Kemeriahan Liga Primer Inggris akan kembali hadir akhir pekan ini, dengan menyuguhkan sejumlah pertandingan akbar dan krusial bagi beberapa tim termasuk Liverpool dan Manchester City yang akan saling berhadapan di Anfield, Minggu (1/3) malam WIB.
Tambahan tiga angka jelas menjadi target utama The Citizens guna menjaga peluang mereka untuk mempertahankan trofi juara tetap terbuka lebar. Sementara The Reds, kehilangan angka akan sangat tabu bagi mereka, mengingat kini tengah berpacu dalam membidik zona Liga Champions musim depan.
Selain faktor di atas, setidaknya ada sejumlah unsur menarik lainnya yang membuat Anda tak boleh melewatkan serunya pertemuan mereka kali ini. Apa saja? Goal Indonesia merangkumnya untuk Anda!
Manajer City, Manuel Pellegrini telah bulat-bulat dipermalukan karena keputusannya untuk menerapkan skema 4-4-2 di pentas Eropa berbuah hasil mengecewakan saat dikandaskan Barcelona di markas sendiri. Namun juru latih asal Cili itu mengisyaratkan akan tetap memainkan formasi serupa, yang menurutnya masih bisa diandalkan untuk mengarungi pentas Liga Primer.
Dengan Edin Dzeko yang gagal menunjukkan performa maksimal saat bersua rakasasa Spanyol, maka hanya menyisakan Sergio Aguero sebagai penggedor utama tim. Kondisi ini akan sangat memungkinkan bagi Pellegrini untuk memberikan kesempatan bagi Wilfried Bony tampil perdana di panggung domestik dengan kostum The Citizens menemani Aguero. Bomber Pantai Gading itu sempat bermain sebentar saat melawan Barcelona, namun tak memberikan dampak. Anfield akan menjadi tempat yang pas baginya untuk unjuk kebolehan.
Kepinahan Mario Balotelli menuju Anfield resmi terjadi pada Agustus lalu, tepatnya sesaat sebelum Liverpool melakoni laga tandang ke Etihad Stadium. Namun kala itu striker asal Italia tersebut tidak masuk ke dalam bagian skuat yang berlaga dan hanya menyaksikan dari tribun penonton saat klub barunya harus menyerah dengan skor 3-1.
Kinerja pemain 24 tahun itu bersama The Reds sejauh ini juga dibilang masih jauh dari kata memuaskan. Sejak terakhir kali tampil ketika Liverpool kalah dari Chelsea pada November lalu, Balotelli jarang menjadi pilihan utama dan lebih sering menghuni bangku cadangan. Namun belakangan ia mulai mendapat kepercayaan, seiring kembalinya Daniel Sturridge dari cedera. Dan akhir pekan ini, kemungkinan besar bagi tuan 'Why Always Me?' untuk berhadapan langsung dengan mantan timnya dalam laga kompetitif sejak hengkang pada musim dingin 2013 lalu.
Duel akhir pekan ini akan menghadirkan atmosfer yang berbeda ketimbang saat Liverpool dan City saling berhadapan dalam pertemuan pertama musim ini. Kala itu The Reds menyerah dengan skor 3-1, dan sejak momen tersebut, pasukan Brendan Rodgers dipaksa untuk mengalami catatan awalan terburuk mereka dalam sejarah mereka di kompetisi domestik selepas tahun 1964.
Namun sentuhan jenius Rodgers dalam menerapkan perubahan taktik permainan kubu Anfield, di mana formasi 3-5-2 yang diaplikasikannya pada pertengahan Desember lalu tampaknya perlahan mulai membuahkan hasil manis. Keputusan krusial sang manajer kini membuat Liverpool bangkit dalam deretan laga terakhir, dengan catatan 12 kemenangan dari total 18 penampilan dan hanya kalah sekali dalam perjalanan tersebut. Melawan City, akankah laju kebangkitan Liverpool tak terbendung?
