplorasimu sebatas hanya aksi menjelajahidungeon saja.Mega Man Legends memberimu kota dengan berbagai NPC yg membuatnya terlihatsemarak untuk dijelajahi. Bermacam interaksi NPCdi setiap distrik kota Kattelox tadi memberimu jalinanquestdengan hadiahitem yg kamu butuhkan untuk merakitperlengkapanbaru. Sebagai contoh, jika kamu mendapatkan mesin penyedot debu beserta mesin servo untuk memperbaikinya, kamu bisa membuat lengan robot khusus untuk menyedot uang yg dijatuhkan musuh. Jadi kamu tidak perlu repot untuk berlari mengumpulkan setiap butir Zenny (mata uangMega Man Legends) yg berceceran di lantaidungeon.
Selain questyang untuk melengkapiperlengkapan tempur tadi, kamu juga diberikanquest sampingan untuk membuatmu merasa berperan di setiap konflik yg terjadi diMega Man Legends. Salah satunya adalah selinganquest untuk membantu pembangunan distrik di kota Kattelox yg hancur akibat pertempuranmu melawan kawanan bajak lautThe Bonnes. Semakin kamu banyakmenyumbang uangmu, semakin banyak pula isi bangunan kota Kattelox yg bisa kamu jelajahi untuk mencari bahanmerakitperlengkapanmu.
Musik Yang Tak Kalah Bagus Dibandingkan Mega Man Orisinal
Aksi Dungeon crawler terkesan menyeramkan berkat musiknya yg creepy
Mega Man Legends termasuk dalam seriMega Man yg musiknya tak lagiditangani oleh Manami Matsumae. Meskipun demikian,Mega Man bukan berarti gagal dalammembangun atmosfer lokasimubertualang dengan musik yg oke. Setidaknya ada puluhan musik MIDIyang layak diperdengarkandiMega Man Legends.Mulai dari bagian Cardon Forest Ruins yg masuk ke dalam daftarmusikgame paling menyeramkan, musik khas dari keluarga bajak laut The Bonnes yg kocak, musikbattle yg lumayan intens, & lain sebagainya.
Penasaran Dengan Komposer Orisinal Mega Man, Manami Matsumae, Yang Kini Terlibat Dalam Pengerjaan Game Buatan Indonesia? Silakan Liat Hasil Interview Beliau Bersama GIA Di Sini
Setidaknya jika kamu familier dengan gaya musikMega Mandi serial X danZero sebelumnya, kamu akan menjumpai penyegaran telinga yg memberimu kesan ini adalahMega Man baru. Bukan lagi musikMega Man yg mengharuskan jarimu bergerak aktif untuk sukses menghadapi rintanganplatformer yg susah.
Kesimpulan
Bagi saya pribadi,Mega Man Legends merupakan salah satumaha karyaKeiji Inafune yg keberadaanya tidak boleh dianggap sebelah mata begitu saja, apalagi jika kamu mengaku sebagai penggemarMega Mansejati. Meskipun dari segigameplay, serialLegends tidak masuk ke dalam kategorihardcoreseperti seriMega Man Zero, X, & kawan-kawan. SetidaknyaMega Man Legends memiliki kelebihan dari seginarasi cerita yg jauh lebih jelas & mudahdicerna, serta aksi yg lebih bersahabat dantetap takkalah seru dibanding serial lainnya.
Sayangnya jikakamu tertarik menghidupkan kembali kenanganmu memainkanMega Man Legends diconsole game abu-abu kamu dulu, sepertinya belum ada jalur yg legal selain membeligame orisinal Mega Man Legendyang dijual di luar negeri. Jadi perkara untuk memainkanMega Man Legends sekarang terserah kamu.Apakah kamu akan menempuh jalur legal? Atau melalui carailegal (untuk sementara waktu) sambil menunggu kapan sekiranya Capcom akan memboyonggame ini ke PSN (bikin petisi gih, saya dukung hehehe).
Review OverviewGraphic3.5Gameplay4Value4.54Good
Pros:Aksi sang robot biru dengan gameplay RPG yg menarik untuk dimainkan | Action shooter dengan mekanisme lock-on yg cukup seru | Cerita & tingkat kesulitan yg lebih mudah dicerna dibandingkan seri platformer Megaman | Musik yg sesuai dengan atmosfer permainan | Servbot!
Cons: Tidak ada aransemen musik klasik Mega Man dari Manami Matsumae di siniTagsAction Nostalgia Role Playing
Dikutip dari sini
Sebagai cara saya untuk menghormati hari jadi Mega Manyang ke-27, dalam edisi nostalgiaminggu ini, izinkan saya mengajakmu mengenang kejayaanMegamanmelalui spin-off klasiknyaberjudulMega Man Legends. Jika kamu bertanya mengapa saya memilihMega ManLegendsdi antara sekian judul gameMega Manlainnya? Mungkin karena tingkat kesulitan permainannya yg jauh lebih bisa dinikmati menjadialasan saya memilih RPG aksi ini sebagai gameMega Manfavorit saya sepanjang masa.
