Bagaimana membuat jamu untuk Sublime Text 3 Build 3059 MacOSX ?
Sebelumnya pengenalan dulu, ada yang tahu makhluk apa si Sublime Text 3 yang dapat di download dari www.sublimetext.com/3 ? Yaps betul betul betul, kalau ada yang jawab ini adalah editor teks untuk developers kalian bener sekali. Sebenarnya masih banyak selain Sublime Text 2 editor teks itu seperti Notepad++, Komodo Edit,Aptana, Vim, Coda (untuk Mac), dan lain sebagainya. Namun kali ini saya akan bahas pengalaman menggunakan Sublime Text 2 64bit. Sekedar informasi Sublime Text 2 bisa juga dijalankan pada Linux maupun Mac, sebagai editor yang cukup renyah dapat membaca bahasa-bahasa pemograman yang biasa dipakai dan dapat pula untuk meng-compile beberapa bahasa tersebut.
Dari segi tampilan lebih juara, modelnya seperti TextMate kalau di Mac, dari segi fitur juga tidak kalah hebat memang saya belum bisa meng-optimasi secara full si editor ini, namun ada beberapa hal yang sudah saya nikmati seperti:
Mengapa? karena dengan ukuran yang kecil, Sublime Text memiliki fitur luar biasa dan kinerja yang sangat luar biasa. Kalian juga pasti akan menyukai user interface yang manis dan sedap dilihat. Saya sendiri baru beberapa jam yang lalu mengenal aplikasi ini, setelah digunakan ternyata sangat powerfull. Fiturnya sangat lengkap (bisa digunakan untuk berbagai bahasa pemrograman) dan juga kita dapat menambahkan extension untuk memudahkan dalam coding.
Ada beberapa fitur yang membuat saya tertarik menggunakan Sublime Text ini:
1. Go Anything Dengan fitur Go Anything ini kita bisa membuka file dengan tombol Ctrl+P di keyboard. Hal ini tentunya sangat memudahkan saya dalam membuat project PHP yang filenya bisa dibilang banyak.
2. Multiple Selections Fitur ini yang sangat saya suka. Karena dengan fitur ini memungkinkan merubah banyak baris, merubah variable sekaligus dengan mudah dengan menekan tombol Ctrl+Shift+L dan Ctrl+Shift+D.
3. Cross Platform Yang ini juga saya suka karena bisa di install di berbagai platform (Mac OS, Linux, Windows). Selain windows saya sering menggunkan Linux saat membuat project PHP. Selain itu masih banyak hal yang mungkin membuat kalian sangat menyukai menggunakan sublime text untuk ngoding tugas kuliah maupun project.
How to make a jamu for this ?
Disclaimer: For educational purpose only!
Watch this Video:
Disclaimer: Video ini hanya untuk tujuan pembelajaran semata. Kami tidak bertanggungjawab atas penggunaan maupun penyalahgunaan informasi pada video ini.
Gak keliatan kan yang di echo ? Check dibawah ini
Credits: bro Arifdewae dan bro Drubizca
Disclaimer: For educational purpose only!
Bagaimana cara mendapat jamu ini step by step nya ?
Cracking Sublime Text 3 Build 3059 Untuk OSX Menggunakan Linux
-----[ Disclaimer ]------------------------------------------------------------
Tutorial ini hanya untuk tujuan pembelajaran semata, penulis tidak bertanggung-
jawab atas penggunaan maupun penyalahgunaan tutorial ini. This tutorial is for
educational purpose ONLY!
-----[ Langkah-langkah
* Download sublime text 3 build 3059 untuk OSX
* Unpack arsip sublime text menggunakan 7zip
* Selanjutnya, kita akan kembali mengekstrak file "2.hfs" dimana aplikasi
sublime text berada menggunakan 7zip.
* Masuk ke sub direktori "Sublime Text/Sublime Text.app/Contents/MacOS/".
* Patch file "Sublime Text" menggunakan xxd dengan perintah berikut ini (patch
dilakukan pada 2 offset):
-----[ Penjelasan ]------------------------------------------------------------
* Sampai di sini, aplikasi sublime text telah di-patch. Anda dapat mengabaikan
penjelasan berikut ini karena sifatnya hanya berupa informasi mengenai offset
tersebut.
