• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Liga Italia Sejarah Hari Ini (8 September): Inaugurasi Juventus Stadium

Bola

SBOBET
Journalist
Juventus diperkirakan bakal mengundang tim besar Eropa dengan sejarah mentereng untuk menjadi lawan mereka dalam inaugurasi atau pembukaan resmi Juventus Stadium, kandang baru milik klub raksasa sepakbola Italia itu.

Kenyataannya, bukan AC Milan, Internazionale, Barcelona, Real Madrid, Manchester United, ataupun Liverpool yang dipanggil. Alih-alih Bianconeri lebih memilih mengundang klub semenjana asal Inggris, Notts County, sebagai tamu kehormatan mereka. Dengan berlangsungnya laga Juventus versus Notts County ini, maka Juventus Stadium resmi dibuka.

Juventus Stadium
Pemilik: Juventus FC
Tempat: Turin, Italia
Kapasitas: 41.254 tempat duduk
Dibangun: 1 Maret 2009
Diresmikan: 8 September 2011
Jenis: Lapangan rumput (105 m × 68 m)
Biaya: €120 juta
Partai perdana: Juventus 1-1 Notts County (Laga persahabatan - 8 September 2011)
Partai kompetitif perdana: Juventus 4-1 Parma (Serie A Italia 2011/12 - 11 September 2011)
Partai penting lain: Sevilla 0-0 Benfica (a.p. 4-2) (Final Liga Europa 2013/14 - 14 Mei 2014)​

Momen tersebut terjadi pada 8 September 2011 atau tepat empat tahun yang lalu. Sebuah langkah elegan yang dilakukan Juventus mengingat sejarah unik yang mengiringi kedua klub di masa lampau.

Cerita bermula pada tahun 1903 ketika Juventus menginginkan seragam anyar setelah jersey utama mereka yang bewarna pink ternyata luntur setelah dicuci. Pihak klub menugaskan salah satu anggotanya, John Savage, untuk membantu mengatasi masalah ini.

Pria asal Inggris itu kemudian mengontak seorang teman di Nottingham, yang merupakan fans Notts County, dan dikirimlah ke Turin sebuah paket seragam berwarna hitam-putih seperti milik Notts. Sejak saat itu, Juventus menjadikan jersey bercorak garis vertikal hitam putih tersebut sebagai seragam kebesaran mereka.

Sekitar 108 tahun kemudian, presiden Juventus, Andrea Agnelli, menelepon pemilik Notts, Ray Trew, untuk mengundang mereka sebagai lawan pertama yang menjajal kandang anyar Juventus. Notts, yang ketika itu berada di League One -- kasta ketiga sepakbola Inggris -- tak bisa menolak kesempatan istimewa itu.

Notts, yang merupakan klub profesional tertua di dunia, langsung diterbangkan ke Italia menggunakan pesawat sewaan Juventus, para pemain mereka ditempatkan di hotel berbintang lima, dan mendapat kawalan polisi ketika tiba di stadion anyar. Sekitar 200 fans setia mereka juga turut hadir.

Sebelum laga dimulai, hadir legenda Juventus seperti Dino Zoff, Giampiero Boniperti, Marcello Lippi, Claudio Gentile, Roberto Bettega, Ciro Ferrara, Edgar Davids, Paolo Montero, dan Fabrizio Ravanelli. Selanjutnya, gala inaugurasi Juventus Stadium dimeriahkan oleh marching band, kembang api, cuplikan film, koor massal lagu kebangsaan Juve "Storia Di Un Grande Amore”, pemotongan pita oleh Agnelli, dan hingga akhirnya sebuah pertandingan menarik.

Kapten Juventus Alessandro Del Piero dikawal ketat oleh pemain Notts County dalam laga perdana di Juventus Stadium, empat tahun silam.​

Alessandro Del Piero memimpin Juventus di markas baru, namun sang legenda tak bisa berbuat banyak lantaran menghadapi pertahanan ketat Notts. Robert Burch, kiper Notts, melakukan beberapa penyelamatan apik dan berpuncak pada penyelamatan penalti Fabio Quagliarella di awal babak kedua. Namun, bola rebound langsung disambar Luca Toni untuk menghadirkan gol pertama. Tiga menit jelang bubaran, Lee Hughes mampu menjadi orang pertama yang menjebol gawang tuan rumah di kandang baru sehingga laga persahabatan tersebut berakhir sama kuat 1-1.

Seiring berjalannya waktu, Juventus Stadium mampu menjadi benteng kokoh bagi Si Nyonya Tua. Dimulai pada musim 2011/12 hingga yang terkini musim 2014/15, Juventus menyapu bersih seluruh empat titel Serie A Italia. Selain itu, rekor tak terkalahkan dalam 49 laga kandang Serie A yang membentang antara 2011 hingga 2013 menjadi salah satu prestasi membanggakan yang mengiringi Juventus bersama stadion anyarnya ini.

Dibangun di atas kandang lama Delle Alpi, Juventus Stadium memiliki keunikan dibanding stadion-stadion Italia pada umumnya dengan tidak memiliki trek lari. Jarak tribun dengan lapangan pun hanya terpisahkan 7,5 meter sehingga menghadirkan atmosfer luar biasa bagi tifosi dan para pemain Juventus. Bukan cuma itu, Juventus Stadium juga mampu merevolusi persepakbolaan Italia dari berbagai aspek, mulai dari segi teknis hingga finansial.

Dengan kandang baru berkapasitas 41 ribu penonton ini pula, Juventus menjadi tim pertama di Italia yang memiliki stadion sendiri alias tidak menyewa dewan kota seperti yang dilakukan kebanyakan klub-klub Italia lain. Hal ini kemudian menginspirasi Sassuolo untuk membeli Stadio Mapei pada 2013 dan Udinese yang menguasai kepemilikan Stadio Friuli di tahun yang sama. Segera menyusul adalah AS Roma dan AC Milan yang tengah berencana membangun stadion milik sendiri.

liga italia seri a b, liga italia era digital, liga italia tabla, liga italia terkini, liga italia tvri, liga italia klasemen, Sejarah Hari Ini (8 September): Inaugurasi Juventus Stadium
 
Top