Sebagaigamer yg juga tumbuh bersamaMega Man, sayabukanlah ahlinya dalam memainkan petualanganrobot biru ini di setiap seriplatformeryang dirilisCapcom. Entah itu dari serialMegamanorisinal,Mega Man Zero, maupun Mega ManX.Saya bahkan meninggalkan progres permainan saya yg sudah separuh jalan karena saking sulitnya aksi yg saya hadapi digame tersebut.Well, pengecualian sayatadi terpatahkan setelah menjajal 2 serialMega Man Legends yg sekitar awaltahun 2000-an dulu. Bahkan jujur saja, kedua seriMega Man Legends inilah satu-satunyagame Mega Man yg berhasil saya tamatkan di riwayat hidup saya sebagaigamer.
Eksperimen FavoritKeiji Inafune Untuk Sang Bocah Robot Biru
Sebelum Capcom menghadirkangameMega Man dengan variasi genre yg berbeda-beda sepertiserialBattle Network, Power Battle, & lain sebagainya, serialLegends adalahspin-offpertama Mega Manyang lumayan suksesdi masanya.Mega Man Legendsmerupakan eskperimenKeiji Inafune dalammenggabungkan narasiRPG & genreaction 3D yg cukup populersaatconsole pendukunggrafis poligon tiga dimensi bermunculan.
Mengutip wawancara di balik pembuatanMega Man Legends(via Wikipedia), awalnyaInafune bermaksudmengerjakanMega Man Legendsuntuk mengeksplor hal baru yg belum pernah dicoba si robot biru ini sebelumnya. Sebagai kreator seri Mega Man, Inafune bahkan diberi Capcom kebebasan untuk berkreasi membuatgame yang lebih menyenangkan (dan lebih mudah dimainkan hehe…) dibanding sebelumnya. Sehingga takheran jika dalam wawancara khusus di tahun 2007 silam, Keiji Inafune bahkan menyebutMega Man Legends sebagai salah satuproyekMega Man favorit yg pernah dia buat.
Dari perspektif saya pribadi, menggabungkanaction RPG dengan tema Mega Manbukanlah hal yg buruk di mata para gamer(termasuk saya waktu itu). Dalam beberapa hal, kedua seriMega Man Legendsini bisa dibilangsukses menghadirkan pengalaman yg benar-benar baru danpas bagi kelangsungan si robot biru diconsole modern.Sayangnya di saat antusiasme fan kembali laginaik saatMega Man Legends 3 diumumkan 2010lalu, Capcom justru membatalkangametesebutselang setahun setelah kemudian. Dan kita pun kehilangan sekuel dari salah satu spin-offMega Man terbaik, yg layak untuk kita ceritakan ke anak cucu kita (halah..)
Spin OffDengan Cerita Baru Yang Tak Kalah Seru
CeritaMega Man Legendsmengambilsetting di tahun 80XX, tepatnya ribuantahun setelah pertempuran robot di serialMega Man Zero terjadi. Di saat teknologi canggihberanjak menjadi relik yg terlupakan, sekarang menjaditugas paraarkeolog & pemburu relik untuk menjelajah peradaban kunoyang lama terpendam. DiMega Man Legends kamu bermain sebagai Megaman Volnutt, seorang androidpembururelik yg ditemukan Profesor Caskett & tumbuh besar bersama putrinya, Roll Cassket. Megaman Volnutt sendiri tidak ada hubungannyadengan Megamanpendahulunya. Jadi kamu tak perlu ambil pusing, kenapa bisa ada bermacam variasirobot biru “Megaman” di serialgameini sebelumnya.
Sebagai seorang pemburu relik (atau diistilahkanDiggerdi sini) kamu akan menjelajahi dungeon yang tersebar di seluruh penjuru planet yg kini terendam oleh air. Untuk seri Mega Man Legendspertama yg saya bahas kali ini, diceritakan Megaman, Roll, & Profesor Cassket tengah terdampar di pulau Kattelox. Setelah pencarian relik merekaberakhir dengan rusaknya kapal yg mereka tumpangi, sekarang kamu harus mengupayakanmereka untuk pergi dari sinisambil mengungkap rahasia kuno dipulauKattelox yg penuh misteri.
Selain menghadapi robot penghunidungeon Kattelox, Megaman juga berhadapan dengankeluarga bajak laut The Bonnes yg terdiri dari Tron Bonne, Teisel Bonne, & barisan robot Servbot yg menjadi ikon di setiap seriMega Man Legends. Yang menarik, keluarga Bonne bahkan hadir ke dalamgame mereka sendiri yg menjadi prekuel petualanganmu diMega Man Legends. Jadi jika kamu tertarik untuk mengetahui seluk beluk keluarga bajak laut ini, kamu bisa mencarigame berjudul The Misadventure of Tron Bonne. Siapa tahu kamu akan menyukainya.
Gameplay Action RPG Yang Berimbang Dengan Quest YangOke
Siapapun yg pernah bermainMega Man Legends pasti tak bisa melupakan tampilanthird persondan aksi tembak-menembaknya yg cukup seru di era PSX dulu. DiMega Man Legendskamu dibekali fiturauto-lock untuk mengunci posisi musuh yg ada di sekitarmu. Begitu kamu sukses mengunci, kamu akan dibebaskan untuk bergerak ke sana kemari sambil menembak musuhmu dengan senjatablaster yg ada di tanganmu.
