Yo N3 Mania!
Dev. / Pub. : Toys for Bob, Beenox (Wii U, PS4, X1, 3DS) / Activision
Platform: 3DS, PS3, PS4, Wii, Wii U, X360, X1
Release Date: 5 Oktober 2014
Genre: Action Adventure
Suksesnya konsep cerdas yang memanfaatkan teknologi Near Field Communication (NFC) yang biasa kita kenal melalui smartphone dan tablet, dan mengintegrasikan ke dalam figurine yang kemudian bisa dihubungkan dengan video game plus sedikit elemen action adventure dan role-playing game ala Pokmon, akhirnya membuat beberapa produsen untuk ikut berkecimpung di dalamnya dan tidak membiarkan hanya satu yang bermain di sana. Apalagi sasaran figurine tersebut adalah anak-anak, gamer muda, atau yang lebih jauh dan tidak terbatas usia, siapa saja yang memang menggemari tokoh yang menjadi obyek figurine tersebut.
Activision sebagai pemain pertama yang serius menjual figurine yang bersifat collectible dan juga game digital melalui franchise Skylanders, tidak ingin membiarkan sukses mereka berhenti, atau mereka yang sudah mengoleksi figurine-nya berpaling ke pesaing. Pada 23 April 2014 lalu, Activision pun mengkonfirmasikan sekuel terbaru serial Skylanders melalui Skylanders: Trap Team.
Game yang dikembangkan untuk hampir semua platform ini (kecuali PS Vita), mengambil event setelah game sebelumnya, Skylanders: Swap Force. Dikisahkan jika Kaos, antagonis utamanya melepaskan semua penjahat paling menakutkan di Skylands, setting game tersebut, dengan cara menghancurkan Cloudcracker Prison, dimana para penjahat tadi dipenjarakan. Ulah Kaos tersebut membuat semua Trap Master Skylanders dan juga material Traptanium yang digunakan untuk membangun penjara tersebut ke Bumi. Dan kini kamu yang berperan sebagai salah satu Portal Master, harus menggunakan Trap Master dan juga potongan Traptanium yang tersebar, dan kini berwujud sebagai jebakan, untuk menangkap semua penjahat yang sudah meloloskan diri.
Seperti dalam game sebelumnya, kamu mengendalikan beragam karakter dengan meletakkan figurine yang melambangkan karakter ke dalam sebuah interface yang disebut Portal of Power, yang kemudian mengaktifkan karakter dalam game. Namun kini dalam Trap Team, sebuah item telah ditambahkan, yaitu jebakan Traptanium. Tidak seperti figurines, yang menghidupkan wujud figurines tersebut ke dalam game, maka item “trap” tersebut bisa digunakan untuk menyimpan karakter musuh yang juga ditemui dalam game, dikalahkan, dijebak ke dalamnya, dan kemudian ketika dilepaskan kembali dalam game dia akan berubah memihakmu.
Menariknya, Activision membuat karakter monster yang dijebak dan disimpan itu tadi bisa juga di-summon (dengan batasan waktu tertentu ketika kalian akan men-summon-nya kembali nantinya) ketika memainkan Trap Team ke platform yang berbeda. Ya, kali ini Activision bukan hanya menginginkan gamer membeli lebih dan lebih banyak mainan mereka, namun juga bisa menjebak musuh dan menjadikan mereka sekutumu. Developer menyediakan 60 karakter yang termasuk dalam Series 4 untuk Trap Team ini.
Karakter tersebut antara lain bintang rock werewolf Wolfgang, Shrednaught yang menggunakan senjata gergaji mesin, dan bahkan antagonis utama serial ini, yaitu Kaos itu sendiri. Ada lebih dari 40 musuh yang bisa dijebak dan diubah perannnya masuk ke sisi baik, termasuk delapan supervillain yang lebih kuat. Dan mereka bukan sekadar berkontribusi fisik serta ability-nya saja bisa dimanfaatkan, namun ada akses ke quest khusus untuk musuh tersebut, serta juga konten lainnya yang bisa dibuka khusus jika menggunakan karakter tersebut.
