Kendati pengelolaan Persepam Madura United telah berpindah tangan ke pemerinah kabupaten (Pemkab) Pamekasan, CEO PT Pojur Madura United Achsanul Qosasi menyatakan, tunggakan gaji pemain musim 2014 masih menjadi tanggung jawab pihaknya.
Pengelolaan Persepam di bawah naungan Pemkab Pamekasan telah disepakati kemarin di pendopo Ronggosukowati. Penyerahan itu dihadiri Achsanul dan bupati Pamekasan Achmad Syafi’i. Dalam kesempatan itu, hadir pula Said Abdullah yang telah ditunjuk menggantikan Achsanul sebagai manajer musim depan.
Persepam menjadi salah satu klub yang masih menunggak gaji pemainnya berdasarkan rilis asosiasi pesepakbola profesional Indonesia (APPI). Menurut AQ, sapaan Achsanul, pihaknya akan segera melunasi gaji para pemain selepas menerima subsidi dari PT Liga Indonesia.
"Untuk sisa gaji pemain tetap menjadi tanggung jawab kami. Persoalan itu juga tertera dalam draf penyerahan Persepam ke Pemkab. Intinya persoalan ini tetap menjadi tanggung jawab PT Pojur Madura United. Tapi, kita masih menunggu subsidi dari PT LI, dan nantinya langsung kita berikan kepada para pemain,” jelas AQ.
Selain itu, AQ juga memastikan musim depan Persepam masih bisa menggunakan Madura United, meskipun itu merupakan hak paten milik PT Pojur Madura United.
"Saya sudah diskusi bertiga dengan mereka [Syafi'i dan Said], brand P-MU ini sudah melekat di Persepam. Tetap namanya Persepam Madura United,” tegas AQ.
Sementara itu, Syafi'i yang juga ketua PSSI Pamekasan ini mengakui, serah terima ini merupakan tindak lanjut dari percakapan lisan dengan AQ untuk memberikan hak pengelolaan Persepam kepada pemkab.
"Ini merupakan tindak lanjut komunikasi saya dengan Pak Achsanul. Setelah itu ketemu Pak Said untuk rencana ke depan. Kami sangat senang. Karena, sekalipun posisinya sekarang tidak di manajer, pak Achsanul dengan sepenuh hati berusaha membesarkan sepakbola di Madura,” tutur Syafi’i. (gk-62)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, PT Pojur Madura United Janji Bayar Tunggakan Gaji Pemain
Pengelolaan Persepam di bawah naungan Pemkab Pamekasan telah disepakati kemarin di pendopo Ronggosukowati. Penyerahan itu dihadiri Achsanul dan bupati Pamekasan Achmad Syafi’i. Dalam kesempatan itu, hadir pula Said Abdullah yang telah ditunjuk menggantikan Achsanul sebagai manajer musim depan.
Persepam menjadi salah satu klub yang masih menunggak gaji pemainnya berdasarkan rilis asosiasi pesepakbola profesional Indonesia (APPI). Menurut AQ, sapaan Achsanul, pihaknya akan segera melunasi gaji para pemain selepas menerima subsidi dari PT Liga Indonesia.
"Untuk sisa gaji pemain tetap menjadi tanggung jawab kami. Persoalan itu juga tertera dalam draf penyerahan Persepam ke Pemkab. Intinya persoalan ini tetap menjadi tanggung jawab PT Pojur Madura United. Tapi, kita masih menunggu subsidi dari PT LI, dan nantinya langsung kita berikan kepada para pemain,” jelas AQ.
Selain itu, AQ juga memastikan musim depan Persepam masih bisa menggunakan Madura United, meskipun itu merupakan hak paten milik PT Pojur Madura United.
"Saya sudah diskusi bertiga dengan mereka [Syafi'i dan Said], brand P-MU ini sudah melekat di Persepam. Tetap namanya Persepam Madura United,” tegas AQ.
Sementara itu, Syafi'i yang juga ketua PSSI Pamekasan ini mengakui, serah terima ini merupakan tindak lanjut dari percakapan lisan dengan AQ untuk memberikan hak pengelolaan Persepam kepada pemkab.
"Ini merupakan tindak lanjut komunikasi saya dengan Pak Achsanul. Setelah itu ketemu Pak Said untuk rencana ke depan. Kami sangat senang. Karena, sekalipun posisinya sekarang tidak di manajer, pak Achsanul dengan sepenuh hati berusaha membesarkan sepakbola di Madura,” tutur Syafi’i. (gk-62)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, PT Pojur Madura United Janji Bayar Tunggakan Gaji Pemain