• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Liga Italia Sejarah Hari Ini (17 Maret): Masih Ingatkah Anda Pada El Chino?

Bola

SBOBET
Journalist
Interisti pasti mengenal pemain yang mendapat julukan El Chino ini. Pasalnya ia memiliki peran besar atas kesuksesan Inter di akhir 90an dan pertengahan era 2000.

Adalah Alvaro Recoba yang merupakan pemain tersebut. Pemain kidal tersebut termasuk salah satu pemain yang dicintai oleh Interisti karena karakter bermain yang dimilikinya.

SIMAK JUGA
Arsenal Tak Akan Sangup Kalahkan Barcelona
Lihat Kesamaan Barcelona, Benzema & Sapi Gila
Neymar: Barcelona Rumah Saya

Memulai karirnya bersama klub Uruguay Danubio di usia 17 tahun, Club Nacional de Futbol kemudian merekrutnya. Karirnya langsung menanjak saat Inter memboyongnya pada pertengahan tahun 1997.

Pemain yang tepat pada hari ini merayakan ulang tahunnya yang ke-39 itu pun melakoni debutnya bersama Inter bertepatan dengan ketika legenda Brasil Ronaldo melakukan hal yang sama pada 31 Agustu 1997. Bermain melawan Brescia di San Siro, Recoba melesakkan dua gol di sepuluh menit terakhir laga, dengan salah satu gol dilesakkan dari jarak jauh dan satu gol lainnya tercipta lewat tendangan bebas nan akurat. Dan dengan gol tersebut, Recoba sukses mencuri perhatian pendukung Inter dan Serie A Italia.

Namun demikian, Inter tak terlalu banyak menggunakan tenaganya. Bahkan dua musim kemudian, Recoba dipinjamkan ke Venezia. Momen ini tak membuatnya putus asa, bahkan menaikkan level performanya dengan memberikan andil besar atas nyaris semua gol yang tercipta, yaitu dengan mencetak 11 gol dan membuat sembilan assists dari 19 laga. Karena kontribusinya tersebut, Venezia lolos dari jerat degradasi.

Recoba kembali ke Inter pada awal musim, dan meneken kontrak baru pada Januari 2001, yang membuatnya bertahan di klub hingga Juni 2006. Namun Recoba membuat masalah dengan membuat paspor palsu, yang membuatnya kehilangan kewarganegaraan Italia, yang didapatnya pada 1999. Sanksi skors satu tahun didapatnya, sebelum dikurangi menjadi empat bulan lewat banding.

Dan ia berada di puncak kesuksesannya di pertengahan 2000-an bersama Inter, dengan meraih dua trofi Coppa Italia pada musim 2004/05 dan 2005/06, Piala Super Italia pada 2005 dan 2006 dan juga trofi Serie A Italia pada musim 2005/06 dan 2006/07.

Recoba kemudian menjajal peruntungannya bersama Panionios di Yunani sebelum kembali pulang ke Uruguay dan membela Danubio FC pada Desember 2009 dan Nacional di Juli 2011.

Selama berkecimpung bersama klubnya itu, Recoba juga merupakan pemain langganan tim nasional Uruguay. Total ia memiliki 69 caps dan mempersembahkan 11 gol. Namun tak ada prestasi fenomenal yang pernah dicatatnya di level internasional.

Meski begitu, Recoba sudah memberikan warna tersendiri di jagat sepakbola dunia. Ia disebut sebagai pemain dengan bakat teknis yang luar biasa, dengan kemampuan kaki kiri yang fenomenal, baik dalam melakukan dribel, kontrol bola, umpan jauh dan kapabilitas melakukan umpan silang yang sangat baik. Akurasi tendangannya juga di atas rata-rata, yang membuatnya kerap dipilih sebagai eksekutor bola-bola mati di timnya.

liga italia seri a b, liga italia era digital, liga italia tabla, liga italia terkini, liga italia tvri, liga italia klasemen, Sejarah Hari Ini (17 Maret): Masih Ingatkah Anda Pada El Chino?
 
Top