* Offset tersebut diperoleh dari hasil melakukan disassembly terhadap Sublime
Text menggunakan IDA Pro. Berikut ini adalah fungsi pengecekan registrasi:
* Pada bagian ini, bisa terlihat bahwa fungsi ini dipanggil sebanyak 2 kali:
* Bagian pertama yang memanggil fungsi check_license tersebut adalah:
* Bagian kedua yang memanggil fungsi check_license adalah:
* Untuk proses cracking, kita akan menggunakan "flag faking approach" atau
teknik flag faking dimana kita akan membalik fungsi pengecekan pada ke-2
bagian tersebut di atas. Jika user memasukkan registrasi yang benar, maka
akan dianggap salah, dan sebaliknya, jika user asal-asalan memasukkan regis
trasi, maka akan dianggap benar oleh aplikasi. Caranya adalah dengan cukup
mengganti instruksi "SETZ" menjadi "SETNZ". Adapun mnemonic untuk kedua
instruksi tersebut pada potongan kode di atas adalah:
* Jika Anda sering mengamati disassembly dan hexdump serta sering membaca
Intel instruction set, maka Anda dengan mudah dapat melakukan hal-hal
seperti di atas, karena rata-rata instruksi-instruksi tersebut berdekatan
misalnya instruksi yang memiliki mnemonic 0x74 berbanding terbalik dengan
instruksi yang memiliki mnemonic 0x75 dan lain sebagainya.
-----[ Penutup ]---------------------------------------------------------------
Sekian tutorial singkat ini, semoga bermanfaat. Terima kasih kepada Tuhan Yang
Maha Esa, Maxindo, N3, dan Anda yang telah membaca tutorial ini.
Sumber: https://www.facebook...ups/rndc.or.id/
RNDC merupakan sebuah tempat bersifat wadah yang diperuntukan sebagai sebuah sarana, prasarana, dan fasilitas bagi individu atau kelompok yang bergerak dibidang IT dengan tujuan sama. RNDC merupakan salah satu base tempatnya para members N3. Untuk info lanjut silahkan baca http://www.nyit-nyit...lopment-center/
Sebelumnya pengenalan dulu, ada yang tahu makhluk apa si Sublime Text 3 yang dapat di download dari www.sublimetext.com/3 ? Yaps betul betul betul, kalau ada yang jawab ini adalah editor teks untuk developers kalian bener sekali. Sebenarnya masih banyak selain Sublime Text 2 editor teks itu seperti Notepad++, Komodo Edit,Aptana, Vim, Coda (untuk Mac), dan lain sebagainya. Namun kali ini saya akan bahas pengalaman menggunakan Sublime Text 2 64bit. Sekedar informasi Sublime Text 2 bisa juga dijalankan pada Linux maupun Mac, sebagai editor yang cukup renyah dapat membaca bahasa-bahasa pemograman yang biasa dipakai dan dapat pula untuk meng-compile beberapa bahasa tersebut.
Dari segi tampilan lebih juara, modelnya seperti TextMate kalau di Mac, dari segi fitur juga tidak kalah hebat memang saya belum bisa meng-optimasi secara full si editor ini, namun ada beberapa hal yang sudah saya nikmati seperti:
- Mini-map, jadi kita bisa lihat teks secara keseluruhannya
- Command Palette (CTRL+SHIFT+P), bisa langsung mencari perintah yang kita perlukan untuk mempercepat pekerjaan.
- Panel-panelnya editornya bisa dipindahkan
- Kemampuan untuk multiple selection
- Ada panduan indentasi
- Bisa di-folding code-codenya
- Ngeditnya bisa di split jadi beberapa kolom
- Bisa pakai theme dari TextMate
- Tanda (),{},"",dsb akan dicocokan dan ditutup otomatis
- Banyak paket yang bagus bisa buat lebih mudah bekerja
- Auto-complete, snippet, dan macro
- Find & Replacenya gampang dan lebih teratur
- Bisa fullscreen
Mengapa? karena dengan ukuran yang kecil, Sublime Text memiliki fitur luar biasa dan kinerja yang sangat luar biasa. Kalian juga pasti akan menyukai user interface yang manis dan sedap dilihat. Saya sendiri baru beberapa jam yang lalu mengenal aplikasi ini, setelah digunakan ternyata sangat powerfull. Fiturnya sangat lengkap (bisa digunakan untuk berbagai bahasa pemrograman) dan juga kita dapat menambahkan extension untuk memudahkan dalam coding.
