• Silahkan bergabung dengan chat kami di Telegram group kami di N3Forum - https://t.me/n3forum
  • Welcome to the Nyit-Nyit.Net - N3 forum! This is a forum where offline-online gamers, programmers and reverser community can share, learn, communicate and interact, offer services, sell and buy game mods, hacks, cracks and cheats related, including for iOS and Android.

    If you're a pro-gamer or a programmer or a reverser, we would like to invite you to Sign Up and Log In on our website. Make sure to read the rules and abide by it, to ensure a fair and enjoyable user experience for everyone.

Liga Indonesia SPESIAL: Remaja Debutan Timnas Indonesia Dalam 20 Tahun Terakhir

Bola

SBOBET
Journalist
Lahirnya pemain muda berbakat yang diberi kesempatan tampil di timnas senior Indonesia terbilang sangat langka sepanjang dua dasawarsa terakhir. Dengan demikian, Evan Dimas dapat meraih kesempatan langka yang tidak banyak didapat para penggawa tim Merah-Putih untuk mengukir debut dalam usia 19 tahun, 7 bulan, dan 29 hari saat menghadapi Timor Leste pada laga uji coba di Stadion Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Selasa (11/11) sore ini.
Evan mengorbit bersama Timnas U-19 sejak tahun lalu ketika sukses menggondol gelar juara Piala AFF di Sidoarjo, Jawa Timur. Keberhasilan itu disambung dengan tiket Piala Asia usai mengalahkan Korea Selatan di Jakarta. Kegagalan meraih tiket Piala Dunia U-20 seolah dengan sekejap menghentikan euforia yang menganggap Timnas U-19 adalah generasi emas yang ditunggu-tunggu. Padahal, usia karier Evan dan kawan-kawan masih sangat panjang.

Selaku pelatih timnas senior, Alfred Riedl tak mau melepas percuma bakat-bakat berharga. Beberapa penggawa Timnas U-19 dipanggil mengikuti pemusatan latihan meski hanya Evan yang kini berpeluang menembus skuat Piala AFF, akhir November ini. Rasanya tidak terlalu dini bagi Evan dalam memperebutkan tempat dan berangkat ke Vietnam. Sejumlah pemain muda, yang kemudian menjadi bintang utama di panggung tertinggi sepakbola negeri ini, pernah pula melakukannya. Misalnya, kuartet pemain tim Primavera, Bambang Pamungkas, hingga Boaz Solossa. Mereka mencatat debut internasional dalam usia yang lebih muda atau sama dengan 19 tahun. Tidak cuma berhenti di situ, kiprah mereka di level klub pun dapat diukur.

Mampukah Evan mengikuti jejak mereka?

INDRIYANTO NUGROHO​
Tanggal Lahir: 14 September 1976
Rekor Penampilan: 5 caps / 3 gol
Debut: Indonesia 10-0 Kamboja, 6 Desember 1995
Usia Debut: 19 tahun, 2 bulan, 22 hari

Paling muda di antara pemain tim Primavera yang menandai debut di level senior pada SEA Games 1995, tapi rentang waktu mengorbitnya di pentas internasional berjalan singkat - hanya 11 bulan. Indriyanto menandai debut dengan mencetak gol ke gawang Kamboja. Caps berikutnya didapat saat menghadapi India pada kualifikasi Piala Asia 1996 dan dirinya kembali mencatat nama di papan skor dengan mengemas dua gol. Gol-gol itu sekaligus yang terakhir dicetaknya bagi Merah-Putih.

Laga Internasional Terakhir: 6 November 1996, vs Estonia.​
KURNIAWAN DWI YULIANTO​

Tanggal Lahir: 13 Juli 1976
Rekor Penampilan: 60 caps / 33 gol
Debut: Thailand 2-1 Indonesia, 4 Desember 1995
Usia Debut: 19 tahun, 4 bulan, 21 hari

Penyerang fenomenal Asia Tenggara ini mencatat debut di level internasional pada usia di bawah 20 tahun. Kebintangannya sudah terukur sejak memperkuat Primavera dan karier profesionalnya penuh liku. Kurniawan mengemas hat-trick pertama dan terakhir untuk Indonesia ketika melibas Kamboja 10-0 pada SEA Games 1995. Sinar terang performanya kembali didapat pada Piala AFF 2004 - salah satunya ketika menginspirasi kemenangan menakjubkan Indonesia di kandang Malaysia. Beberapa bulan usai kejuaraan, berakhir pula kiprah Kurniawan dengan seragam Merah-Putih.

Laga Internasional Terakhir: 29 Maret 2005, vs Australia.​
ANANG MA'RUF​
Tanggal Lahir: 28 Mei 1976
Rekor Penampilan: 31 caps / 1 gol
Debut: Thailand 2-1 Indonesia, 4 Desember 1995
Usia Debut: 19 tahun, 6 bulan, 6 hari

Pada periode akhir 1990-an, nama Anang Ma'ruf seolah-olah sudah menjadi pakem tersendiri untuk mengasosiasikan posisi bek sayap kanan di sepakbola tanah air. Pemain kelahiran Surabaya ini menjadi langganan Timnas di usia belia. Ironisnya, dia mengakhirinya saat masih berada dalam periode usia emas. Namun, reputasi Anang masih dipercaya sejumlah klub, mulai dari Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, Deltras Sidoarjoa, hingga Gresik United.