BerhubungMega Man Legends mengandung elemen RPG di dalamnya, kamu diberikan fitur untuk mengatur perlengkapan yg dimiliki sang robot biru ini ketika menjelajah kedalamandungeon. Kamu bisa saja membekali tangannya dengan peluncur roket untuk menghajar musuh dari jauh, memasang capit besi untuk mengangkat barang berat, & bahkan memasang sepatu rodaagar Megaman bisa berseluncur ketika menjelajahi seisi kota Kattelox.
BermainRPG pasti kurang terasamenyenangkan jika saja eksplorasimu sebatas hanya aksi menjelajahidungeon saja.Mega Man Legends memberimu kota dengan berbagai NPC yg membuatnya terlihatsemarak untuk dijelajahi. Bermacam interaksi NPCdi setiap distrik kota Kattelox tadi memberimu jalinanquestdengan hadiahitem yg kamu butuhkan untuk merakitperlengkapanbaru. Sebagai contoh, jika kamu mendapatkan mesin penyedot debu beserta mesin servo untuk memperbaikinya, kamu bisa membuat lengan robot khusus untuk menyedot uang yg dijatuhkan musuh. Jadi kamu tidak perlu repot untuk berlari mengumpulkan setiap butir Zenny (mata uangMega Man Legends) yg berceceran di lantaidungeon.
Selain questyang untuk melengkapiperlengkapan tempur tadi, kamu juga diberikanquest sampingan untuk membuatmu merasa berperan di setiap konflik yg terjadi diMega Man Legends. Salah satunya adalah selinganquest untuk membantu pembangunan distrik di kota Kattelox yg hancur akibat pertempuranmu melawan kawanan bajak lautThe Bonnes. Semakin kamu banyakmenyumbang uangmu, semakin banyak pula isi bangunan kota Kattelox yg bisa kamu jelajahi untuk mencari bahanmerakitperlengkapanmu.
Musik Yang Tak Kalah Bagus Dibandingkan Mega Man Orisinal
Mega Man Legends termasuk dalam seriMega Man yg musiknya tak lagiditangani oleh Manami Matsumae. Meskipun demikian,Mega Man bukan berarti gagal dalammembangun atmosfer lokasimubertualang dengan musik yg oke. Setidaknya ada puluhan musik MIDIyang layak diperdengarkandiMega Man Legends.Mulai dari bagian Cardon Forest Ruins yg masuk ke dalam daftarmusikgame paling menyeramkan, musik khas dari keluarga bajak laut The Bonnes yg kocak, musikbattle yg lumayan intens, & lain sebagainya.
Penasaran Dengan Komposer Orisinal Mega Man, Manami Matsumae, Yang Kini Terlibat Dalam Pengerjaan Game Buatan Indonesia? Silakan Liat Hasil Interview Beliau Bersama GIA Di Sini
Setidaknya jika kamu familier dengan gaya musikMega Mandi serial X danZero sebelumnya, kamu akan menjumpai penyegaran telinga yg memberimu kesan ini adalahMega Man baru. Bukan lagi musikMega Man yg mengharuskan jarimu bergerak aktif untuk sukses menghadapi rintanganplatformer yg susah.
Kesimpulan
Bagi saya pribadi,Mega Man Legends merupakan salah satumaha karyaKeiji Inafune yg keberadaanya tidak boleh dianggap sebelah mata begitu saja, apalagi jika kamu mengaku sebagai penggemarMega Mansejati. Meskipun dari segigameplay, serialLegends tidak masuk ke dalam kategorihardcoreseperti seriMega Man Zero, X, & kawan-kawan. SetidaknyaMega Man Legends memiliki kelebihan dari seginarasi cerita yg jauh lebih jelas & mudahdicerna, serta aksi yg lebih bersahabat dantetap takkalah seru dibanding serial lainnya.
Sayangnya jikakamu tertarik menghidupkan kembali kenanganmu memainkanMega Man Legends diconsole game abu-abu kamu dulu, sepertinya belum ada jalur yg legal selain membeligame orisinal Mega Man Legendyang dijual di luar negeri. Jadi perkara untuk memainkanMega Man Legends sekarang terserah kamu.Apakah kamu akan menempuh jalur legal? Atau melalui carailegal (untuk sementara waktu) sambil menunggu kapan sekiranya Capcom akan memboyonggame ini ke PSN (bikin petisi gih, saya dukung hehehe).
Review OverviewGraphic3.5Gameplay4Value4.54Good
Pros:Aksi sang robot biru dengan gameplay RPG yg menarik untuk dimainkan | Action shooter dengan mekanisme lock-on yg cukup seru | Cerita & tingkat kesulitan yg lebih mudah dicerna dibandingkan seri platformer Megaman | Musik yg sesuai dengan atmosfer permainan | Servbot!
Cons: Tidak ada aransemen musik klasik Mega Man dari Manami Matsumae di siniTagsAction Nostalgia Role Playing
Dikutip dari sini