Pelatih dan pemain Sriwijaya FC menilai PSGC Ciamis merupakan lawan yang tidak bisa dipandang sebelah mata bila kedua tim saling berhadapan di Grup B Piala Presiden 2015.
Berdasarkan hasil drawing, Sriwijaya FC bergabung bersama PSGC, Arema Cronus, dan Persela Lamongan. Dari keempat tim ini, Arema digadang-gadang bakal menjadi juara grup.
"Sebagai pelatih saya harus tetap optimis, meskipun persiapan kita sebentar. Seberat apapun jalan itu, kita harus hadapi, meskipun Arema. PSGC cukup lumayan, saya sudah lihat penampilan mereka di turnamen sebelumnya. Persib saja dibuat kesulitan,” kata Bendol, sapaan Benny, kepada Goal Indonesia.
Pernyataan senada dilontarkan Dian Agus Prasetyo. Kiper Sriwijaya FC ini mengatakan, Laskar Wong Kito harus mempersiapkan diri dengan maksimal, tanpa memandang remeh lawan.
"Kalau saya lihat Arema Lawan yang paling berat, karena mereka lebih dulu siap. Tapi kita tahu, sepakbola ini sulit ditebak. Jadi, kita tidak boleh meremehkan yang lain, seperti PSGC Ciamis. Yang penting sekarang kita harus kerja keras untuk mendapat hasil yang maksimal,” tegas Dian Agus.
Sedangkan bek Fachrudin Aryanto menyatakan, menjadi runner-up merupakan target realistis Sriwijaya FC di fase grup. Fachrudin tetap menilai Arema merupakan lawan yang paling sulit dihadapi.
"Bukannya kita pesimis. Tapi kalau melihat Arema persiapannya lebih lama, mungkin kita realistis saja untuk incar runner-up. Semua klub punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Target saya sendiri kalau bisa SFC harus juara. Jadi saya akan memberikan yang terbaik buat SFC,” ucap Fachrudin.
Sementara itu, striker Rishadi Fauzi memperlihatkan kegalauannya setelah manajemen Sriwijaya FC belum memberikan kepastian ia bertolak ke Palembang untuk mengikuti latihan. Sebelumnya, manajemen menyebut Rishadi terkendala tiket penerbangan.
"Belum ada kabar. Saya tidak tahu apa masalahnya, karena tak dihubungi. Jadi saya cuma bisa menunggu tanpa ada kejelasan dari manajemen,” keluh Rishadi.
Sementara itu, sekretaris tim Achmad Haris sama sekali tidak menggubris saat dilontari pertanyaan soal Rishadi Fauzi yang tak kunjung bergabung. Haris hanya menjelaskan baru Wildansyah yang sudah bergabung setelah absen di hari kedua.
"Wildansyah sudah datang dan ikut latihan,” kata Haris singkat. (gk-55)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Sriwijaya FC Antisipasi PSGC Ciamis
Berdasarkan hasil drawing, Sriwijaya FC bergabung bersama PSGC, Arema Cronus, dan Persela Lamongan. Dari keempat tim ini, Arema digadang-gadang bakal menjadi juara grup.
"Sebagai pelatih saya harus tetap optimis, meskipun persiapan kita sebentar. Seberat apapun jalan itu, kita harus hadapi, meskipun Arema. PSGC cukup lumayan, saya sudah lihat penampilan mereka di turnamen sebelumnya. Persib saja dibuat kesulitan,” kata Bendol, sapaan Benny, kepada Goal Indonesia.
Pernyataan senada dilontarkan Dian Agus Prasetyo. Kiper Sriwijaya FC ini mengatakan, Laskar Wong Kito harus mempersiapkan diri dengan maksimal, tanpa memandang remeh lawan.
"Kalau saya lihat Arema Lawan yang paling berat, karena mereka lebih dulu siap. Tapi kita tahu, sepakbola ini sulit ditebak. Jadi, kita tidak boleh meremehkan yang lain, seperti PSGC Ciamis. Yang penting sekarang kita harus kerja keras untuk mendapat hasil yang maksimal,” tegas Dian Agus.
Sedangkan bek Fachrudin Aryanto menyatakan, menjadi runner-up merupakan target realistis Sriwijaya FC di fase grup. Fachrudin tetap menilai Arema merupakan lawan yang paling sulit dihadapi.
"Bukannya kita pesimis. Tapi kalau melihat Arema persiapannya lebih lama, mungkin kita realistis saja untuk incar runner-up. Semua klub punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Target saya sendiri kalau bisa SFC harus juara. Jadi saya akan memberikan yang terbaik buat SFC,” ucap Fachrudin.
Sementara itu, striker Rishadi Fauzi memperlihatkan kegalauannya setelah manajemen Sriwijaya FC belum memberikan kepastian ia bertolak ke Palembang untuk mengikuti latihan. Sebelumnya, manajemen menyebut Rishadi terkendala tiket penerbangan.
"Belum ada kabar. Saya tidak tahu apa masalahnya, karena tak dihubungi. Jadi saya cuma bisa menunggu tanpa ada kejelasan dari manajemen,” keluh Rishadi.
Sementara itu, sekretaris tim Achmad Haris sama sekali tidak menggubris saat dilontari pertanyaan soal Rishadi Fauzi yang tak kunjung bergabung. Haris hanya menjelaskan baru Wildansyah yang sudah bergabung setelah absen di hari kedua.
"Wildansyah sudah datang dan ikut latihan,” kata Haris singkat. (gk-55)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Sriwijaya FC Antisipasi PSGC Ciamis