Dari sini jelas maksud Activision, mereka ingin memperluas pengaruh Skylanders dengan mempermudah gamer (khususnya anak-anak, yang memang suka jika diminta “menangkap semuanya”) memamerkan monster yang sudah ditangkap ke teman-temannya, meskipun mereka memainkan game tersebut di platform yang berbeda. Mereka tahu gamer juga masih suka “pamer,” dan achievement yang nyata dalam bentuk figurine, dan kini juga bertambah dalam wujud monster yang dijebak dalam Traptanium, bisa jadi lebih membanggakan, sekaligus terlihat lebih bernilai dari sekadar menangkap wujud digitalnya yang hanya bisa dinikmati selama bermain. Apalagi ketika figurine Skylander dan jebakannya tadi juga tidak didapatkan gratis. Keuntungan dobel bagi produsennya, mereka mendapatkan pemasukan dari game, sekaligus juga menjual mainan figurine-nya.
Sayang konsep integrasi figurine ke dalam game semacam ini masih kurang populer di Indonesia. Selain kendala harga jualnya yang tinggi, komunitasnya pun juga masih terlalu minim. Namun bagi mereka penggemar tokoh yang dijadikan figurine-nya, kami yakin tidak masalah sekadar mengumpulkan wujud plastik mungilnya tanpa perlu memainkan gamenya. Dan hal itu yang sepertinya direncanakan oleh Disney, yang juga bermain di sub-genre video game baru ini.
Skylanders: Trap Team akan dirilis 5 Oktober mendatang untuk bebereapa platform sekaligus.Toys for Bob bertanggung jawab mengembangkan versiWii,PS3, danX360. SedangkanBeenox menangani versiWii U,PS4,X1, danNintendo 3DS-nya.
Sejak Activision mempopulerkan ide integrasi figurine ke dalam game melalui franchise Skylanders pada tahun 2011 lalu, sampai 31 Desember 2013 mereka mengklaim sudah berhasil menjual kombinasi mainan figurines dan game tersebut dengan nilai mencapai Rp. 23 trilyun di semua platform, dengan unit terjual sekitar 13,4 juta kopi. Hingga saat ini Activision juga berhasil menjual sekitar 175 juta mainan Skylanders, yang bisa dikoleksi, dan juga di-summon di dalam game sebagai karakter playable.
Dengan dikenalkannya Traptanium, membuat Activision juga harus menyediakan portal NFC baru (membaca data dari setiap figurine) yang menerima tidak hanya figurines Skylanders saja, namun juga mainan berbentuk kristal jebakan. Ketika melawan musuh tertentu selama permainan, seperti Chompy Mage, dengan memasukkan kristal trap ke dalam portal akan menghisap mage tersebut, dan kemudian gamer bisa menggunakannya sebagai karakter. Disediakan 40 musuh yang bisa dijebak, dan selama bermain kamu bebas berganti dari musuh yang terjebak dalam kristal atau karakter dalam figurines Skylander yang dikendalikan, menghasilkan elemen tag team. Selain itu, Toys For Bob juga menambah 60 Skylander baru, termasuk Trapmaster, class baru yang dipersenjatai dengan senjata besar yang terbuat dari “Traptanium,” atau material fiksi yang sama yang juga dianggap menjadi pembangun mainan Traptanium yang dijual terpisah.
#gallery-1 {margin: auto;}#gallery-1 .gallery-item {float: left;margin-top: 10px;text-align: center;width: 25%;}#gallery-1 img {border: 2px solid #cfcfcf;}#gallery-1 .gallery-caption {margin-left: 0;}/* see gallery_shortcode() in wp-includes/media.php */
Official Skylanders Trap Team: “The Discovery” Trailer
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Skylanders: Trap Team Kini Mungkinkan Kita Menjebak Musuh dan Merekruitnya Menjadi Sekutu diatas dikutip dari Internet secara gamblang.
