Djadjang Nurdjaman bakal meninggalkan Persib Bandung dalam waktu dekat. Pelatih yang sukses membawa Maung Bandung menyudahi paceklik gelar liga itu bakal terbang ke Italia untuk menimba ilmu bersama FC Internazionale.
Rasa sedih tak bisa dihindari para penggawa Persib kala sang pelatih harus terbang ke Negeri Pizza. "Terharu, dan sedih juga sih ditinggal Pak Djadjang. Tapi mau gimana lagi, itu kan demi karier ke depannya. Itu juga buat Persib kan. Sebagai pemain harus mendukung,” ungkap Tantan dilansir Simamaung.
Sebagai pemain yang paling lama menghuni skuat Persib hingga saat ini, kapten Atep Rizal juga merasa sedih. Pemain yang pernah memperkuat Persija Jakarta itu mengaku bahwa Djadjang layaknya seorang bapak baginya.
"Paling lama di tim, tentu sangat merasakan sedih, tiga musim saya bersama beliau, selain jadi pelatih ia sudah seperti sosok bapak di tim ini,” tutur winger kelahiran Cianjur, 30 tahun lalu itu.
Rencananya, pelatih yang akrab disapa Djanur akan berangkat pada 13 Januari mendatang. Pria yang pernah membela Persib sebagai pemain itu merasa sangat senang bisa memperoleh kesempatan dari tim yang membesarkannya untuk belajar di Italia.
"Tentunya senang sekali, saya kali ini menjadi orang yang sangat beruntung lagi. Karena tidak banyak atau kecil sekali kemungkinan ada klub memberangkatkan seorang pelatih untuk berlajar ilmu kepelatihan sepakbola sampai dikirim ke luar negeri," kata Djanur dilansir laman klub.
"Sedangkan saya di Persib mendapatkan kesempatan itu. Apalagi, Persib menanggung semua biayanya. Tentu ini merupakan pengalaman, kesempatan dan kebahagiaan yang luar biasa," tukasnya.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Pemain Sedih Ditinggal Djadjang Nurdjaman
Rasa sedih tak bisa dihindari para penggawa Persib kala sang pelatih harus terbang ke Negeri Pizza. "Terharu, dan sedih juga sih ditinggal Pak Djadjang. Tapi mau gimana lagi, itu kan demi karier ke depannya. Itu juga buat Persib kan. Sebagai pemain harus mendukung,” ungkap Tantan dilansir Simamaung.
Sebagai pemain yang paling lama menghuni skuat Persib hingga saat ini, kapten Atep Rizal juga merasa sedih. Pemain yang pernah memperkuat Persija Jakarta itu mengaku bahwa Djadjang layaknya seorang bapak baginya.
"Paling lama di tim, tentu sangat merasakan sedih, tiga musim saya bersama beliau, selain jadi pelatih ia sudah seperti sosok bapak di tim ini,” tutur winger kelahiran Cianjur, 30 tahun lalu itu.
SIMAK JUGA
Djadjang Nurdjaman: Persib Belum Normal
Manajemen Persib Rapat Agenda Turnamen
Persib Sepakati Kerja Sama Dengan FC Internazionale
Djadjang Nurdjaman: Persib Belum Normal
Manajemen Persib Rapat Agenda Turnamen
Persib Sepakati Kerja Sama Dengan FC Internazionale
Rencananya, pelatih yang akrab disapa Djanur akan berangkat pada 13 Januari mendatang. Pria yang pernah membela Persib sebagai pemain itu merasa sangat senang bisa memperoleh kesempatan dari tim yang membesarkannya untuk belajar di Italia.
"Tentunya senang sekali, saya kali ini menjadi orang yang sangat beruntung lagi. Karena tidak banyak atau kecil sekali kemungkinan ada klub memberangkatkan seorang pelatih untuk berlajar ilmu kepelatihan sepakbola sampai dikirim ke luar negeri," kata Djanur dilansir laman klub.
"Sedangkan saya di Persib mendapatkan kesempatan itu. Apalagi, Persib menanggung semua biayanya. Tentu ini merupakan pengalaman, kesempatan dan kebahagiaan yang luar biasa," tukasnya.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Pemain Sedih Ditinggal Djadjang Nurdjaman