Seperti yg dikutip dari versesofuniverse.blogspot.com, Tim arkeologi tersebut mengambil cakar & membawanya untuk dianalisis. Hasilnya mencengangkan; cakar misterius yg ditemukan adalah sisa-sisa mumi 3.300 tahun dari moa dataran tinggi, burung prasejarah besar yg telah menghilang beberapa abad sebelumnya.
Moa dataran tinggi (Megalapteryx didinus) adalah spesies moa, burung endemik Selandia Baru. Analisis DNA yg diterbitkan dalam Prosiding National Academy of Sciences menyarankan bahwa moa pertama kali muncul sekitar 18,5 juta tahun yg lalu & ada setidaknya sepuluh spesies, tapi mereka dihapus dari keberadaan (Ini adalah kepunahan megafauna akibat manusia yg paling cepat, yg terdokumentasikan hingga saat ini)
Dengan beberapa sub-spesies moa mencapai lebih dari 3 meter tingginya, moa pernah menjadi spesies terbesar dari burung di planet ini. Namun, moa dataran tinggi, adalah salah satu yg terkecil dari spesies moa, berdiri di tidak lebih dari 1,3 meter, dengan bulu menutupi seluruh tubuhnya, kecuali paruh & telapak kakinya, & moa tidak memilki sayap / ekor. Seperti namanya, moa dataran tinggi tinggal di daerah yg tinggi, bagian yg lebih dingin di Selandia Baru.
Penemuan MoaPenemuan pertama moa terjadi pada tahun 1839 ketika John W. Harris, seorang pedagang rami yg antusias terhadap sejarah alam, diberi fosil tulang yg tidak biasa oleh anggota dari suku Maori, yg mengatakan ia telah menemukannya dalam sebuah sungai. Tulang dikirim ke Sir Richard Owen, yg bekerja di Museum Hunterian di Royal College of Surgeons di London. Owen bingung dengan tulang tersebut selama empat tahun-itu tidak cocok dengan tulang lainnya yg ia ketahui.
Akhirnya, Owen sampai pada kesimpulan bahwa tulang itu milik burung raksasa yg sama sekali tidak diketahui. Komunitas ilmiah mengejek teori Owen, namun ia kemudian terbukti benar dengan penemuan berbagai spesimen tulang, yg memungkinkan untuk rekonstruksi lengkap dari kerangka moa.
.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230{padding:0px;margin:0;padding-top:1em!important;padding-bottom:1em!important;width:100%;display:block;font-weight:bold;background-color:#eaeaea;border:0!important;border-left:4px solid #c0392b!important;text-decoration:none}.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230:active,.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230:hover{opacity:1;transitionpacity 250ms;webkit-transitionpacity 250ms;text-decoration:none}.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230{transition:background-color 250ms;webkit-transition:background-color 250ms;opacity:1;transitionpacity 250ms;webkit-transitionpacity 250ms}.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230 .ctaText{font-weight:bold;color:inherit;text-decoration:none;font-size:16px}.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230 .postTitle{color:#141414;text-decoration:underline!important;font-size:16px}.ueab958da5f4bcbac9b84e24bb4250230:hover .postTitle{text-decoration:underline!important}
Baca Juga: 4 Fakta Night of Long Knives, Pembantaian Keji Oleh Hitler yg Jarang Dibicarakan
Sejak penemuan pertama tulang moa, ribuan tulang telah ditemukan, bersama dengan beberapa sisa-sisa mumi yg luar biasa, seperti cakar yg tampak menakutkan yg ditemukan di Gunung Owen. Beberapa sampel ini masih menunjukkan jaringan lunak dengan otot, kulit, & bahkan bulu. Sebagian besar fosil telah ditemukan di bukit pasir, rawa, & gua-gua, di mana burung biasanya membuat sarang / menjadi tempat perlindungannya dari cuaca buruk. Tempat-tempat seperti gua mengawetkan burung secara alami melalui pengeringan ketika burung itu tewas.
