Tim ahli Symantec melaporkan bahwa mereka menemukan beberapa sampel email Piala Dunia 2014 yang berisi dengan lampiran atau link url yang berisi malware. Hasil temuan tersebut dirilis oleh peneliti Symantec, Satnam Narang, melalui blog resmi perusahaan tersebut pada Senin lalu (09/06).
Pesan dalam email tersebut berisi berita Piala Dunia 2014 hingga pembagian tiket Piala Dunia 2014 secara gratis yang memancing korban. Bahkan, untuk semakin membuat korban semakin terpancing, penyerang menyebarkan berita tentang pemain sepakbola yang kini sedang bersinar, seperti Neymar dan Messi yang sering dijadikan umpan oleh penyerang.
Tampilan email ini terlihat seperti dari sumber resmi, namun penggunaan tata bahasa pada email ini terdapat banyak kesalahan, sehingga dengan mudah dapat diidentifikasi sebagai email penipuan.
Dalam satu sampel email yang ditampilkan oleh Symantec pada blog tersebut, penyerang memberitahu korban untuk memenangkan tiket (tersedia sebagai lampiran) ke Piala Dunia 2014 di Brasil sebagai bagian dari tawaran promosi. Penawaran tersebut sangat memikat, terutama karena pesan dalam email tersebut menginformasikan bahwa tiket tersebut menyediakan perjalanan gratis untuk empat orang, dengan akomodasi bintang 4.
Lampiran pada email tersebut berisi program remote administration tools (RATs) yang dapat memberi akses kepada penyerang untuk melakukan aksi kejahatan pada komputer korban tan sepengetahuan pengguna, seperti mencuri akun kredensial dan informasi sensitif atau menjadikannya bagian dari botnet yang umumnya digunakan untuk mendistribusikan serangan denial-of-service (DDoS).
Menjelang dan pada penyelenggaraan turnamen besar seperti Piala Dunia Brazil 2014, memang sering terjadi penipuan atau serangan terhadap masyarakat yang ingin mengetahui informasi tentang Piala Dunia 2014. Namun yang sering ditemui adalah penipuan yang memancing pengguna dengan pembagian tiket palsu. Seperti yang pernah dilaporkan CISO, banyak masyarakat yang tertipu dengan situs pembelian tiket palsu atau phishing.
Pesan dalam email tersebut berisi berita Piala Dunia 2014 hingga pembagian tiket Piala Dunia 2014 secara gratis yang memancing korban. Bahkan, untuk semakin membuat korban semakin terpancing, penyerang menyebarkan berita tentang pemain sepakbola yang kini sedang bersinar, seperti Neymar dan Messi yang sering dijadikan umpan oleh penyerang.
Tampilan email ini terlihat seperti dari sumber resmi, namun penggunaan tata bahasa pada email ini terdapat banyak kesalahan, sehingga dengan mudah dapat diidentifikasi sebagai email penipuan.
Dalam satu sampel email yang ditampilkan oleh Symantec pada blog tersebut, penyerang memberitahu korban untuk memenangkan tiket (tersedia sebagai lampiran) ke Piala Dunia 2014 di Brasil sebagai bagian dari tawaran promosi. Penawaran tersebut sangat memikat, terutama karena pesan dalam email tersebut menginformasikan bahwa tiket tersebut menyediakan perjalanan gratis untuk empat orang, dengan akomodasi bintang 4.
Lampiran pada email tersebut berisi program remote administration tools (RATs) yang dapat memberi akses kepada penyerang untuk melakukan aksi kejahatan pada komputer korban tan sepengetahuan pengguna, seperti mencuri akun kredensial dan informasi sensitif atau menjadikannya bagian dari botnet yang umumnya digunakan untuk mendistribusikan serangan denial-of-service (DDoS).
Menjelang dan pada penyelenggaraan turnamen besar seperti Piala Dunia Brazil 2014, memang sering terjadi penipuan atau serangan terhadap masyarakat yang ingin mengetahui informasi tentang Piala Dunia 2014. Namun yang sering ditemui adalah penipuan yang memancing pengguna dengan pembagian tiket palsu. Seperti yang pernah dilaporkan CISO, banyak masyarakat yang tertipu dengan situs pembelian tiket palsu atau phishing.