Kemenangan 2-0 atau lebih bukan barang mewah bagi Bayern Munich, baik di ajang lokal maupun panggung Eropa.
Kemenangan paling telak di Bundesliga musim ini tercatat atas nama Bayern saat menggulung Hamburg SV delapan gol tanpa balas! Sementara di Liga Champions skuat Pep Guardiola sudah dua kali menggelontorkan tujuh gol sekaligus dalam satu partai. Korban The Bavarians adalah AS Roma yang dipermalukan 7-1 di Olimpico pada fase penyisihan, dan Shakhtar Donetsk yang dipaksa pulang dari Allianz Arena dengan kekalahan 7-0 pada leg II 16 besar.
Namun, tugas membukukan marjin minimal dua gol tanpa balas itu mungkin jadi terasa lebih berat saat berubah menjadi sebuah obligasi dengan level tekanan yang menggunung, plus tim masih tidak dapat turun dengan kekuatan penuh.
Lawan yang dihadapi juga tidak sembarangan. Porto, walaupun berstatus underdog, adalah klub yang amat pantas disegani. Bukan tanpa alasan wakil Portugal besutan Julen Lopetegui, mantan rekan bermain Pep Guardiola di Barcelona, itu belum terkalahkan di Liga Champions musim ini. Bayern sendiri sudah merasakan kehebatan Porto saat mereka dihantam 3-1 di Estadio do Dragao pekan lalu.
Karena hasil itu, Bayern, tidak bisa tidak, wajib mengalahkan Os Dragoes sekurangnya dengan skor 2-0 di Allianz Arena, Selasa (21/4) malam, jika ingin menembus semi-final dan menjaga ambisi menjuarai Liga Champions tetap menyala.
"Laga ini adalah tantangan besar, tapi ketika Anda menjadi klub seperti Bayern setiap hari adalah tantangan," ujar Guardiola dalam konferensi pers.
"Besok kami harus mengambil lebih banyak risiko. Itu normal setelah pertandingan di Porto. Saya optimistis dan realistis. Usai kekalahan 3-1 di Porto, keadaan sama sekali tak akan mudah, tetapi saya optimistis kami akan lolos ke semi-final."
David Alaba, Medhi Benatia, Javi Martínez, Arjen Robben, Tom Starke, dan Franck Ribery masih harus diparkir untuk pertandingan ini, namun kapten Philipp Lahm dan wakilnya, Bastian Schweinsteiger, telah kembali. Lahm sebelumnya absen melawan Hoffenheim di Bundesliga pada akhir pekan akibat flu perut, sementara Schweinsteiger sudah melewatkan empat laga terakhir karena jeratan cedera engkel dan penyakit flu.
Di kubu Porto, Lopetegui akan berupaya mengarsiteki langkah Porto menuju semi-final pertama sejak 2004 tanpa kehadiran duo full-back Danilo dan Alex Sandro karena suspensi. Sedangkan Cristian Tello juga terpaksa ditepikan lantaran cedera paha.
"Tentu saja kami harus membuat sejumlah perubahan, tapi cara kami mendekati laga akan tetap sama. Kami adalah sebuah tim tanpa kejutan besar dan cukup mudah diprediksi: saat memiliki bola kami ingin menyerang, saat tak memiliki bola kami ingin merebutnya kembali," tegas sang pelatih.
"Saya tak menghabiskan energi dan waktu memikirkan tentang apa yang akan dilakukan Bayern. Kami harus fokus hanya pada diri sendiri."
Sepanjang sejarah kedua klub telah dua kali bertemu di Jerman. Hasilnya, Bayern tidak terkalahkan, membukukan masing-masing satu kemenangan dan satu hasil imbang.
Prediksi Hasil: Bayern 2-1 Porto
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, PREVIEW Liga Champions: Bayern Munich - FC Porto
Kemenangan paling telak di Bundesliga musim ini tercatat atas nama Bayern saat menggulung Hamburg SV delapan gol tanpa balas! Sementara di Liga Champions skuat Pep Guardiola sudah dua kali menggelontorkan tujuh gol sekaligus dalam satu partai. Korban The Bavarians adalah AS Roma yang dipermalukan 7-1 di Olimpico pada fase penyisihan, dan Shakhtar Donetsk yang dipaksa pulang dari Allianz Arena dengan kekalahan 7-0 pada leg II 16 besar.
