Pelatih kepala Malaysia, Ong Kim Swee mengatakan jika pertandingan yang di gelar tanpa penonton itu, kedua tim menyajikan pertandingan yang sangat menghibur.
"Satu perlawanan yang sangat baik dari Malaysia, kedua tim mempunyai pasukan yang seimbang. Ini adalah satu pertandingan yang baik sebelum kita bertolak ke Singapura," ujar Kim saat konferensi pers usai laga.
Pelatih yang mengawali karir sepakbolanya bersama Malacca itu menilai jika laga kali ini tidak untuk mencari kemenangan. Namun untuk menambah kekuatan tim.
"Tujuan kita hadir disini bukan untuk hasil, namun yang penting adalah sebagai persiapan tim dan bisa mengenal kekuatan serta kelemahan kita sendiri," lanjutnya.
Menanggapi diusirnya Hansamu Yama Pranata oleh wasit dipertengahan babak kedua, pelatih berusia 44 tahun itu mengatakan jika para pemainnya gagal untuk memanfaatkan kelebihan pemain.
"Ada dua situasi yang berbeda. Babak pertama Indonesia bermain lebih baik, namun pada babak kedua mereka kekurangan pemain. Kita banyak menciptakan peluang berbahaya namun gagal untuk mencetak gol," jelasnya.
Meski begitu, dirinya tetap memberikan pujian kepada pasukan Garuda Muda terutama dua pemain Ferinando Pahabol dan sang pencetak satu-satunya gol, Wawan Febrianto.
"Yang saya ingat, pemain nomor 10 (Wawan Febrianto) dan 14 (Ferinando Pahabol) cukup merepotkan pertahanan kita. Dua pemain yang cukup baik dan mudah-mudahan mereka bisa memberikan hasil terbaik untuk Indonesia di Sea Games nanti," tandasnya. (gk-52)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Ong Kim Swee: Hasil Bukan Yang Utama
"Satu perlawanan yang sangat baik dari Malaysia, kedua tim mempunyai pasukan yang seimbang. Ini adalah satu pertandingan yang baik sebelum kita bertolak ke Singapura," ujar Kim saat konferensi pers usai laga.
Pelatih yang mengawali karir sepakbolanya bersama Malacca itu menilai jika laga kali ini tidak untuk mencari kemenangan. Namun untuk menambah kekuatan tim.
"Tujuan kita hadir disini bukan untuk hasil, namun yang penting adalah sebagai persiapan tim dan bisa mengenal kekuatan serta kelemahan kita sendiri," lanjutnya.
Menanggapi diusirnya Hansamu Yama Pranata oleh wasit dipertengahan babak kedua, pelatih berusia 44 tahun itu mengatakan jika para pemainnya gagal untuk memanfaatkan kelebihan pemain.
"Ada dua situasi yang berbeda. Babak pertama Indonesia bermain lebih baik, namun pada babak kedua mereka kekurangan pemain. Kita banyak menciptakan peluang berbahaya namun gagal untuk mencetak gol," jelasnya.
Meski begitu, dirinya tetap memberikan pujian kepada pasukan Garuda Muda terutama dua pemain Ferinando Pahabol dan sang pencetak satu-satunya gol, Wawan Febrianto.
"Yang saya ingat, pemain nomor 10 (Wawan Febrianto) dan 14 (Ferinando Pahabol) cukup merepotkan pertahanan kita. Dua pemain yang cukup baik dan mudah-mudahan mereka bisa memberikan hasil terbaik untuk Indonesia di Sea Games nanti," tandasnya. (gk-52)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Ong Kim Swee: Hasil Bukan Yang Utama