Gelandang Pusamania Borneo FC Oktovianus Maniani menyayangkan Indonesia Super League (ISL) 2015 diakhiri, dan memilih pulang kampung sambil menunggu kabar turnamen antarkampung (tarkam).
PSSI telah memutuskan untuk mengakhiri kompetisi ISL dan Divisi Utama Liga Indonesia musim ini dengan alasan force majeure sebagai buntut perseteruan dengan menteri pemuda dan olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Akibat tidak adanya kompetisi, manajemen Pusamania telah meliburkan aktivitas tim sejak akhir pekan kemarin hingga batas waktu yang belum ditentukan. Okto, sapaan Oktovianus memilih pulang kampung.
"Pulang saja dulu, kumpul dengan keluarga besar di Jayapura. Rencananya kamis ini,” ungkap Okto kepada Goal Indonesia.
Okto menyayangkan keputusan ISL tidak dilanjutkan, sehingga memberikan dampak buruk bagi sepakbola nasional. Kendati kompetisi tidak dilanjutkan, Okto mengaku masih menerima gaji dari Pusamania.
"Di PBFC gaji ya lancar, tapi kompetisinya yang tidak lancar. Ya sayang lah, masa kita digaji, tapi tidak main bola. Rasanya seperti makan gaji buta saja,” imbuh Okto.
Mengenai masa depannya selama musim ini, Okto tak mau ambil pusing. Ia hanya bertugas menjaga kebugaran, dan tak kehilangan sentuhan bola, sehingga ketika kompetisi digelar, ia sudah siap.
"Tunggu kabar kalau ada tawaran turnamen-turnamen kampung, biar badan bisa rasakan bola terus, sambil ikuti program latihan saat liburan yang sudah dibagikan tim pelatih kepada masing-masing pemain. Jadi, kalau PBFC lanjut kompetisi, saya tetap siap,” tutur Okto. (gk-59)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Oktovianus Maniani Bidik Tarkam
PSSI telah memutuskan untuk mengakhiri kompetisi ISL dan Divisi Utama Liga Indonesia musim ini dengan alasan force majeure sebagai buntut perseteruan dengan menteri pemuda dan olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
Akibat tidak adanya kompetisi, manajemen Pusamania telah meliburkan aktivitas tim sejak akhir pekan kemarin hingga batas waktu yang belum ditentukan. Okto, sapaan Oktovianus memilih pulang kampung.
"Pulang saja dulu, kumpul dengan keluarga besar di Jayapura. Rencananya kamis ini,” ungkap Okto kepada Goal Indonesia.
Okto menyayangkan keputusan ISL tidak dilanjutkan, sehingga memberikan dampak buruk bagi sepakbola nasional. Kendati kompetisi tidak dilanjutkan, Okto mengaku masih menerima gaji dari Pusamania.
"Di PBFC gaji ya lancar, tapi kompetisinya yang tidak lancar. Ya sayang lah, masa kita digaji, tapi tidak main bola. Rasanya seperti makan gaji buta saja,” imbuh Okto.
Mengenai masa depannya selama musim ini, Okto tak mau ambil pusing. Ia hanya bertugas menjaga kebugaran, dan tak kehilangan sentuhan bola, sehingga ketika kompetisi digelar, ia sudah siap.
"Tunggu kabar kalau ada tawaran turnamen-turnamen kampung, biar badan bisa rasakan bola terus, sambil ikuti program latihan saat liburan yang sudah dibagikan tim pelatih kepada masing-masing pemain. Jadi, kalau PBFC lanjut kompetisi, saya tetap siap,” tutur Okto. (gk-59)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Oktovianus Maniani Bidik Tarkam