Saat pertama kali melihat screenshot dari The Banner Saga, pasti banyak orang yg akan bertanya-tanya apakah ini sebuah film animasi? Kalau memang kamu mendengar, / bahkan mengeluarkan pertanyaan seperti itu, maka tidak perlu malu karena memang kualitas grafis yg ditampilkan oleh The Banner Saga sangatlah luar biasa indah.
Setiap cutscene penting di game ini disajikan dalam bentuk animasi penuh, namun saat masuk bagian real-time gameplay, game ini menyajikan grafis cel-shading yg begitu indah sampai berhasil membuat saya terkagum-kagum menganga di beberapa bagian dalam game.
Tidak hanya grafis yg enak dilihat, game ini juga hampir tidak menunjukkan delay saat berpindah dari animasi cutscene ke bagian real-time gameplay, membuat The Banner Saga menjadi salah satu game dengan visual paling mengagumkan untuk dinikmati.
Dengan kualitas visual sebagus ini, sepertinya Stoic sebagai developer dari The Banner Saga sengaja memberikan beberapa kesempatan pada gamer untuk menenangkan diri sejenak & menikmati pemandangan yg disajikan di beberapa poin yg tersebar dalam game.
Cukup dengan pembahasan urusan visual yg selanjutnya bisa kamu nikmati melalui screenshot yg ada. The Banner Saga menawarkan kisah epik fantasi yg sangat kental dengan unsur mitologi Norse. Jika kamu merupakan penggemar fantasi epik seperti TheLord of the Rings ataupun Game of Thrones, bisa dijamin kamu akan tertarik dengan cerita menarik yg ditawarkan oleh The Banner Saga.
Tidak hanya setting & cerita dasar yg menarik, game ini juga akan memberikan pilihan di beberapa bagian dalam game untuk melanjutkan cerita. Seluruh pilihan yg kamu buat akan berpengaruh terhadap progres permainanmu. Pengaruh bisa muncul dalam bentuk percabangan cerita, bertambah / berkurangnya anggota party, / juga berubahnya jumlah tentara & stok makanan yg kamu bawa berkelana bersamamu.
Selain pilihan cerita konvensional, game ini juga menawarkan percabangan cerita jika seandainya kamu kalah dalam sebuah battle. Jadi saat kamu kalah bukannya layar game over yg kamu dapatkan, tapi malah perubahan yg kemungkinan mempunyai efek buruk untuk progres ceritamu.
Masuk ke bagian terpenting dari game, apalagi kalau bukan gameplay. The Banner Saga memiliki genre Strategy RPG layaknya game epik Final Fantasy Tactics. Pada saat baru memulai permainan, battle dari The Banner Saga akan terasa sangat membosankan. Tapi seiring berjalannya waktu & semakin bertambahnya pemahaman kamu tentang battle dari game ini, dijamin The Banner Saga akan membuat kamu ketagihan.
Tidak hanya kualitas animasi & gameplay yg sepertinya bisa membuat kita bernostalgia dengan hiburan-hiburan semasa kita kecil, tingkat kesulitan dari The Banner Saga juga sangatlah tinggi sampai bisa membuat kamu bernostalgia dengan berbagai game yg biasa kamu mainkan waktu kecil.
Waktu baru memulai The Banner Saga saya bermain menggunakan tingkat kesulitan normal. Namun dengan tingkat normal saja saya harus berusaha ekstra keras untuk bisa selamat di sebuah level. Setelah memutuskan untuk mencoba bermain di mode easy, barulah saya bisa dengan sepenuhnya menikmati game ini karena memang saya bukanlah gamer yg suka dengan tingkat kesulitan yg tinggi.
Meskipun begitu, bukan berarti dalam mode easy game ini menjadi semudah jalan-jalan di taman ya (atau untuk game ini lebih tepatnya jalan-jalan di hutan & pegunungan). Battle di mode easy tetap memberikan tantangan yg besar & harus memaksamu untuk mengatur strategi terbaik untuk bertahan.
Perbedaan tingkat kesulitan bisa dilihat pada bagaimana game ini tidak mewajibkan karaktermu yg gugur di battle untuk beristirahat sesudah battle, & tentu saja musuh yg lebih lemah dari beragam mode di atasnya.