Dev. / Pub. : Toys for Bob, Beenox (Wii U, PS4, X1, 3DS) / Activision
Platform: 3DS, PS3, PS4, Wii, Wii U, X360, X1
Release Date: 5 Oktober 2014
Genre: Action Adventure
Suksesnya konsep cerdas yang memanfaatkan teknologi Near Field Communication (NFC) yang biasa kita kenal melalui smartphone dan tablet, dan mengintegrasikan ke dalam figurine yang kemudian bisa dihubungkan dengan video game plus sedikit elemen action adventure dan role-playing game ala Pokmon, akhirnya membuat beberapa produsen untuk ikut berkecimpung di dalamnya dan tidak membiarkan hanya satu yang bermain di sana. Apalagi sasaran figurine tersebut adalah anak-anak, gamer muda, atau yang lebih jauh dan tidak terbatas usia, siapa saja yang memang menggemari tokoh yang menjadi obyek figurine tersebut.
Activision sebagai pemain pertama yang serius menjual figurine yang bersifat collectible dan juga game digital melalui franchise Skylanders, tidak ingin membiarkan sukses mereka berhenti, atau mereka yang sudah mengoleksi figurine-nya berpaling ke pesaing. Pada 23 April 2014 lalu, Activision pun mengkonfirmasikan sekuel terbaru serial Skylanders melalui Skylanders: Trap Team.
Game yang dikembangkan untuk hampir semua platform ini (kecuali PS Vita), mengambil event setelah game sebelumnya, Skylanders: Swap Force. Dikisahkan jika Kaos, antagonis utamanya melepaskan semua penjahat paling menakutkan di Skylands, setting game tersebut, dengan cara menghancurkan Cloudcracker Prison, dimana para penjahat tadi dipenjarakan. Ulah Kaos tersebut membuat semua Trap Master Skylanders dan juga material Traptanium yang digunakan untuk membangun penjara tersebut ke Bumi. Dan kini kamu yang berperan sebagai salah satu Portal Master, harus menggunakan Trap Master dan juga potongan Traptanium yang tersebar, dan kini berwujud sebagai jebakan, untuk menangkap semua penjahat yang sudah meloloskan diri.
Seperti dalam game sebelumnya, kamu mengendalikan beragam karakter dengan meletakkan figurine yang melambangkan karakter ke dalam sebuah interface yang disebut Portal of Power, yang kemudian mengaktifkan karakter dalam game. Namun kini dalam Trap Team, sebuah item telah ditambahkan, yaitu jebakan Traptanium. Tidak seperti figurines, yang menghidupkan wujud figurines tersebut ke dalam game, maka item “trap” tersebut bisa digunakan untuk menyimpan karakter musuh yang juga ditemui dalam game, dikalahkan, dijebak ke dalamnya, dan kemudian ketika dilepaskan kembali dalam game dia akan berubah memihakmu.
Menariknya, Activision membuat karakter monster yang dijebak dan disimpan itu tadi bisa juga di-summon (dengan batasan waktu tertentu ketika kalian akan men-summon-nya kembali nantinya) ketika memainkan Trap Team ke platform yang berbeda. Ya, kali ini Activision bukan hanya menginginkan gamer membeli lebih dan lebih banyak mainan mereka, namun juga bisa menjebak musuh dan menjadikan mereka sekutumu. Developer menyediakan 60 karakter yang termasuk dalam Series 4 untuk Trap Team ini.
Karakter tersebut antara lain bintang rock werewolf Wolfgang, Shrednaught yang menggunakan senjata gergaji mesin, dan bahkan antagonis utama serial ini, yaitu Kaos itu sendiri. Ada lebih dari 40 musuh yang bisa dijebak dan diubah perannnya masuk ke sisi baik, termasuk delapan supervillain yang lebih kuat. Dan mereka bukan sekadar berkontribusi fisik serta ability-nya saja bisa dimanfaatkan, namun ada akses ke quest khusus untuk musuh tersebut, serta juga konten lainnya yang bisa dibuka khusus jika menggunakan karakter tersebut.
