Setiap tahun, sebelum menyelenggarakan konferensi di sejumlah negaraSingapura, Jepang, India, & Tokyo, Tech in Asia menyelenggarakan sebuah acara yg bertajuk Tech in Asia Tour. Acara tersebut bertujuan menjaring startup terbaik dari setiap tempat yg disinggahi.
Nah, bagi kamu yg tertarik mengikuti, tapi belum pernah mengikuti pitching sebelumnya, berikut adalah kumpulan tip & trik pitching serta artikel-artikel berkaitan yg bisa kamu pelajari.
Tip & trikKonten
Menurut Willson Cuaca, Co-Founder & Managing Partner East Ventures & CEO Apps Foundry, ada empat hal penting yg perlu disampaikan dalam pitching.
Pertama adalah masalah yg ingin kamu pecahkan dengan startup kamu. Utarakan masalah pelik yg sebenarnya ingin kamu pecahkan. Sertakan data-data pendukung dari masalah tersebut untuk menguatkan analisis yg telah kamu lakukan.
Di samping itu, pada sesi ini kamu juga bisa menjelaskan berapa besar potensi pasar dari sektor yg ingin kamu sentuh. Serta, utarakan juga apa visi kamu mendirikan startup tersebut.
Kedua adalah bagaimana startup kamu dapat memecahkan masalah tersebut. Apabila produk kamu sudah jadi, kamu bisa langsung mendemonstrasikan cara kerjanyabagaimana produk tersebut bisa membantu memecahkan masalah.
Beberapa poin yg penting yg perlu kamu perhatikan:
- Teknologi apa yg kamu gunakan
- Bagaimana produk kamu bisa bersaing dengan kompetitor
- Apa saja fitur utama ditawarkan produk kamu
Ketiga adalah menunjukkan traksi. Hal terpenting dari startup adalah pertumbuhan. Startup yg tidak tumbuh dari segi pendapatan, pengguna, & lainnya akan mati dengan perlahan. Jadi inilah saatnya kamu menunjukan data traksi dari startup kamu. Dalam sesi ini kamu juga bisa menjelaskan bagaimana model bisnis / bagaimana kamu melakukan monetisasi.
Data traksi yg bisa kamu sampaikan tergantung dari KPI (Key Performance Index) utama kamu. Seperti jumlah pengguna aktif, pendapatan dari waktu ke waktu, / bisa jadi dampak sosial dari produk yg telah kamu buat.
Keempat adalah membahas jumlah investasi yg ingin kamu peroleh dari investor. Dalam hal ini, pastikan kamu telah melakukan kalkulasi mengapa kamu memerlukan dana sebesar itu & apa yg akan kamu lakukan dengan uang tersebut.
Kamu juga perlu menyampaikan siapa investor sebelumnya apabila kamu sudah sempat memperoleh investasi. Dengan demikian investor akan lebih yakin untuk berinvestasi ke startup kamu.
Lalu apabila masih ada waktu yg tersisa, hal lain apa saja yg perlu disampaikan?
Hal-hal lain yg bisa kamu sampaikan adalah siapa saja anggota tim beserta latar belakang & pengalaman kerja mereka. Apabila kamu memiliki mentor, kamu juga bisa menyampaikan.
Durasi & alokasi waktu
Pada dasarnya terdapat banyak jenis pitching, seperti elevator pitching, battle pitching, deck pitching, & jenis pitching lainnya. Namun, kali ini saya hanya akan membahas elevator pitching, jenis pitching yg paling umum & sering dihadapi oleh startup.
Elevator pitching merupakan kondisi ketika kamu bertemu secara tidak sengaja dengan investor di elevator / lift, sebuah konferensi, / tempat lainnya. Kamu akan memiliki waktu yg terbatas. Sekitar lima menit / kurang untuk menjelaskan startup kamu di hadapan investor.
Dengan waktu seminim itu, bukan berarti kamu tidak mempunyai kesempatan untuk meyakinkan investor. Pada konferensi Tech in Asia 2014 lalu, Khailee Ng, managing partner dari 500 Startups membeberkan lima efek yg dapat membuat investor terkesima dengan pitching kamu.
Selain itu, yg perlu kamu perhatikan adalah alokasi waktu. Khususnya saat kamu mengikuti kompetisi pitching. Durasinya berkisar antara 10 sampai 15 menit. Pastikan kamu telah membuat alokasi waktu agar para investor / juri dapat bertanya tentang startup kamu.
Hal-hal lain yg perlu diperhatikan
Selain konten & durasi pitching, da beberapa hal lain yg perlu kamu perhatikan.
Pertama adalah penggunaan tata bahasa yg baik & benar. Pastikan kamu menjelaskan setiap poin presentasi dengan padat & jelas, sehingga para pendengar bisa langsung paham.
Kedua, meningkatkan pengetahuan. Sebagai founder kamu harus memiliki pengetahuan yg luas mengenai produk & sektor dari startup kamu. Hal ini bisa kamu lakukan dengan membaca & bergaul dengan orang-orang yg ahli di bidangnya.
Ketiga, karisma & gerak tubuh. Menit-menit awal melakukan pitching merupakan waktu yg vital untuk menarik perhatian investor. Hal ini bisa kamu peroleh dengan pemilihan kata / kalimat yg kuat serta gerak tubuh yg mendukung. Tujuannya adalah agar kamu dapat memukau investor.
Artikel terkait dengan pitching
Berikut adalah beberapa artikel menarik yg berkaitan dengan pitching.
- Khailee Ng: 5 Efek yg Membuat Pitching Kamu Berkesan dalam 3 Menit
- 5 Tip Pitching dari Managing Partner Ideosource Andi S. Boediman
- Aturan 10/20/30 untuk Slide Pitching dari Guy Kawasaki
- Lima Tip Melakukan Pitching yg Baik untuk Menarik Investor
- Janji Bertemu Klien Potensial? Intip 5 Tip Mudah Ini
(Diedit oleh Fadly Yanuar Iriansyah)
Dikutip dari sini