Artoncode Indonesia sudah mengkonfirmasikan tanggal dimulainya kampanye crowdfunding untuk game puzzle adventure yg mereka kembangkan, Winterflame: The Other Side yg diangkat dari salah satu novel best seller Vandaria Saga, Winterflame. Game ini akan menggelar kampanye selama satu bulan penuh di Kickstarter, mulai dari 21 April 2015 hingga 20 Mei 2015mendatang dengan target pendanaan CAD $68,000.
Dalam game ini pemain akan diperkenalkan dengan seorang anak laki-laki bernama Lev, yg harusberkelana ke lima area berbahaya untuk mencari sahabatnya yg hilang. Namun perjuangan Levtidaklah mudah, karena masing-masing area memberikan teka-teki yg harus dipecahkan. Tetapi Levmemiliki sebuah magic gauntlet dengan empat macam kemampuan sihir untuk menyelesaikan puzzle-puzzle tersebut. Semakin jauh Lev berkelana, maka semakin kompleks pula teka-teki yg ditemui, yangmengharuskan dia untuk menemukan kombinasi sihir yg pas untuk menyelesaikannya. Dengan teka-teki & juga petualangan yg emosional untuk Lev ini, Winterflame Game diharapkan bisamemberikan standar baru bagi game puzzle-based adventure yg dikembangkan developer Indonesia.
Fitur-fitur yg diunggulkan dalam Winterflame: The Other Side adalah empat macam kemampuan sihiryang bisa dikombinasikan, 5 area dengan desain puzzle yg unik, & animasi karakter yg disesuaikandengan perkembangan emosi karakter dalam cerita (tidak statis).
Artoncode sempat membawa game ini ke GDC 2015 bulan lalu & berhasil menarik perhatian beberapastudio & komposer game kelas dunia seperti Hexany Audio (Disney Infinity, Family Guy: Back to theMultiverse) & Mike Raznick (Tekken Mobile, Oddworld: New n Tasty!). Kedua studio & komposergame ini pun siap membantu pembuatan soundtrack dari game ini. Selain itu, Artoncode juga sudahmenggandeng SandboxR untuk membuat minifigure Lev setinggi 3 inci & 5 inci sebagai salah satureward bagi backer kampanye Kickstarter-nya nanti. Proyek ini sendiri sudah dimulai sejak tahun lalu & sempat menyabet gelar sebagai Most Promising Game dalam Indonesia Game Show 2014.
Kita memulai project ini dengan memperbaiki IP Vandaria.Kita mulai dari novel terlebih dahulu. Melihat novel & game Winterflame mendapatkan penghargaan,kita optimis bahwa IP ini dapat diterima pasar dengan baik. Oleh karena itu, kita coba platform denganmarket yg lebih besar. Kickstarter adalah platform yg memberikan fasilitas kepada pengembanggame indie dapat memperkenalkan game secara internasional. Dengan Kickstarter, kita berusahamembuka & menjalin hubungan dengan talenta-talenta internasional yg punya passion di game genre ini, ungkap CEO dari Artoncode Indonesia, Indra Gunawan mengenai alasan di balik kampanye Kickstarter untuk Winterflame Game ini.
Berbagai persiapan pun dilakukan oleh Artoncode Indonesia agar kampanye Kickstarter dari Winterflameini berjalan dengan maksimal. Persiapan yg kita lakukan adalah pertama praproduksi & planningyaitu dari segi pengembangan game itu sendiri, yaitu dari segi art, engine, game design, & sound. Yangkedua adalah preplanning marketing-nya, yaitu bagaimana kita akan mendapatkan perhatian sebanyak-banyaknya calon backer. Penting juga persiapan merespon komen dari backer serta bagaimana updateselama & sesudah kampanye berlangsung. Semuanya perlu planning yg matang. Kita juga inginmengetes produk yg kita kerjakan ini apakah ini mendapat tanggapan positif dari market lokal daninternasional. Oleh karena itu, kita ke GDC untuk lihat respon dari market luar. Di sana kita dapat banyaktanggapan positif dari para ahli di industri ini. Dan terakhir, tentu saja yg paling penting adalah kitaperlu tahu bagaimana Kickstarter bekerja, jelas Indra.
Selain mempersiapkan produk & perencanaan dengan matang, Artoncode juga mempelajari beberapagame-game dari Indonesia yg sebelumnya juga meraih kesuksesan di Kickstarter. Selain itu, denganmenggandeng beberapa talenta hebat di setiap bagiannya, Artoncode juga berharap Winterflame Gameini bisa mengangkat level game Indonesia di mata internasional. Winterflame ini merupakan proyekdengan kolaborasi banyak talenta yg hebat untuk mengangkat game indonesia ke level internasional. Misalnya, untuk penulis, kita libatkan Fachrul Razi (penulis novel Vandaria Saga: Winterflame) & AmiRaditya (kreator dari Vandaria). Ada Anton Budiono & Michael Elwin yg sudah lama malangmelintang di industri game. Untuk ilustrasi, ada Staven Andersen (Loondon) & Yohan Power (VandariaWars), serta banyak juga yg lainnya. Kita kolaborasi bukan cuma satu team saja, lanjut Indra.Winterflame juga menarik dalam arti kita merancang game sekaligus merancang IP-nya, termasuk noveldan card game. Jadi orang-orang yg menikmati Winterflame dari novelnya dulu & mendapatkanpengalaman baru dari gamenya itu sendiri, tambahnya.
Dengan berbagai persiapan yg matang, Indra optimis Winterflame Game bisa mencapai target yg dicanangkan. Winterflame Game menurut rencana akan diluncurkan untuk PC pada April 2016 mendatang.