Namun, tugas membukukan marjin minimal dua gol tanpa balas itu mungkin jadi terasa lebih berat saat berubah menjadi sebuah obligasi dengan level tekanan yang menggunung, plus tim masih tidak dapat turun dengan kekuatan penuh.
Lawan yang dihadapi juga tidak sembarangan. Porto, walaupun berstatus underdog, adalah klub yang amat pantas disegani. Bukan tanpa alasan wakil Portugal besutan Julen Lopetegui, mantan rekan bermain Pep Guardiola di Barcelona, itu belum terkalahkan di Liga Champions musim ini. Bayern sendiri sudah merasakan kehebatan Porto saat mereka dihantam 3-1 di Estadio do Dragao pekan lalu.
Karena hasil itu, Bayern, tidak bisa tidak, wajib mengalahkan Os Dragoes sekurangnya dengan skor 2-0 di Allianz Arena, Selasa (21/4) malam, jika ingin menembus semi-final dan menjaga ambisi menjuarai Liga Champions tetap menyala.
"Laga ini adalah tantangan besar, tapi ketika Anda menjadi klub seperti Bayern setiap hari adalah tantangan," ujar Guardiola dalam konferensi pers.
"Besok kami harus mengambil lebih banyak risiko. Itu normal setelah pertandingan di Porto. Saya optimistis dan realistis. Usai kekalahan 3-1 di Porto, keadaan sama sekali tak akan mudah, tetapi saya optimistis kami akan lolos ke semi-final."
David Alaba, Medhi Benatia, Javi Martínez, Arjen Robben, Tom Starke, dan Franck Ribery masih harus diparkir untuk pertandingan ini, namun kapten Philipp Lahm dan wakilnya, Bastian Schweinsteiger, telah kembali. Lahm sebelumnya absen melawan Hoffenheim di Bundesliga pada akhir pekan akibat flu perut, sementara Schweinsteiger sudah melewatkan empat laga terakhir karena jeratan cedera engkel dan penyakit flu.
Di kubu Porto, Lopetegui akan berupaya mengarsiteki langkah Porto menuju semi-final pertama sejak 2004 tanpa kehadiran duo full-back Danilo dan Alex Sandro karena suspensi. Sedangkan Cristian Tello juga terpaksa ditepikan lantaran cedera paha.
"Tentu saja kami harus membuat sejumlah perubahan, tapi cara kami mendekati laga akan tetap sama. Kami adalah sebuah tim tanpa kejutan besar dan cukup mudah diprediksi: saat memiliki bola kami ingin menyerang, saat tak memiliki bola kami ingin merebutnya kembali," tegas sang pelatih.
"Saya tak menghabiskan energi dan waktu memikirkan tentang apa yang akan dilakukan Bayern. Kami harus fokus hanya pada diri sendiri."
Sepanjang sejarah kedua klub telah dua kali bertemu di Jerman. Hasilnya, Bayern tidak terkalahkan, membukukan masing-masing satu kemenangan dan satu hasil imbang.
PRAKIRAAN LINE-UP
Fabiano
Ricardo, Maicon, Marcano, Martins Indi
Herrera, Casemiro, Oliver Torres
Quaresma, Martinez, Brahimi
BAYERN
Neuer
Rafinha, Boateng, Badstuber, Bernat
Lahm, Alonso, Thiago
Muller, Lewandowski, Gotze
PORTO
Neuer
Rafinha, Boateng, Badstuber, Bernat
Lahm, Alonso, Thiago
Muller, Lewandowski, Gotze
Fabiano
Ricardo, Maicon, Marcano, Martins Indi
Herrera, Casemiro, Oliver Torres
Quaresma, Martinez, Brahimi
Prediksi Hasil: Bayern 2-1 Porto
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, PREVIEW Liga Champions: Bayern Munich - FC Porto