Manajemen Sriwijaya FC berharap agar Indonesia Super League (ISL) 2015 bisa berjalan pada 4 April sesuai kesepakatan antara PT Liga Indonesia dan badan olahraga profesional Indonesia (BOPI), sehingga tidak ada perubahan jadwal.
Manajer Sriwijaya FC Robert Heri mengakui, berdasarkan draft baru yang dirilis PT Liga, Laskar Wong Kito dihadapkan pada jadwal sedikit lebih padat. Namun begitu, Robert tidak tidak merasa keberatan, asalkan dapat dijalankan sebagaimana mestinya.
"Tidak masalah padat, asalkan jadwal ini tidak berubah lagi. Perubahan ini kan gara-gara BOPI. Kalau nanti memang harus berubah lagi karena BOPI, lebih baik bubarkan saja kompetisi, tidak usah lagi ada kompetisi,” cetus Robert kepada Goal Indonesia.
Sementara itu, untuk menyiasati jadwal padat tersebut, Sriwijaya FC berencana menambah tenaga fisioterapi dan pemijat agar para pemain tetap dalam kondisi bugar sepanjang musim ini.
"Di bulan Mei itu jadwal kita padat, dalam seminggu ada tiga pertandingan. Meski jadwalnya belum final, tapi kemungkinan tidak jauh berubah. Makanya kita cari solusi untuk mengatasi resiko kelelahan itu dengan menambah tenaga fisioterapi dan pemijat,” kata asisten manajer Muchendi Mahzarekki secara terpisah.
Saat ini Sriwijaya FC sudah memiliki dua tenaga ahli fisioterapi, dan tiga pemijat. Menurut Endi, sapaan akrab Muchendi, setidaknya mereka akan menambah beberapa orang lagi.
"Itu sudah kita komunikasikan dengan jajaran manajemen yang lainnya. Sekarang tinggal lagi kita mencari SDM [sumber daya manusia]-nya,” ucap pria yang juga menjabat direktur teknik Sriwijaya FC itu. (gk-55)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Sriwijaya FC Berharap Jadwal ISL 2015 Tak Berubah
Manajer Sriwijaya FC Robert Heri mengakui, berdasarkan draft baru yang dirilis PT Liga, Laskar Wong Kito dihadapkan pada jadwal sedikit lebih padat. Namun begitu, Robert tidak tidak merasa keberatan, asalkan dapat dijalankan sebagaimana mestinya.
"Tidak masalah padat, asalkan jadwal ini tidak berubah lagi. Perubahan ini kan gara-gara BOPI. Kalau nanti memang harus berubah lagi karena BOPI, lebih baik bubarkan saja kompetisi, tidak usah lagi ada kompetisi,” cetus Robert kepada Goal Indonesia.
Sementara itu, untuk menyiasati jadwal padat tersebut, Sriwijaya FC berencana menambah tenaga fisioterapi dan pemijat agar para pemain tetap dalam kondisi bugar sepanjang musim ini.
"Di bulan Mei itu jadwal kita padat, dalam seminggu ada tiga pertandingan. Meski jadwalnya belum final, tapi kemungkinan tidak jauh berubah. Makanya kita cari solusi untuk mengatasi resiko kelelahan itu dengan menambah tenaga fisioterapi dan pemijat,” kata asisten manajer Muchendi Mahzarekki secara terpisah.
Saat ini Sriwijaya FC sudah memiliki dua tenaga ahli fisioterapi, dan tiga pemijat. Menurut Endi, sapaan akrab Muchendi, setidaknya mereka akan menambah beberapa orang lagi.
"Itu sudah kita komunikasikan dengan jajaran manajemen yang lainnya. Sekarang tinggal lagi kita mencari SDM [sumber daya manusia]-nya,” ucap pria yang juga menjabat direktur teknik Sriwijaya FC itu. (gk-55)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Sriwijaya FC Berharap Jadwal ISL 2015 Tak Berubah