Pellegrini tampaknya masih belum menemukan komposisi yang padu di sektor barisan tengah pertahanan City musim ini. Vincent Kompany yang menjadi pilihan utama, belum mendapat tandem yang pas dengan kebijakan rotasi antara Martin Demichelis dan Eliaquim Mangala yang diterapkan sang manajer sejak awal musim.
Mangala, bek muda asal Prancis itu terlibat dalam pertandingan Liga Primer akhir pekan kemarin, saat The Citizens 'mengamuk' dan membukukan kemenangan telak 5-0 atas Newcastle United. Namun performanya tak bisa dilanjutkan setelah di pentas Liga Champions tengah pekan ia digantikan Demichelis. Jika kebijakan rotasi terus berjalan, maka Mangala diyakini akan kembali tampil pekan ini untuk membendung kecepatan penyerang Liverpool Daniel Sturridge, Raheem Sterling dan Philippe Coutinho. Sebuah ajang bagi Mangala untuk dapat menampilkan kualitas sebenarnya.
Dengan Chelsea yang bakal absen untuk memainkan laga akhir pekan ini di Liga Primer mengingat akan berlaga di final Piala Liga kontra Tottenham Hotspur, maka inilah momentum yang tepat bagi pasukan Pellegrini untuk dapat semakin menipiskan jarak di papan klasemen dan menghadirkan tekanan yang lebih sengit kepada pemuncak sementara tersebut.
Kemenangan atas Liverpool, akan mampu membawa The Citizens untuk mendekatkan diri dengan mereduksi selisih lima poin menjadi dua saja dengan Chelsea yang saat ini tengah duduk nyaman di puncak klasemen sementara musim ini. Kesempatan terbuka itu tentunya sangat tidak boleh dilewatkan, karena kegagalan meraih poin penuh atas The Reds akan berdampak kerugian besar dalam perjuangan pasukan Etihad Stadium untuk mempertahankan trofi juara Liga Primer mereka.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, SPESIAL: Lima Alasan Anda Tak Boleh Lewatkan Laga Liverpool Kontra Manchester City
Tambahan tiga angka jelas menjadi target utama The Citizens guna menjaga peluang mereka untuk mempertahankan trofi juara tetap terbuka lebar. Sementara The Reds, kehilangan angka akan sangat tabu bagi mereka, mengingat kini tengah berpacu dalam membidik zona Liga Champions musim depan.
Selain faktor di atas, setidaknya ada sejumlah unsur menarik lainnya yang membuat Anda tak boleh melewatkan serunya pertemuan mereka kali ini. Apa saja? Goal Indonesia merangkumnya untuk Anda!
DEBUT DOMESTIK BONY?
Manajer City, Manuel Pellegrini telah bulat-bulat dipermalukan karena keputusannya untuk menerapkan skema 4-4-2 di pentas Eropa berbuah hasil mengecewakan saat dikandaskan Barcelona di markas sendiri. Namun juru latih asal Cili itu mengisyaratkan akan tetap memainkan formasi serupa, yang menurutnya masih bisa diandalkan untuk mengarungi pentas Liga Primer.
Dengan Edin Dzeko yang gagal menunjukkan performa maksimal saat bersua rakasasa Spanyol, maka hanya menyisakan Sergio Aguero sebagai penggedor utama tim. Kondisi ini akan sangat memungkinkan bagi Pellegrini untuk memberikan kesempatan bagi Wilfried Bony tampil perdana di panggung domestik dengan kostum The Citizens menemani Aguero. Bomber Pantai Gading itu sempat bermain sebentar saat melawan Barcelona, namun tak memberikan dampak. Anfield akan menjadi tempat yang pas baginya untuk unjuk kebolehan.
REUNI SUPER MARIO
Kepinahan Mario Balotelli menuju Anfield resmi terjadi pada Agustus lalu, tepatnya sesaat sebelum Liverpool melakoni laga tandang ke Etihad Stadium. Namun kala itu striker asal Italia tersebut tidak masuk ke dalam bagian skuat yang berlaga dan hanya menyaksikan dari tribun penonton saat klub barunya harus menyerah dengan skor 3-1.