Sumber
cheat game online terbaru, cheat game online Program Kickstarter Winterflame akan berjalan sebulan penuh, apk, android, cheat card online, cara cheat, kumpulan cheat
Dalam game ini pemain akan diperkenalkan dengan seorang anak laki-laki bernama Lev, yg harusberkelana ke lima area berbahaya untuk mencari sahabatnya yg hilang. Namun perjuangan Levtidaklah mudah, karena masing-masing area memberikan teka-teki yg harus dipecahkan. Tetapi Levmemiliki sebuah magic gauntlet dengan empat macam kemampuan sihir untuk menyelesaikan puzzle-puzzle tersebut. Semakin jauh Lev berkelana, maka semakin kompleks pula teka-teki yg ditemui, yangmengharuskan dia untuk menemukan kombinasi sihir yg pas untuk menyelesaikannya. Dengan teka-teki & juga petualangan yg emosional untuk Lev ini, Winterflame Game diharapkan bisamemberikan standar baru bagi game puzzle-based adventure yg dikembangkan developer Indonesia.
Fitur-fitur yg diunggulkan dalam Winterflame: The Other Side adalah empat macam kemampuan sihiryang bisa dikombinasikan, 5 area dengan desain puzzle yg unik, & animasi karakter yg disesuaikandengan perkembangan emosi karakter dalam cerita (tidak statis).
Artoncode sempat membawa game ini ke GDC 2015 bulan lalu & berhasil menarik perhatian beberapastudio & komposer game kelas dunia seperti Hexany Audio (Disney Infinity, Family Guy: Back to theMultiverse) & Mike Raznick (Tekken Mobile, Oddworld: New n Tasty!). Kedua studio & komposergame ini pun siap membantu pembuatan soundtrack dari game ini. Selain itu, Artoncode juga sudahmenggandeng SandboxR untuk membuat minifigure Lev setinggi 3 inci & 5 inci sebagai salah satureward bagi backer kampanye Kickstarter-nya nanti. Proyek ini sendiri sudah dimulai sejak tahun lalu & sempat menyabet gelar sebagai Most Promising Game dalam Indonesia Game Show 2014.
Kita memulai project ini dengan memperbaiki IP Vandaria.Kita mulai dari novel terlebih dahulu. Melihat novel & game Winterflame mendapatkan penghargaan,kita optimis bahwa IP ini dapat diterima pasar dengan baik. Oleh karena itu, kita coba platform denganmarket yg lebih besar. Kickstarter adalah platform yg memberikan fasilitas kepada pengembanggame indie dapat memperkenalkan game secara internasional. Dengan Kickstarter, kita berusahamembuka & menjalin hubungan dengan talenta-talenta internasional yg punya passion di game genre ini, ungkap CEO dari Artoncode Indonesia, Indra Gunawan mengenai alasan di balik kampanye Kickstarter untuk Winterflame Game ini.
Berbagai persiapan pun dilakukan oleh Artoncode Indonesia agar kampanye Kickstarter dari Winterflameini berjalan dengan maksimal. Persiapan yg kita lakukan adalah pertama praproduksi & planningyaitu dari segi pengembangan game itu sendiri, yaitu dari segi art, engine, game design, & sound. Yangkedua adalah preplanning marketing-nya, yaitu bagaimana kita akan mendapatkan perhatian sebanyak-banyaknya calon backer. Penting juga persiapan merespon komen dari backer serta bagaimana updateselama & sesudah kampanye berlangsung. Semuanya perlu planning yg matang. Kita juga inginmengetes produk yg kita kerjakan ini apakah ini mendapat tanggapan positif dari market lokal daninternasional. Oleh karena itu, kita ke GDC untuk lihat respon dari market luar. Di sana kita dapat banyaktanggapan positif dari para ahli di industri ini. Dan terakhir, tentu saja yg paling penting adalah kitaperlu tahu bagaimana Kickstarter bekerja, jelas Indra.
Selain mempersiapkan produk & perencanaan dengan matang, Artoncode juga mempelajari beberapagame-game dari Indonesia yg sebelumnya juga meraih kesuksesan di Kickstarter. Selain itu, denganmenggandeng beberapa talenta hebat di setiap bagiannya, Artoncode juga berharap Winterflame Gameini bisa mengangkat level game Indonesia di mata internasional. Winterflame ini merupakan proyekdengan kolaborasi banyak talenta yg hebat untuk mengangkat game indonesia ke level internasional. Misalnya, untuk penulis, kita libatkan Fachrul Razi (penulis novel Vandaria Saga: Winterflame) & AmiRaditya (kreator dari Vandaria). Ada Anton Budiono & Michael Elwin yg sudah lama malangmelintang di industri game. Untuk ilustrasi, ada Staven Andersen (Loondon) & Yohan Power (VandariaWars), serta banyak juga yg lainnya. Kita kolaborasi bukan cuma satu team saja, lanjut Indra.Winterflame juga menarik dalam arti kita merancang game sekaligus merancang IP-nya, termasuk noveldan card game. Jadi orang-orang yg menikmati Winterflame dari novelnya dulu & mendapatkanpengalaman baru dari gamenya itu sendiri, tambahnya.
Dengan berbagai persiapan yg matang, Indra optimis Winterflame Game bisa mencapai target yg dicanangkan. Winterflame Game menurut rencana akan diluncurkan untuk PC pada April 2016 mendatang.
Sumber
cheat game online terbaru, cheat game online Program Kickstarter Winterflame akan berjalan sebulan penuh, apk, android, cheat card online, cara cheat, kumpulan cheat