Dari sini jelas maksud Activision, mereka ingin memperluas pengaruh Skylanders dengan mempermudah gamer (khususnya anak-anak, yang memang suka jika diminta “menangkap semuanya”) memamerkan monster yang sudah ditangkap ke teman-temannya, meskipun mereka memainkan game tersebut di platform yang berbeda. Mereka tahu gamer juga masih suka “pamer,” dan achievement yang nyata dalam bentuk figurine, dan kini juga bertambah dalam wujud monster yang dijebak dalam Traptanium, bisa jadi lebih membanggakan, sekaligus terlihat lebih bernilai dari sekadar menangkap wujud digitalnya yang hanya bisa dinikmati selama bermain. Apalagi ketika figurine Skylander dan jebakannya tadi juga tidak didapatkan gratis. Keuntungan dobel bagi produsennya, mereka mendapatkan pemasukan dari game, sekaligus juga menjual mainan figurine-nya.
Sayang konsep integrasi figurine ke dalam game semacam ini masih kurang populer di Indonesia. Selain kendala harga jualnya yang tinggi, komunitasnya pun juga masih terlalu minim. Namun bagi mereka penggemar tokoh yang dijadikan figurine-nya, kami yakin tidak masalah sekadar mengumpulkan wujud plastik mungilnya tanpa perlu memainkan gamenya. Dan hal itu yang sepertinya direncanakan oleh Disney, yang juga bermain di sub-genre video game baru ini.
Skylanders: Trap Team akan dirilis 5 Oktober mendatang untuk bebereapa platform sekaligus.Toys for Bob bertanggung jawab mengembangkan versiWii,PS3, danX360. SedangkanBeenox menangani versiWii U,PS4,X1, danNintendo 3DS-nya.
Sejak Activision mempopulerkan ide integrasi figurine ke dalam game melalui franchise Skylanders pada tahun 2011 lalu, sampai 31 Desember 2013 mereka mengklaim sudah berhasil menjual kombinasi mainan figurines dan game tersebut dengan nilai mencapai Rp. 23 trilyun di semua platform, dengan unit terjual sekitar 13,4 juta kopi. Hingga saat ini Activision juga berhasil menjual sekitar 175 juta mainan Skylanders, yang bisa dikoleksi, dan juga di-summon di dalam game sebagai karakter playable.
Dengan dikenalkannya Traptanium, membuat Activision juga harus menyediakan portal NFC baru (membaca data dari setiap figurine) yang menerima tidak hanya figurines Skylanders saja, namun juga mainan berbentuk kristal jebakan. Ketika melawan musuh tertentu selama permainan, seperti Chompy Mage, dengan memasukkan kristal trap ke dalam portal akan menghisap mage tersebut, dan kemudian gamer bisa menggunakannya sebagai karakter. Disediakan 40 musuh yang bisa dijebak, dan selama bermain kamu bebas berganti dari musuh yang terjebak dalam kristal atau karakter dalam figurines Skylander yang dikendalikan, menghasilkan elemen tag team. Selain itu, Toys For Bob juga menambah 60 Skylander baru, termasuk Trapmaster, class baru yang dipersenjatai dengan senjata besar yang terbuat dari “Traptanium,” atau material fiksi yang sama yang juga dianggap menjadi pembangun mainan Traptanium yang dijual terpisah.
#gallery-1 {margin: auto;}#gallery-1 .gallery-item {float: left;margin-top: 10px;text-align: center;width: 25%;}#gallery-1 img {border: 2px solid #cfcfcf;}#gallery-1 .gallery-caption {margin-left: 0;}/* see gallery_shortcode() in wp-includes/media.php */
Official Skylanders Trap Team: “The Discovery” Trailer
N3 tidak bisa memberikan klarifikasi berita diatas adalah benar 100% karena konten Skylanders: Trap Team Kini Mungkinkan Kita Menjebak Musuh dan Merekruitnya Menjadi Sekutu diatas dikutip dari Internet secara gamblang.