PS TNI dan Barito Putera mengusung ambisi sama meraih kemenangan saat saling bentrok di Stadion Pakansari, Bogor, pada pekan ke-11 Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016, Jumat (22/7) malam WIB.
Tuan rumah bermodalkan kekalahan 2-1 dari Perseru Serui di laga sebelumnya. Sedangkan Barito Putera dipermalukan Bali United FC 1-0 di Stadion 17 Mei Banjarmasin.
Asisten pelatih PS TNI Edy Syahputra mengatakan, bakal mengerahkan segala upaya demi mendapatkan poin di kandang meski persiapan yang dilakukan sangat mepet. Apalagi Ketajaman Wawan Febrianto dan kolega saat mengalahkan Persela Lamongan mendadak hilang di kandang Serui. Inilah yang menjadi perhatian utama Edy.
"Kami hanya punya waktu sedikit untuk persiapan setelah pulang dari Serui. Praktis kita hanya punya waktu efektif satu hari untuk latihan. Sekarang kami main di kandang, kami berusaha mendapatkan poin dari Barito,” ucap Edy.
"Kami harus perbaiki masalah penyelesaian akhir. Kami mendapat beberapa peluang saat main di Serui, tapi para pemain tidak bisa memanfaatkan peluang itu menjadi gol. Karena itu, saat latihan kami fokuskan pada lini depan.”
Mengenai kondisi pemain, Edy mengatakan, The Army hanya kehilangan bek tengah Wanda Syahputra yang mengalami pergeseran tulang bahu sebelah kanan di Serui, sementara sisanya sudah dalam kondisi siap main.
Di lain pihak, pelatih Barito Putera Mundari Karya mengaku saat ini sedang berusaha membenahi kondisi mental para pemainnya. Namun kabar gembira menghampiri, karena Laskar Antasari ternyata bisa memainkan gelandang bertahan Lucky Wahyu.
"Kemarin ada kesalahan, Lucky masih dua kartu kuning. Kita lihat komposisi nanti di detik terakhir,” ungkap Mundari.
"Kekalahan dari Bali mengingatkan kami karena sepakbola itu 90 menit, selama wasit belum meniup peluit, maka konsentrasi sangat dibutuhkan. Saat tim mengalami kekalahan, kepercayaan diri para pemain akan sedikit turun. Itulah yang saat ini kita perhatikan.”
Terkait kekuatan tim lawan, Mundari beranggapan ada perubahan dari permainan PS TNI di bawah asuhan Suharto. Mundari menilai Suharto behasil membawa kembali identitas The Army seperti sediakala.
"Saat laga melawan Persela ada perubahan yang drastis, seperti PS TNI yang sebelumnya [di Piala Jenderal Sudirman]. Mereka lebih menunjukkan identitas permainan anak-anak muda. Permainan mereka menjadi lebih cepat, dan inilah yang saya pikir harus diperhatikan,” lanjut Mundari. (gk-61)
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
PS TNI: Dhika Bayangkara; Syaiful Ramadhan, Ganjar Mukti,, Wiganda Pradika, Manahati Lestusen, Suhandi, Legimin Raharjo, Iman Faturohman, Erwin Ramdani, Wawan Febrianto, Tambun Naibaho.
Barito Putera: Aditya Harlan; Rizky Pora, Fathlul Rahman, Muhammad Roby, Mohamadou AlHadji; Hansamu Yama, Lucky Wahyu, Ibrahim Conteh, Adam Alis, Paulo Sitanggang; Luis Carlos Junior.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, PREVIEW ISC A 2016: PS TNI - Barito Putera
Tuan rumah bermodalkan kekalahan 2-1 dari Perseru Serui di laga sebelumnya. Sedangkan Barito Putera dipermalukan Bali United FC 1-0 di Stadion 17 Mei Banjarmasin.
Asisten pelatih PS TNI Edy Syahputra mengatakan, bakal mengerahkan segala upaya demi mendapatkan poin di kandang meski persiapan yang dilakukan sangat mepet. Apalagi Ketajaman Wawan Febrianto dan kolega saat mengalahkan Persela Lamongan mendadak hilang di kandang Serui. Inilah yang menjadi perhatian utama Edy.
"Kami hanya punya waktu sedikit untuk persiapan setelah pulang dari Serui. Praktis kita hanya punya waktu efektif satu hari untuk latihan. Sekarang kami main di kandang, kami berusaha mendapatkan poin dari Barito,” ucap Edy.
"Kami harus perbaiki masalah penyelesaian akhir. Kami mendapat beberapa peluang saat main di Serui, tapi para pemain tidak bisa memanfaatkan peluang itu menjadi gol. Karena itu, saat latihan kami fokuskan pada lini depan.”
Mengenai kondisi pemain, Edy mengatakan, The Army hanya kehilangan bek tengah Wanda Syahputra yang mengalami pergeseran tulang bahu sebelah kanan di Serui, sementara sisanya sudah dalam kondisi siap main.
SIMAK JUGA
Adam Alis Berharap Barito Putera Lebih Kompak
PS TNI Targetkan Raih Kemenangan Kedua
Pelatih Barito Putera Minta Pemainnya Berjuang Hingga Laga Selesai
Adam Alis Berharap Barito Putera Lebih Kompak
PS TNI Targetkan Raih Kemenangan Kedua
Pelatih Barito Putera Minta Pemainnya Berjuang Hingga Laga Selesai
Di lain pihak, pelatih Barito Putera Mundari Karya mengaku saat ini sedang berusaha membenahi kondisi mental para pemainnya. Namun kabar gembira menghampiri, karena Laskar Antasari ternyata bisa memainkan gelandang bertahan Lucky Wahyu.
"Kemarin ada kesalahan, Lucky masih dua kartu kuning. Kita lihat komposisi nanti di detik terakhir,” ungkap Mundari.
"Kekalahan dari Bali mengingatkan kami karena sepakbola itu 90 menit, selama wasit belum meniup peluit, maka konsentrasi sangat dibutuhkan. Saat tim mengalami kekalahan, kepercayaan diri para pemain akan sedikit turun. Itulah yang saat ini kita perhatikan.”
Terkait kekuatan tim lawan, Mundari beranggapan ada perubahan dari permainan PS TNI di bawah asuhan Suharto. Mundari menilai Suharto behasil membawa kembali identitas The Army seperti sediakala.
"Saat laga melawan Persela ada perubahan yang drastis, seperti PS TNI yang sebelumnya [di Piala Jenderal Sudirman]. Mereka lebih menunjukkan identitas permainan anak-anak muda. Permainan mereka menjadi lebih cepat, dan inilah yang saya pikir harus diperhatikan,” lanjut Mundari. (gk-61)
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
PS TNI: Dhika Bayangkara; Syaiful Ramadhan, Ganjar Mukti,, Wiganda Pradika, Manahati Lestusen, Suhandi, Legimin Raharjo, Iman Faturohman, Erwin Ramdani, Wawan Febrianto, Tambun Naibaho.
Barito Putera: Aditya Harlan; Rizky Pora, Fathlul Rahman, Muhammad Roby, Mohamadou AlHadji; Hansamu Yama, Lucky Wahyu, Ibrahim Conteh, Adam Alis, Paulo Sitanggang; Luis Carlos Junior.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, PREVIEW ISC A 2016: PS TNI - Barito Putera