Kinerja pemain 24 tahun itu bersama The Reds sejauh ini juga dibilang masih jauh dari kata memuaskan. Sejak terakhir kali tampil ketika Liverpool kalah dari Chelsea pada November lalu, Balotelli jarang menjadi pilihan utama dan lebih sering menghuni bangku cadangan. Namun belakangan ia mulai mendapat kepercayaan, seiring kembalinya Daniel Sturridge dari cedera. Dan akhir pekan ini, kemungkinan besar bagi tuan 'Why Always Me?' untuk berhadapan langsung dengan mantan timnya dalam laga kompetitif sejak hengkang pada musim dingin 2013 lalu.
LAJU KEBANGKITAN LIVERPOOL
Duel akhir pekan ini akan menghadirkan atmosfer yang berbeda ketimbang saat Liverpool dan City saling berhadapan dalam pertemuan pertama musim ini. Kala itu The Reds menyerah dengan skor 3-1, dan sejak momen tersebut, pasukan Brendan Rodgers dipaksa untuk mengalami catatan awalan terburuk mereka dalam sejarah mereka di kompetisi domestik selepas tahun 1964.
Namun sentuhan jenius Rodgers dalam menerapkan perubahan taktik permainan kubu Anfield, di mana formasi 3-5-2 yang diaplikasikannya pada pertengahan Desember lalu tampaknya perlahan mulai membuahkan hasil manis. Keputusan krusial sang manajer kini membuat Liverpool bangkit dalam deretan laga terakhir, dengan catatan 12 kemenangan dari total 18 penampilan dan hanya kalah sekali dalam perjalanan tersebut. Melawan City, akankah laju kebangkitan Liverpool tak terbendung?
KEMBALINYA MANGALA
Pellegrini tampaknya masih belum menemukan komposisi yang padu di sektor barisan tengah pertahanan City musim ini. Vincent Kompany yang menjadi pilihan utama, belum mendapat tandem yang pas dengan kebijakan rotasi antara Martin Demichelis dan Eliaquim Mangala yang diterapkan sang manajer sejak awal musim.
Mangala, bek muda asal Prancis itu terlibat dalam pertandingan Liga Primer akhir pekan kemarin, saat The Citizens 'mengamuk' dan membukukan kemenangan telak 5-0 atas Newcastle United. Namun performanya tak bisa dilanjutkan setelah di pentas Liga Champions tengah pekan ia digantikan Demichelis. Jika kebijakan rotasi terus berjalan, maka Mangala diyakini akan kembali tampil pekan ini untuk membendung kecepatan penyerang Liverpool Daniel Sturridge, Raheem Sterling dan Philippe Coutinho. Sebuah ajang bagi Mangala untuk dapat menampilkan kualitas sebenarnya.
PERBURUAN GELAR MEMANAS
Dengan Chelsea yang bakal absen untuk memainkan laga akhir pekan ini di Liga Primer mengingat akan berlaga di final Piala Liga kontra Tottenham Hotspur, maka inilah momentum yang tepat bagi pasukan Pellegrini untuk dapat semakin menipiskan jarak di papan klasemen dan menghadirkan tekanan yang lebih sengit kepada pemuncak sementara tersebut.
Kemenangan atas Liverpool, akan mampu membawa The Citizens untuk mendekatkan diri dengan mereduksi selisih lima poin menjadi dua saja dengan Chelsea yang saat ini tengah duduk nyaman di puncak klasemen sementara musim ini. Kesempatan terbuka itu tentunya sangat tidak boleh dilewatkan, karena kegagalan meraih poin penuh atas The Reds akan berdampak kerugian besar dalam perjuangan pasukan Etihad Stadium untuk mempertahankan trofi juara Liga Primer mereka.
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, SPESIAL: Lima Alasan Anda Tak Boleh Lewatkan Laga Liverpool Kontra Manchester City