Ada beberapa fitur yang membuat saya tertarik menggunakan Sublime Text ini:
1. Go Anything Dengan fitur Go Anything ini kita bisa membuka file dengan tombol Ctrl+P di keyboard. Hal ini tentunya sangat memudahkan saya dalam membuat project PHP yang filenya bisa dibilang banyak.
2. Multiple Selections Fitur ini yang sangat saya suka. Karena dengan fitur ini memungkinkan merubah banyak baris, merubah variable sekaligus dengan mudah dengan menekan tombol Ctrl+Shift+L dan Ctrl+Shift+D.
3. Cross Platform Yang ini juga saya suka karena bisa di install di berbagai platform (Mac OS, Linux, Windows). Selain windows saya sering menggunkan Linux saat membuat project PHP. Selain itu masih banyak hal yang mungkin membuat kalian sangat menyukai menggunakan sublime text untuk ngoding tugas kuliah maupun project.
How to make a jamu for this ?
Disclaimer: For educational purpose only!
Watch this Video:
Gak keliatan kan yang di echo ? Check dibawah ini
Code:
echo "0005dd0: 8d2d 722f 5f00 85c0 410f 9545 0074 3a48" | xxd -r - "Sublime Text"
echo "0005e00: 488d 4db4 e84f e205 0085 c041 0f95 4500" | xxd -r - "Sublime Text"Disclaimer: For educational purpose only!
Bagaimana cara mendapat jamu ini step by step nya ?
Cracking Sublime Text 3 Build 3059 Untuk OSX Menggunakan Linux
-----[ Disclaimer ]------------------------------------------------------------
Tutorial ini hanya untuk tujuan pembelajaran semata, penulis tidak bertanggung-
jawab atas penggunaan maupun penyalahgunaan tutorial ini. This tutorial is for
educational purpose ONLY!
-----[ Langkah-langkah
* Download sublime text 3 build 3059 untuk OSX
Code:
% wget "http://c758482.r82.cf2.rackcdn.com/Sublime%20Text%20Build%203059.dmg"* Unpack arsip sublime text menggunakan 7zip
Code:
% 7z x "Sublime Text Build 3059.dmg"
7-Zip [64] 9.20 Copyright (c) 1999-2010 Igor Pavlov 2010-11-18
p7zip Version 9.20 (locale=en_US.utf8,Utf16=on,HugeFiles=on,4 CPUs)
Processing archive: Sublime Text Build 3059.dmg
Extracting 0.ddm
Extracting 1.Apple_partition_map
Extracting 2.hfs
Extracting 3.free
Everything is Ok
Files: 4
Size: 40637440
Compressed: 10218229* Selanjutnya, kita akan kembali mengekstrak file "2.hfs" dimana aplikasi
sublime text berada menggunakan 7zip.
Code:
% 7z x 2.hfs* Masuk ke sub direktori "Sublime Text/Sublime Text.app/Contents/MacOS/".
Code:
% cd "Sublime Text/Sublime Text.app/Contents/MacOS/"* Patch file "Sublime Text" menggunakan xxd dengan perintah berikut ini (patch
dilakukan pada 2 offset):
Code:
% echo "0005dd0: 8d2d 722f 5f00 85c0 410f 9545 0074 3a48" | xxd -r - "Sublime Text"
% echo "0005e00: 488d 4db4 e84f e205 0085 c041 0f95 4500" | xxd -r - "Sublime Text"-----[ Penjelasan ]------------------------------------------------------------
* Sampai di sini, aplikasi sublime text telah di-patch. Anda dapat mengabaikan
penjelasan berikut ini karena sifatnya hanya berupa informasi mengenai offset
tersebut.