Laga Internasional Terakhir: 28 Agustus 2000, vs Myanmar.​
BIMA SAKTI​
Tanggal Lahir: 23 Januari 1976
Rekor Penampilan: 58 caps / 12 gol
Debut: Thailand 2-1 Indonesia, 4 Desember 1995
Usia Debut: 19 tahun, 10 bulan, 11 hari

Bima adalah kapten Primavera yang terkenal dengan eksekusi tendangan bebas mematikan. Bakat serta kepemimpinan membuatnya dipercaya mengemban tugas sebagai kapten tim senior dalam usia pertengahan 20-an. Puncak performanya bersama Garuda dicapai ketika meraih medali perunggu SEA Games 1999. Karier internasionalnya terhenti ketika Bima mengalami cedera patah tulang fibula pada 2002. Pemain yang memperkuat Mitra Kukar musim ini baru menyatakan secara resmi mengumumkan pengunduran diri dari level internasional, Agustus 2012.

Laga Internasional Terakhir: 27 Mei 2001, vs Cina.​
BAMBANG PAMUNGKAS​

Tanggal Lahir: 10 Juni 1980
Rekor Penampilan: 86 caps / 38 gol
Debut: Lithuania 2-2 Indonesia, 2 Juli 1999
Usia Debut: 19 tahun, 22 hari

Debut Bambang di level senior dimulai ketika mendapat kepercayaan pelatih Bernard Schumm mengikuti rangkaian uji coba di Eropa Timur. Impresif. Bambang mengukir gol saat debutnya menghadapi Lithuania. Sempat vakum membela Merah-Putih di era kepelatihan Peter Withe, Bambang kembali tampil memimpin tim di ajang sebesar Piala Asia 2007 sebagai kapten. Kiprah terakhir Bambang terjadi di Piala AFF, dua tahun lalu, di tengah kemelut dualisme otoritas sepakbola nasional. Usai turnamen, Bambang menyatakan pensiun di level internasional dan mengakhiri 13 tahun, 4 bulan, dan 26 hari perjalanannya bersama Garuda. Rentang kiprah terlama yang dimiliki pemain Indonesia selama satu dasawarsa terakhir.

Laga Internasional Terakhir: 28 November 2012, vs Singapura.​
USTON NAWAWI​
Tanggal Lahir: 6 September 1978
Rekor Penampilan: 48 caps / 13 gol
Debut: Indonesia 3-1 Tanzania, 14 September 1997
Usia Debut: 19 tahun, 8 hari

Uston mencuat perhatian pelatih Henk Wullems di masa persiapan SEA Games 1997. Namanya kemudian menjadi salah satu penggawa tim Merah-Putih meski hanya mampu meraih medali perak di depan pendukung sendiri. Uston menjadi salah satu eksekutor yang gagal di babak adu penalti melawan Thailand di laga puncak. Apapun, munculnya Uston beserta Sugiantoro, yang memulai debut di usia 20 tahun, menandai awal kejayaan pemain Persebaya Surabaya di tubuh Timnas.

Laga Internasional Terakhir: 18 Februari 2004, vs Arab Saudi.​
FIRMAN UTINA​

Tanggal Lahir: 15 Desember 1981
Rekor Penampilan: 60 caps / 5 gol
Debut: Indonesia 6-0 Kamboja, 22 April 2001
Usia Debut: 19 tahun, 4 bulan, 7 hari

Memulai karier di Timnas di usia muda, tapi keluar masuk hingga lebih dari satu dasawarsa. Firman memperoleh debut berkat kepercayaan dari pelatih Benny Dollo saat mengikuti kualifikasi Piala Dunia 2002. Turnamen besar pertamanya baru didapat tiga tahun setelah debut dengan menjadi bagian skuat Ivan Kolev di Piala AFF 2004. Sejak itu, Firman menjadi mesin kreativitas utama Garuda, termasuk ketika tampil di Piala Asia 2007. Bahkan ban kapten sempat didapuk ke lengannya sejak Indonesia bertanding di Piala AFF 2010. Kini, Firman menjadi pemain paling senior yang dimiliki skuat Alfred Riedl menghadapi pagelaran serupa akhir bulan ini.

Laga Internasional Terakhir: 25 September 2014, vs Kamboja. **masih aktif​
BOAZ SOLOSSA​

Tanggal Lahir: 16 Maret 1986
Rekor Penampilan: 30 caps / 8 gol
Debut: Indonesia 1-3 Arab Saudi, 12 Oktober 2004
Usia Debut: 18 tahun, 6 bulan, 26 hari)

Menyebutkan nama Boaz berarti pula menjelaskan sebuah fenomena. Boaz dianggap banyak pihak sebagai pemain paling berbakat yang terlahir di tanah air dalam satu atau bahkan dua dasawarsa terakhir. Kariernya melejit di akhir 2004. Usai tampil membela Indonesia di ajang Piala Asia U-19, Boaz memulai debut pada kualifikasi Piala Dunia 2006, serta kemudian menjadi andalan Peter Withe di Piala AFF. Duetnya bersama Ilham Jayakesuma, ditopang Kurniawan Dwi Yulianto sebagai supersub, dikenang sebagai salah satu kombinasi lini depan paling mematikan sepanjang sejarah timnas Indonesia. Sayangnya, rentetan cedera menghalangi Boaz untuk mengukir lebih banyak caps. Kematangan teknik Boaz masih sangat dibutuhkan Indonesia untuk Piala AFF tahun ini.

Laga Internasional Terakhir: 19 November 2013, vs Irak. **masih aktif​
SIAPA PEMAIN TERBAIK ISL 2014 PILIHAN ANDA?
KLIK DI SINI UNTUK MEMILIH!​

liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, SPESIAL: Remaja Debutan Timnas Indonesia Dalam 20 Tahun Terakhir
 
Top