Selain gameplay battle biasa, The Banner Saga juga mempunyai gameplay tersendiri saat rombongan karaktermu sedang melakukan perjalanan. Pada sesi ini, kamu bisa menikmati keindahan grafis dari The Banner Saga sambil memperhatikan kondisi moral pasukan & rombonganmu, serta stok suplai untuk menghidupi mereka selama perjalanan. Di tengah perjalanan kamu juga mungkin menemukan berbagai event menarik.
Saat dihadapi dengan event tersebut kamu akan diberikan pilihan untuk menentukan tindakan apa yg kamu lakukan. Pilihanmu bisa berakibat ke banyak hal, mulai dari mempengaruhi jumlah rombonganmu, jumlah suplai, / bahkan menambah / mengurangi karakter yg bisa kamu sertakan dalam battle.
Selain event yg simpel, selama perjalanan kamu juga mungkin dihadang oleh pasukan musuh & terlibat dalam war battle. Di war battle, kamu tetap hanya perlu memilih tindakan yg dilakukan, tapi kamu akan disediakan statistik keadaan musuh & keadaan pasukanmu sebelum memilih mau menyerang langsung (masuk ke battle biasa) / menyuruh pasukanmu menyerang.
Jika kamu menyuruh pasukanmu menyerang, kemungkinan kamu tidak akan perlu melakukan battle biasa, tapi tentunya kamu akan kehilangan beberapa orang dari pasukanmu dibandingkan dengan jika kamu memimpin untuk menyerang musuh sendiri.
Game ini juga memiliki satu poin penting yg disebut Renown. Dengan menggunakan Renown kamu bisa membeli suplai maupun item. Selain itu Renown juga bisa digunakan menaikkan level karaktermu seandainya dia sudah membunuh cukup banyak musuh. Kamu bisa mendapatkan Renown dengan cara membunuh musuh di tengah battle, / dengan memilih keputusan bijaksana setiap dihadapi dengan pilihan yg berhubungan dengan kelompokmu.
Bagian terakhir yg tidak boleh dilewatkan di The Banner Saga adalah musiknya. Game ini memiliki kualitas musik yg betul-betul membuat kamu seperti terbawa ke dunia The Banner Saga. Tidak mengherankan memang karena musik dari game ini disusun oleh Austin Wintory, komposer dibalik game atmospheric seperti Journey.
Gabungan dari grafis yg super indah, cerita epik yg bikin penasaran, serta musik yg luar biasa menghanyutkan betul-betul membuat The Banner Saga menjadi sebuah pengalaman menikmati kisah fantasi yg sangat epik, bahkan lebih epik daripada menonton film seperti The Hobbit di bioskop.
Jika kamu merupakan penggemar Strategy RPG, jelas kamu tidak boleh melewatkan The Banner Saga. Banyak orang yg membandingkan game ini dengan game strategi terkenal lainnya seperti XCOM & Fire Emblem, hanya saja game ini memiliki visual yg lebih menakjubkan.
Jika kamu tidak terlalu suka dengan genre Strategy RPG tapi suka dengan kisah fantasi, maka kamu juga wajib mencoba terjun ke dalam dunia The Banner Saga. Dengan visual yg luar biasa, musik yg berkualitas, cerita yg menarik, gameplay yg bisa membuat berpikir, serta playtime yg cukup panjang, dijamin kamu tidak akan rugi membeli game yg satu ini.
The Banner Sagaakan dirilis untuk Windows, Mac, Linux, Xbox Live Arcade (XBLA), PlayStation Network (PSN), & iPad. Sampai sekarang game ini sudah tersedia di Steam untuk Windows & Mac, sedangkan untuk versi lainnya menyusul sampai waktu yg belum ditentukan. Jika kamu hanya tertarik dengan battle dari game ini tanpa embel-embel lainnya, kamu bisa juga menikmati versi multiplayer yg bisa didapatkan secara gratis di sini.
Update: Artikel ini pertama diterbitkan pada 16 Januari 2014. Kini, dua tahun sesudahnya, The Banner Saga akhirnya dirilis juga untuk PS4 & Xbox One.
Steam Link: The Banner Saga, Rp. 135.999
Steam Link: The Banner Saga: Factions, Gratis
PlayStation Store (US): The Banner Saga, $19,99 (sekitar Rp280.000)
Xbox Store: The Banner Saga, $19,99 (sekitar Rp280.000)
Game Info Download
Dikutip dari sini