Bagi Anda penggemar sejati Liga Primer Inggris, tentu lekat dengan nama David Bentley bukan? Sosok gelandang yang namanya begitu melejit di usia muda, tapi menghilang tiba-tiba dan secara mengejutkan sudah gantung sepatu pada 13 Juni 2014 lalu, di usia yang baru menginjak 30 tahun.
Mengawali karier sepakbolanya di Arsenal, nama Bentley mulai mencuat ke khalayak tepat sembilan tahun lalu, yakni pada 1 Februari 2006. Pemain yang kala itu masih berusia 21 tahun tersebut membuat impresi mencengangkan, dengan jadi pesepakbola pertama sepanjang sejarah Liga Primer Inggris, yang mampu menorehkan hat-trick ke jala Manchester United.
Bentley melakukannya beberapa jam saja setelah statusnya dipermanenkan Blackburn Rovers dari Arsenal, saat The Blue and Whites menjamu Man United di Ewood Park, pada matchday 24 Liga Primer Inggris 2005/06.
Menilik skema yang diterapkan kedua tim dengan menurunkan lima bek sekaligus, permainan diprediksi akan berlangsung antiklimaks dan monoton. Namun apa yang terpapar kemudian, mengatakan hal yang berkebalikan.
Bentley memulai sensasi dan keseruan laga di menit ke-35. Berawal dari tepisan tak sempurna Edwin Van der Sar terhadap sepakan bebas Morten-Gamst Pedersen, bola muntah di depan gawang kosong langsung disambut Bentley untuk membawa Blackburn unggul.
Sempat disamakan Louis Saha dua menit berselang, lewat situasi yang nyaris serupa, Bentley kembali membawa tuan rumah di atas angin pada menit ke-41. Pemain bernomor punggung 29 ini dengan cerdik memanfaatkan kekacauan koordinasi Rio Ferdinand dan Van der Sar, untuk membawa Rovers unggul 2-1.
Beberapa detik saja jelang turun minum, penalti Lucas Neill kamudian mengakhiri 45 menit pertama dengan keunggulan 3-1, untuk Blackburn.
Drama kembali dimulai pada paruh kedua. 11 menit laga berjalan, hat-trick heroik Bentley akhirnya tercipta. Ia melakukannya dengan cara fantastis, melalui sepakan first time akurat meneruskan sodoran sulit Robbie Savage. Luar biasa! The Riversiders pun menjauh dengan skor 4-1.
Pertandingan berakhir? Sama sekali belum. Keputusan Sir Alex Ferguson memasukkan Ruud van Nistelrooy terbukti tepat. Sepasang gol ia cetak di menit ke-63 dan 68, yang mengubah keadaan menjadi ketat 4-3!
Sayangnya situasi comeback yang jadi spesialis The Red Devils, urung terjadi. Blackburn akhirnya menang 4-3, di mana Bentley ditasbihkan sebagai Man of the Match.
"Kami sungguh senang dengan kemenangan ini. Pertandingan ini adalah duel yang besar dan bagus untuk kami menorehkan tiga poin. Para pemain menunjukkan komitmennya dan kami akan memberikan mereka kepercayaan penuh," ujar manajer Blackburn, Mark Hughes, selepas laga.
Ia pun tak lupa melempar sanjungan pada Bentley. "Saya pikir kami telah mendapatkan David Bentley [dari Arsenal] dengan harga yang sangat-sangat murah. Ia adalah pemain muda yang memiliki masa depan cerah dalam kariernya," sanjung Hughes.
Hat-trick melawan Man United kemudian jadi satu-satunya partai di mana Bentley berhasil mencetak gol di EPL 2005/06. Dalam perjalanannya ia kemudian hijrah ke Tottenham Hotspur, Birmingham City, West Ham United, FC Rostov, hingga kembali ke Blackburn pada 2013, sebelum akhirnya gantung sepatu dan kini jadi juragan restoran di Marbella, Spanyol.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Sejarah Hari Ini (1 Februari): Hat-trick David Bentley Benamkan Manchester United
Mengawali karier sepakbolanya di Arsenal, nama Bentley mulai mencuat ke khalayak tepat sembilan tahun lalu, yakni pada 1 Februari 2006. Pemain yang kala itu masih berusia 21 tahun tersebut membuat impresi mencengangkan, dengan jadi pesepakbola pertama sepanjang sejarah Liga Primer Inggris, yang mampu menorehkan hat-trick ke jala Manchester United.