* Offset tersebut diperoleh dari hasil melakukan disassembly terhadap Sublime
Text menggunakan IDA Pro. Berikut ini adalah fungsi pengecekan registrasi:
Code:
__text:0000000100064058 ; =============== S U B R O U T I N E =======================================
__text:0000000100064058
__text:0000000100064058 ; Attributes: bp-based frame
__text:0000000100064058
__text:0000000100064058 ; check_license(std::__1::basic_string<char, std::__1::char_traits<char>, std::__1::allocator<char>> const&, std::__1::basic_string<char, std::__1::char_traits<char>, std::__1::allocator<char>>*, int *, int *)
__text:0000000100064058 public __Z13check_licenseRKNSt3__112basic_stringIcNS_11char_traitsIcEENS_9allocatorIcEEEEPS5_PiS9_
__text:0000000100064058 __Z13check_licenseRKNSt3__112basic_stringIcNS_11char_traitsIcEENS_9allocatorIcEEEEPS5_PiS9_ proc near
__text:0000000100064058 ; CODE XREF: app_loader::read_license_callback::main_file_read(const_substring,uchar const*,ulong long)+58^p
__text:0000000100064058 ; app_loader::read_license_callback::main_file_read(const_substring,uchar const*,ulong long)+92^p ...* Pada bagian ini, bisa terlihat bahwa fungsi ini dipanggil sebanyak 2 kali:
Code:
; CODE XREF: app_loader::read_license_callback::main_file_read(const_substring,uchar const*,ulong long)+58^p
; app_loader::read_license_callback::main_file_read(const_substring,uchar const*,ulong long)+92^p ...* Bagian pertama yang memanggil fungsi check_license tersebut adalah:
Code:
--snip--
__text:0000000100005DCA call check_license ; panggil fungsi check_license, hasilnya ada pada register eax
__text:0000000100005DCF lea r13, _g_valid_license ; r13 = variabel valid_license
__text:0000000100005DD6 test eax, eax ; jika nilai eax (hasil dari fungsi check_license) == 0,
; maka set ZeroFlag (ZF) menjadi 1
__text:0000000100005DD8 setz byte ptr [r13+0] ; set byte yang berada pada register r13 (valid_license)
; jika ZeroFlag (ZF) == 1
__text:0000000100005DDD jz short loc_100005E19 ; ...
--snip--
Code:
__text:0000000100005E04 call check_license ; panggil fungsi check_license, hasilnya ada pada register eax
__text:0000000100005E09 test eax, eax ; jika nilai eax == 0, maka ZeroFlag (ZF) nilainya menjadi 1
__text:0000000100005E0B setz byte ptr [r13+0] ; jika ZeroFlag (ZF) nilainya 1, maka nilai yang berada pada
; register r13 akan diset
__text:0000000100005E10 lea rdi, [rbp+var_68] ; ...teknik flag faking dimana kita akan membalik fungsi pengecekan pada ke-2
bagian tersebut di atas. Jika user memasukkan registrasi yang benar, maka
akan dianggap salah, dan sebaliknya, jika user asal-asalan memasukkan regis
trasi, maka akan dianggap benar oleh aplikasi. Caranya adalah dengan cukup
mengganti instruksi "SETZ" menjadi "SETNZ". Adapun mnemonic untuk kedua
instruksi tersebut pada potongan kode di atas adalah:
Code:
dari : 41 0F 94 45 00 <<< setz byte ptr [r13+0]
menjadi: 41 0F 95 45 00 <<< setnz byte ptr [r13+0]Intel instruction set, maka Anda dengan mudah dapat melakukan hal-hal
seperti di atas, karena rata-rata instruksi-instruksi tersebut berdekatan
misalnya instruksi yang memiliki mnemonic 0x74 berbanding terbalik dengan
instruksi yang memiliki mnemonic 0x75 dan lain sebagainya.
-----[ Penutup ]---------------------------------------------------------------
Sekian tutorial singkat ini, semoga bermanfaat. Terima kasih kepada Tuhan Yang
Maha Esa, Maxindo, N3, dan Anda yang telah membaca tutorial ini.
Sumber: https://www.facebook...ups/rndc.or.id/
RNDC merupakan sebuah tempat bersifat wadah yang diperuntukan sebagai sebuah sarana, prasarana, dan fasilitas bagi individu atau kelompok yang bergerak dibidang IT dengan tujuan sama. RNDC merupakan salah satu base tempatnya para members N3. Untuk info lanjut silahkan baca http://www.nyit-nyit...lopment-center/