Dalam laporan finansial terbaru, Manchester United tercatat memiliki utang mencapai €514,9 juta.
Angka tersebut menandai adanya peningkatan €32,1 juta dari kuartal sebelumnya, dengan nilai tukar antara mata uang dolar Amerika Serikat dan poundsterling Inggris turut memainkan peran.
Sementara pemasukan keseluruhan mengalami penurunan jadi €143 juta, atau merosot 14 persen dari periode yang sama tahun lalu. Ini sebagian besar diakibatkan pendapatan hak siar yang anjlok akibat absensi klub dari Liga Champions dan eliminasi dini di Piala Liga Inggris.
Meski demikian, ada catatan positif untuk klub dengan pembayaran gaji yang tereduksi €3,9 juta (menurun 5,6 persen). Terlepas dari perekrutan pemain-pemain berbayaran mahal seperti Angel Di Maria dan Radamel Falcao, tagihan gaji klub menunjukkan penurunan seiring kepergian nama-nama senior seperti Rio Ferdinand, Nemanja Vidic, dan Patrice Evra musim panas silam.
Ketua eksekutif Ed Woodward sendiri tetap berpandangan positif kendati laporan terbaru klub secara keseluruhan kurang baik. Ia yakin ini hanya sementara mengingat United berpeluang besar kembali beraksi di Liga Champions musim depan, belum lagi adanya lonjakan tajam dalam kesepakatan hak siar baru Liga Primer Inggris.
"Paket hak siar Liga Primer untuk 2017-19 yang baru-baru ini diumumkan, yang merepresentasikan peningkatan lebih dari 70 persen sekali lagi mendemonstrasikan bahwa kami adalah bagian dari liga sepakbola top di dunia," kata Woodward dalam pernyataan resminya.
"Meskipun tanpa sepakbola Eropa musim ini, pemasukan dan EBITDA (pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) kami tetap kuat dan mendemonstrasikan kekuatan mendasar dari model bisnis kami, dengan pemasukan komersial meningkat dari tahun ke tahun."
"Di lapangan, tim dalam posisi bagus untuk menantang dalam persaingan meraih finis empat besar di Liga Primer dan kami antusias menatap sisa musim ini."
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Utang Manchester United Mencapai 514,9 Juta
Angka tersebut menandai adanya peningkatan €32,1 juta dari kuartal sebelumnya, dengan nilai tukar antara mata uang dolar Amerika Serikat dan poundsterling Inggris turut memainkan peran.
Sementara pemasukan keseluruhan mengalami penurunan jadi €143 juta, atau merosot 14 persen dari periode yang sama tahun lalu. Ini sebagian besar diakibatkan pendapatan hak siar yang anjlok akibat absensi klub dari Liga Champions dan eliminasi dini di Piala Liga Inggris.
Meski demikian, ada catatan positif untuk klub dengan pembayaran gaji yang tereduksi €3,9 juta (menurun 5,6 persen). Terlepas dari perekrutan pemain-pemain berbayaran mahal seperti Angel Di Maria dan Radamel Falcao, tagihan gaji klub menunjukkan penurunan seiring kepergian nama-nama senior seperti Rio Ferdinand, Nemanja Vidic, dan Patrice Evra musim panas silam.
Ketua eksekutif Ed Woodward sendiri tetap berpandangan positif kendati laporan terbaru klub secara keseluruhan kurang baik. Ia yakin ini hanya sementara mengingat United berpeluang besar kembali beraksi di Liga Champions musim depan, belum lagi adanya lonjakan tajam dalam kesepakatan hak siar baru Liga Primer Inggris.
"Paket hak siar Liga Primer untuk 2017-19 yang baru-baru ini diumumkan, yang merepresentasikan peningkatan lebih dari 70 persen sekali lagi mendemonstrasikan bahwa kami adalah bagian dari liga sepakbola top di dunia," kata Woodward dalam pernyataan resminya.
"Meskipun tanpa sepakbola Eropa musim ini, pemasukan dan EBITDA (pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi) kami tetap kuat dan mendemonstrasikan kekuatan mendasar dari model bisnis kami, dengan pemasukan komersial meningkat dari tahun ke tahun."
"Di lapangan, tim dalam posisi bagus untuk menantang dalam persaingan meraih finis empat besar di Liga Primer dan kami antusias menatap sisa musim ini."
liga inggris musim depan, liga inggris live, jadwal bola liga inggris di tv, Utang Manchester United Mencapai 514,9 Juta