Kebangkitan & Kepunahan MoaKetika orang-orang Polinesia pertama bermigrasi ke Selandia Baru pada pertengahan abad ke-13, populasi moa sedang berkembang. Mereka adalah herbivora yg dominan di hutan, semak, & ekosistem subalpine Selandia Baru selama ribuan tahun, & mereka hanya memiliki satu predator, yaitu elang Haast. Namun, ketika manusia pertama tiba di Selandia Baru, moa dengan cepat menjadi terancam karena perburuan yg berlebihan & perusakan habitat.
“Karena mereka mencapai kematangan begitu lambat, [mereka] tidak mampu mereproduksi cukup cepat untuk mempertahankan populasi mereka, sehingga mereka rentan terhadap kepunahan,” tulis Museum Sejarah Alam di London. “Semua moa telah punah pada saat Eropa tiba di Selandia Baru pada tahun 1760-an.” Elang Haast, yg mengandalkan moa untuk makanan, juga punah segera setelahnya.
Kebangkitan Moa?Moa sering disebut-sebut sebagai calon yg akan dibangkitkan kembali melalui kloning karena banyak sisa-sisa yg terawat baik dimana DNA dapat diekstraksi. Selain itu, karena mereka punah hanya baru beberapa abad yg lalu, banyak tanaman yg menjadi makanan moa masih ada hingga kini.
Ahli Genetika Jepang Ankoh Yasuyuki Shirota sudah melakukan pekerjaan awal menuju tujuan tersebut dengan mengekstraksi DNA dari sisa-sisa moa, yg ia rencanakan untuk di berikan ke embrio ayam. Ketertarikan dalam kebangkitan burung kuno ini mendapat dukungan lebih lanjut, & dalam pertengahan tahun lalu, Trevor Mallard, Anggota Parlemen Selandia Baru, mengatakan bahwa upaya menghidupkan kembali moa selama 50 tahun ke depan adalah ide yg layak.
Jika mangsanya sebesar moa, bagaimana pemangsa (predator) nya? Mengenai Elang Haast dapat dibaca disini
Republished by Blog Post Promoter
Share
Previous Post
Sejarah Horor Pangeran Drakula Sang Penyula
Baca Juga
6 Perang Paling Unik
Sejarah Baju Koko
Pompeii – Kota Seks yg Dihancurkan Tuhan
Sejarah Asal Mula Bra & Kutang
Aceh Setelah 10 Tahun Tsunami
5 Pertempuran Gajah Terhebat yg Pernah Terjadi di Dunia
5 Kebaikan Hitler yg Tak Dilakukan Banyak Pemimpin Hebat Dunia
Sejarah Makan Ketupat Saat Lebaran
Pingback: Penemuan Cakar Setan di Gunung Owen()
Pingback: Penemuan Cakar Setan di Gunung Owen - Sabili Foundation()
Pingback: Penemuan Cakar Setan di Gunung Owen – MalangPromo.com()
Pingback: Penemuan Cakar Setan di Gunung Owen | InfoBagus.us()
terselubung.tv
new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57710",{"width":"300","height":"250"});
Awas, Menguap Berlebihan Bisa Jadi Tanda Sakit Jantung
/
2 Comments
/
13 Apr 2015
Di 5 Tempat Ini Hidup Hewan Raksasa
/
Comments are Off
/
14 Jun 2016
3 Wewangian ‘Seksi’ yg Bisa Tingkatkan Gairah Bercinta Pria
/
Comments are Off
/
24 Jan 2016
Membaca Kepribadian Dari Ukuran Jempol
/
Comments are Off
/
04 May 2016
Tanaman Spesies Baru Ini Ditemukan Berkat Facebook
/
Comments are Off
/
23 Jun 2016
10 Senjata Mematikan yg Masih Digunakan Hingga Sekarang
/
Comments are Off
/
23 May 2016
5 Film Suzanna yg Bikin Merinding
/
Comments are Off
/
15 Aug 2016
Video Boneka Seks yg Mengeluarkan Air Minum
/
0 Comment
/
07 Jun 2016
Ini Humor Gus Dur yg Bikin Raja Arab Saudi Ngakak
/
Comments are Off
/
29 Aug 2016
10 Batu Mulia Pemegang Rekor
/
0 Comment
/
08 Jun 2016
Archives ArchivesSelect Month September 2016 (85) August 2016 (850) July 2016 (963) June 2016 (875) May 2016 (935) April 2016 (705) March 2016 (406) February 2016 (88) January 2016 (98) December 2015 (76) November 2015 (65) October 2015 (72) September 2015 (80) August 2015 (65) July 2015 (55) June 2015 (45) May 2015 (52) April 2015 (76) March 2015 (38) February 2015 (50) January 2015 (43) December 2014 (49) November 2014 (66) October 2014 (52) September 2014 (52) August 2014 (35) July 2014 (5) June 2014 (14) May 2014 (7) April 2014 (6) March 2014 (22) February 2014 (15) January 2014 (23) December 2013 (32) November 2013 (52) October 2013 (52) September 2013 (30) August 2013 (46) July 2013 (1)
If you would like more information, just send us a detailed e-mail.