Matchday 24 Liga Primer Inggris 2005/06
Blackburn Rovers 4 - 3 Manchester United
1 Februari 2006
Ewood Park
Wasit: Phil Dowd (Inggris)
Gol: 1-0 David Bentley 35', 1-1 Louis Saha 37', 2-1 David Bentley 41', 3-1 Lucas Neill (p.k) 45', 4-1 David Bentley 56', 4-2 Ruud van Nistelrooy 63', 4-3 Ruud van Nistelrooy 68'
Blackburn Rovers 4 - 3 Manchester United
1 Februari 2006
Ewood Park
Wasit: Phil Dowd (Inggris)
Gol: 1-0 David Bentley 35', 1-1 Louis Saha 37', 2-1 David Bentley 41', 3-1 Lucas Neill (p.k) 45', 4-1 David Bentley 56', 4-2 Ruud van Nistelrooy 63', 4-3 Ruud van Nistelrooy 68'
Blackburn Rovers: Brad Friedel; Steven Reid, Lucas Neill, Andy Todd, Ryan Nelsen, Michael Gray; Tugay Kerimoglu (Brett Emerton 46'), Shefki Kuqi, Robbie Savage (Aaron Mokoena 90'); Morten-Gamst Pedersen, David Bentley (Jemal Johnson 90')
Pelatih: Mark Hughes
Manchester United: Edwin Van der Sar; Gary Neville, Rio Ferdinand, Wes Brown (Mikael Silvestre 76'), Nemanja Vidic, Patrice Evra; Keiran Richardson (Ruud van Nistelrooy 54'), Darren Flechter; Cristiano Ronaldo; Louis Saha, Wayne Rooney
Pelatih: Sir Alex Ferguson
Pelatih: Mark Hughes
Manchester United: Edwin Van der Sar; Gary Neville, Rio Ferdinand, Wes Brown (Mikael Silvestre 76'), Nemanja Vidic, Patrice Evra; Keiran Richardson (Ruud van Nistelrooy 54'), Darren Flechter; Cristiano Ronaldo; Louis Saha, Wayne Rooney
Pelatih: Sir Alex Ferguson
Bentley melakukannya beberapa jam saja setelah statusnya dipermanenkan Blackburn Rovers dari Arsenal, saat The Blue and Whites menjamu Man United di Ewood Park, pada matchday 24 Liga Primer Inggris 2005/06.
Menilik skema yang diterapkan kedua tim dengan menurunkan lima bek sekaligus, permainan diprediksi akan berlangsung antiklimaks dan monoton. Namun apa yang terpapar kemudian, mengatakan hal yang berkebalikan.
Bentley memulai sensasi dan keseruan laga di menit ke-35. Berawal dari tepisan tak sempurna Edwin Van der Sar terhadap sepakan bebas Morten-Gamst Pedersen, bola muntah di depan gawang kosong langsung disambut Bentley untuk membawa Blackburn unggul.
Sempat disamakan Louis Saha dua menit berselang, lewat situasi yang nyaris serupa, Bentley kembali membawa tuan rumah di atas angin pada menit ke-41. Pemain bernomor punggung 29 ini dengan cerdik memanfaatkan kekacauan koordinasi Rio Ferdinand dan Van der Sar, untuk membawa Rovers unggul 2-1.
Beberapa detik saja jelang turun minum, penalti Lucas Neill kamudian mengakhiri 45 menit pertama dengan keunggulan 3-1, untuk Blackburn.
Drama kembali dimulai pada paruh kedua. 11 menit laga berjalan, hat-trick heroik Bentley akhirnya tercipta. Ia melakukannya dengan cara fantastis, melalui sepakan first time akurat meneruskan sodoran sulit Robbie Savage. Luar biasa! The Riversiders pun menjauh dengan skor 4-1.
Pertandingan berakhir? Sama sekali belum. Keputusan Sir Alex Ferguson memasukkan Ruud van Nistelrooy terbukti tepat. Sepasang gol ia cetak di menit ke-63 dan 68, yang mengubah keadaan menjadi ketat 4-3!
Sayangnya situasi comeback yang jadi spesialis The Red Devils, urung terjadi. Blackburn akhirnya menang 4-3, di mana Bentley ditasbihkan sebagai Man of the Match.
"Kami sungguh senang dengan kemenangan ini. Pertandingan ini adalah duel yang besar dan bagus untuk kami menorehkan tiga poin. Para pemain menunjukkan komitmennya dan kami akan memberikan mereka kepercayaan penuh," ujar manajer Blackburn, Mark Hughes, selepas laga.
Ia pun tak lupa melempar sanjungan pada Bentley. "Saya pikir kami telah mendapatkan David Bentley [dari Arsenal] dengan harga yang sangat-sangat murah. Ia adalah pemain muda yang memiliki masa depan cerah dalam kariernya," sanjung Hughes.
Hat-trick melawan Man United kemudian jadi satu-satunya partai di mana Bentley berhasil mencetak gol di EPL 2005/06. Dalam perjalanannya ia kemudian hijrah ke Tottenham Hotspur, Birmingham City, West Ham United, FC Rostov, hingga kembali ke Blackburn pada 2013, sebelum akhirnya gantung sepatu dan kini jadi juragan restoran di Marbella, Spanyol.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Sejarah Hari Ini (1 Februari): Hat-trick David Bentley Benamkan Manchester United