Pelatih Gresik United Widodo Cahyono Putro merasa bangga menyaksikan striker PS TNI Dimas Drajad mencetak hat-trick ke gawang Persela Lamongan dalam lanjutan Grup C Piala Jenderal Sudirman dua hari lalu.
Menurut Widodo, kebanggaan itu disebabkan Dimas merupakan jebolan akademinya, Wahana Cipta Pesepakbola (WCP), serta mantan penggawa Gresik United di kompetisi musim lalu.
"Siapa yang tidak bangga melihat mantan anak didiknya bisa bermain bagus, dan membawa timnya meraih kemenangan. Cetak hat-trick lagi. Penampilan Dimas saat lawan Persela harus diakui cukup luar biasa,” ungkap Widodo kepada Goal Indonesia.
"Dimas memang sempat dipasrahkan orang tuanya kepada saya untuk dibina. Saya melihat anak itu punya potensi, sehingga saya pun tidak keberatan, dan dengan senang hati membinanya menjadi pemain sepakbola berkualitas. Kini, rupanya Dimas sudah mulai menemukan potensinya sebagai pesepakbola secara perlahan.”
Widodo menambahkan, ketika Indonesia Super League (ISL) 2015 dihentikan dengan alasan force majeure, serta tidak ada kejelasannya hingga kini, Dimas dan orang tuanya sempat mendatangi dirinya untuk meminta pendapat tentang keinginan pemuda berusia 18 tahun itu masuk ke sekolah calon bintara (Secaba) TNI AD.
"Waktu sebelum memutuskan ikut pendidikan militer, Dimas dan orang tuanya memang sempat bertemu dengan saya untuk mengajak diskusi, dan memberikan saran. Saya sepakat dengan kinginan Dimas untuk melanjutkan karirnya sebagai tentara. Sekarang terbukti kan, pilihan itu tidak salah,” ungkap Widodo.
Widodo berharap Dimas dapat terus menggali potensinya, dan melanjutkan kiprahnya sebagai pesepakbola berkualitas, meskipun nantinya akan menjadi prajurit TNI AD. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Widodo Cahyono Putro Bangga Dimas Drajad Cetak Hat-trick
Menurut Widodo, kebanggaan itu disebabkan Dimas merupakan jebolan akademinya, Wahana Cipta Pesepakbola (WCP), serta mantan penggawa Gresik United di kompetisi musim lalu.
"Siapa yang tidak bangga melihat mantan anak didiknya bisa bermain bagus, dan membawa timnya meraih kemenangan. Cetak hat-trick lagi. Penampilan Dimas saat lawan Persela harus diakui cukup luar biasa,” ungkap Widodo kepada Goal Indonesia.
"Dimas memang sempat dipasrahkan orang tuanya kepada saya untuk dibina. Saya melihat anak itu punya potensi, sehingga saya pun tidak keberatan, dan dengan senang hati membinanya menjadi pemain sepakbola berkualitas. Kini, rupanya Dimas sudah mulai menemukan potensinya sebagai pesepakbola secara perlahan.”
Widodo menambahkan, ketika Indonesia Super League (ISL) 2015 dihentikan dengan alasan force majeure, serta tidak ada kejelasannya hingga kini, Dimas dan orang tuanya sempat mendatangi dirinya untuk meminta pendapat tentang keinginan pemuda berusia 18 tahun itu masuk ke sekolah calon bintara (Secaba) TNI AD.
"Waktu sebelum memutuskan ikut pendidikan militer, Dimas dan orang tuanya memang sempat bertemu dengan saya untuk mengajak diskusi, dan memberikan saran. Saya sepakat dengan kinginan Dimas untuk melanjutkan karirnya sebagai tentara. Sekarang terbukti kan, pilihan itu tidak salah,” ungkap Widodo.
Widodo berharap Dimas dapat terus menggali potensinya, dan melanjutkan kiprahnya sebagai pesepakbola berkualitas, meskipun nantinya akan menjadi prajurit TNI AD. (gk-43)
liga indonesia isl, live score, wikipedia, pes 2013, divisi 1, 2014, super, Widodo Cahyono Putro Bangga Dimas Drajad Cetak Hat-trick