[email protected]/* */
new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","57709",{}); new innity_adZone("e945de21a1bb5714a0bc8a897ed32e9f","59797",{});(function(d,s,id){var js,fjs=d.getElementsByTagName(s)[0];if(d.getElementById(id))return;js=d.createElement(s);js.id=id;js.src="//connect.facebook.net/en_US/sdk.js#xfbml=1&version=v2.6&appId=101756463593405";fjs.parentNode.insertBefore(js,fjs);}(document,'script','facebook-jssdk'));
eval(mod_pagespeed_CI_ve26wXe);eval(mod_pagespeed_uy6jQZrq87);var _wpcf7={"loaderUrl":"http:\/\/terselubung.in\/wp-content\/plugins\/contact-form-7\/images\/ajax-loader.gif","recaptcha":{"messages":{"empty":"Please verify that you are not a robot."}},"sending":"Sending ...","cached":"1"};eval(mod_pagespeed_ziCTVLnffc);eval(mod_pagespeed_bws_FMvqle);eval(mod_pagespeed_ednwJtupre);eval(mod_pagespeed_$5$9ic$UvB);eval(mod_pagespeed_E3_SSRoQLu);eval(mod_pagespeed_u1ZESBbtzo);eval(mod_pagespeed_czb$HdXpiz);eval(mod_pagespeed_zASzXHK6N6);eval(mod_pagespeed_teQO1NUiqp);eval(mod_pagespeed_snvpUzZZfZ);eval(mod_pagespeed_zWQfgZx$xb);eval(mod_pagespeed_KSQ3L1KbhW);eval(mod_pagespeed_2Gyg7pYXow);var embedVars={"disqusConfig":{"platform":"[email protected]","language":""},"disqusIdentifier":"21679 http:\/\/terselubung.in\/?p=21679","disqusShortname":"terselubung","disqusTitle":"Penemuan \u2018Cakar Setan\u2019 di Gunung Owen","disqusUrl":"http:\/\/terselubung.in\/penemuan-cakar-setan-di-gunung-owen\/","options":{"manualSync":false},"postId":"21679"};var countVars={"disqusShortname":"terselubung"};var disqus_shortname=countVars.disqusShortname;(function(){var nodes=document.getElementsByTagName('span');for(var i=0,url;i28){j=28+s;s='';if(j
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Penemuan 'Cakar Setan' di Gunung Owen diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Sumber
Forum N3 Nyit-nyit.net membahas Video games, indie games, standalone games, plugins, free games, game extensions, expansion packs, game episode, game cheat, cara curang, cheat engine, game mods, modifications, mods, development, total conversions, modification, enhancement, games, plugins, addons, extensions, episode, expansion packs. We talks about latest Game Cheats, Cracks, Keygens and Hacks. Hacks & Cheats and trainers for many other multiplayer games. Free download games, hacks, cheats tools, projects, graphics. We create Hacks for Games,Cheats Tools,Trainer Tools. Hack,Cheats,Hack iOS Games,Hack Android Games,Cheats facebook games, Online games hack. Penemuan 'Cakar Setan' di Gunung Owen.