Musim 2009/10 tak bisa dipungkiri akan selalu jadi musim terbaik yang pernah dilalui FC Internazionale. Bagaimana tidak, tim yang kala itu dilatih oleh salah satu juru taktik terbaik sepanjang sejarah, Jose Mourinho, secara mengejutkan sukses merengkuh gelar treble winners.
Torehan tersebut jadi catatan terbaik yang pernah dibuat sepanjang sejarah emas I Nerazzurri, juga sepakbola Italia hingga saat ini.
Ada banyak momen yang menghiasi kisah perjalanan sukses Inter di musim tersebut. Mulai dari kedatangan Wesley Sneijder di detik terakhir transfer musim panas, penampilan heroik Thiago Motta dalam derby Della Madonnina, gol juggling Maicon pada derby d’Italia, selebrasi emosional nan kontroversial Mou di Camp Nou, hingga memuncak pada raihan Scudetto, Coppa Italia, dan Liga Champions.
Namun tentu saja, siapa pun terutama Interisti pasti sepakat bahwa kenangan terindah yang paling lekat dari memori treble adalah raihan gelar Liga Champions. Satu gelar yang begitu diidamkan kehadirannya kembali selama lebih dari empat dekade lamanya.
Torehan bersejarah itu Inter gapai tepat enam tahun silam atau pada 22 Mei 2010. Usia pastikan gelar Coppa Italia dan Scudetto Serie A Italia, pasukan The Special One terbang ke venue final di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol.
Bayern Munich menjadi lawan yang dihadapi. Sang raksasa Jerman punya hasrat dan ambisi yang sama dengan Inter, lantaran berpotensi pula raih treble. Meski awalnya Die Roten lebih diunggulkan, namun menjelang final lebih banyak pihak yang menjagokan La Beneamata.
Hal itu terjadi lantaran di semi-final Inter secara luar biasa mengalahkan unggulan utama turnamen yang tampak tak miliki kelemahan, Barcelona. Mereka menendang tim yang juga juara bertahan itu dengan kemenangan agregat 3-2.
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, Sejarah Hari Ini (22 Mei): Sejarah Treble FC Internazionale
Torehan tersebut jadi catatan terbaik yang pernah dibuat sepanjang sejarah emas I Nerazzurri, juga sepakbola Italia hingga saat ini.
Ada banyak momen yang menghiasi kisah perjalanan sukses Inter di musim tersebut. Mulai dari kedatangan Wesley Sneijder di detik terakhir transfer musim panas, penampilan heroik Thiago Motta dalam derby Della Madonnina, gol juggling Maicon pada derby d’Italia, selebrasi emosional nan kontroversial Mou di Camp Nou, hingga memuncak pada raihan Scudetto, Coppa Italia, dan Liga Champions.
Namun tentu saja, siapa pun terutama Interisti pasti sepakat bahwa kenangan terindah yang paling lekat dari memori treble adalah raihan gelar Liga Champions. Satu gelar yang begitu diidamkan kehadirannya kembali selama lebih dari empat dekade lamanya.
SIMAK JUGA
Sejarah Hari Ini (21 Mei)
Sejarah Hari Ini (20 Mei)
Sejarah Hari Ini (19 Mei)
Sejarah Hari Ini (21 Mei)
Sejarah Hari Ini (20 Mei)
Sejarah Hari Ini (19 Mei)
Torehan bersejarah itu Inter gapai tepat enam tahun silam atau pada 22 Mei 2010. Usia pastikan gelar Coppa Italia dan Scudetto Serie A Italia, pasukan The Special One terbang ke venue final di Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol.
Bayern Munich menjadi lawan yang dihadapi. Sang raksasa Jerman punya hasrat dan ambisi yang sama dengan Inter, lantaran berpotensi pula raih treble. Meski awalnya Die Roten lebih diunggulkan, namun menjelang final lebih banyak pihak yang menjagokan La Beneamata.
Hal itu terjadi lantaran di semi-final Inter secara luar biasa mengalahkan unggulan utama turnamen yang tampak tak miliki kelemahan, Barcelona. Mereka menendang tim yang juga juara bertahan itu dengan kemenangan agregat 3-2.
Final Liga Champions 2009/10
Bayern Munich 0-2 FC Internazionale
22 Mei 2010
Santiago Bernabeu
Wasit: Howard Webb (Inggris)
Gol: 0-1 Diego Milito 35' 0-2 Diego Milito 70'
Bayern Munich 0-2 FC Internazionale
22 Mei 2010
Santiago Bernabeu
Wasit: Howard Webb (Inggris)
Gol: 0-1 Diego Milito 35' 0-2 Diego Milito 70'
liga jerman, u19, hari ini, logo, seri b, malam ini, klasemen, Sejarah Hari Ini (22 Mei): Sejarah Treble FC Internazionale