Kemenpora telah membentuk Tim Transisi yang beranggotakan 17 orang untuk menggantikan tugas dan fungsi dari PSSI yang kini dalam keadaan dibekukan oleh Kemenpora.
Menpora Imam Nahrawi pun sudah meminta PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi untuk memutar Indonesia Super League dan Divisi Utama di bawah naungan Tim Transisi Sabtu (9/5) kemarin. Namun, keinginan itu ditolak oleh PT Liga dan seluruh klub anggota.
Joko Driyono selaku CEO dari PT Liga pun menolak untuk berkomentar jauh tentang pengumuman personel Tim Transisi. Meski mengaku dirinya paham keinginan banyak pihak agar kompetisi tetap berjalan di bawah Tim Transisi.
"PT Liga tak bisa memberikan komen lembaga baru yang dibentuk pemerintah. Kalau boleh memberi catatan, yaitu keingingan Menpora melalui surat 30 April lalu, keingan agar PT Liga segera menggelar ISL dengan kondisi yang disampaikan (di bawah Tim Transisi). Kami memahami dan mengerti inisiatif itu, tapi kita sulit mengerti dan memahami caranya," jawab Joko, Senin (11/5).
"Setiap orang mempunyai keinginan agar kompetisi tak berhenti. Kami mendapat pesan yang kuat akan hal itu dari berbagai elemen. Yang kedua menyangkut masalah cara. ini yang perlu kehati-hatian agar keinginan yang baik tadi bisa berjalan sesuai koridor. Surat kami 4 Mei lalu telah merespons menyangkut keinginan Menteri tadi," tambahnya.
Sementara itu, Gatot S Dewa Broto selaku pihak Kemenpora menjelaskan bahwa surat penolakan yang dikirimkan PT Liga sejak 4 Mei lalu belum diterima. Namun paham bahwa operator yang berdiri sejak 2009 itu keberatan untuk menggulirkan kompetisi arahan Kemenpora dan siap mencari operator pengganti.
"Sejauh yang kami ketahui ternyata ada keberatan dari pihak PT Liga meskipun secara fisik kami belum tahu. Kami masih berasumsi positif mungkin dari PT Liga atau secara khusus dari Pak Joko sudah mengirimkan surat ke Menpora. Tapi kami lihat dari pemberitaan PT Liga menolak kompetisi di bawah Menpora tau Tim Transisi. Tapi kami berharap ada surat tertulis dan kami jawab secara tertulis, meski kami diuntungkan karena sudah tahu dari media," urai Gatot kepada media.
"Seandainya mereka menolak maka kami mungkin akan menggunakan operator lain. Kemarin kami tidak menyebutkan seperti itu, karena kalau seperti itu seperti mengancam. Yang jelas kami mengharapkan penjelasan secara tertulis," tandas pria yang menjabat Deputi V Kemenpora Bidang Harmonisasi dan Kemitraan itu.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, PT Liga Indonesia Pahami Keinginan Kemenpora
Menpora Imam Nahrawi pun sudah meminta PT Liga Indonesia selaku operator kompetisi untuk memutar Indonesia Super League dan Divisi Utama di bawah naungan Tim Transisi Sabtu (9/5) kemarin. Namun, keinginan itu ditolak oleh PT Liga dan seluruh klub anggota.
Joko Driyono selaku CEO dari PT Liga pun menolak untuk berkomentar jauh tentang pengumuman personel Tim Transisi. Meski mengaku dirinya paham keinginan banyak pihak agar kompetisi tetap berjalan di bawah Tim Transisi.
"PT Liga tak bisa memberikan komen lembaga baru yang dibentuk pemerintah. Kalau boleh memberi catatan, yaitu keingingan Menpora melalui surat 30 April lalu, keingan agar PT Liga segera menggelar ISL dengan kondisi yang disampaikan (di bawah Tim Transisi). Kami memahami dan mengerti inisiatif itu, tapi kita sulit mengerti dan memahami caranya," jawab Joko, Senin (11/5).
"Setiap orang mempunyai keinginan agar kompetisi tak berhenti. Kami mendapat pesan yang kuat akan hal itu dari berbagai elemen. Yang kedua menyangkut masalah cara. ini yang perlu kehati-hatian agar keinginan yang baik tadi bisa berjalan sesuai koridor. Surat kami 4 Mei lalu telah merespons menyangkut keinginan Menteri tadi," tambahnya.
Sementara itu, Gatot S Dewa Broto selaku pihak Kemenpora menjelaskan bahwa surat penolakan yang dikirimkan PT Liga sejak 4 Mei lalu belum diterima. Namun paham bahwa operator yang berdiri sejak 2009 itu keberatan untuk menggulirkan kompetisi arahan Kemenpora dan siap mencari operator pengganti.
"Sejauh yang kami ketahui ternyata ada keberatan dari pihak PT Liga meskipun secara fisik kami belum tahu. Kami masih berasumsi positif mungkin dari PT Liga atau secara khusus dari Pak Joko sudah mengirimkan surat ke Menpora. Tapi kami lihat dari pemberitaan PT Liga menolak kompetisi di bawah Menpora tau Tim Transisi. Tapi kami berharap ada surat tertulis dan kami jawab secara tertulis, meski kami diuntungkan karena sudah tahu dari media," urai Gatot kepada media.
"Seandainya mereka menolak maka kami mungkin akan menggunakan operator lain. Kemarin kami tidak menyebutkan seperti itu, karena kalau seperti itu seperti mengancam. Yang jelas kami mengharapkan penjelasan secara tertulis," tandas pria yang menjabat Deputi V Kemenpora Bidang Harmonisasi dan Kemitraan itu.
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, PT Liga Indonesia Pahami Keinginan Kemenpora